Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menyusuri Keindahan Goa Lalay dengan Body Rafting

Salah satunya Goa Cilalay yang berada di Dusun Karanganyar, Kecamatan Cigugur.

Goa Cilalay bisa ditempuh kurang dari satu jam dari ibu kota kabupaten, Parigi. Rutenya Parigi, Cigugur kemudian menuju Desa Ciwangkal.

Dari Ciwangkal belok kanan ke arah Goa Cilalay. Dari Ciwangkal ke Cilalay sekitar 3 kilometer dengan melewati jalan aspal, jalan cor, dan sebagian jalan batu kapur.

"Ini destinasi wisata baru di desa kami," kata Jenjen, Ketua Karang Taruna Desa Cigugur saat ditemui di Goa Cilalay, Kamis sore (25/7/2019).

"Ada dua goa yang bisa disusuri sembari body rafting. Goa Cilalay sepanjang 500 meter. Dan Goa Parat sepanjang 200 meter," jelasnya.

Saat susur goa, wisatawan disuguhi dengan indahnya stalaktit yang berdiri kokoh di atas goa.

Tak hanya itu, pengelola membendung aliran sungai yang berasal dari dalam goa. Air yang membendung membentuk semacam telaga dengan air yang sangat jernih.

Saking jernihnya, ikan-ikan kecil di telaga dapat terlihat dari atas permukaan air.

Awalnya, hanya warga lokal yang menikmati keindahan Goa Cilalay. Setelah dibuka untuk umum, banyak wisatawan dari luar yang mulai berdatangan ke sini. "Sudah ada turis asing juga. Lihat-lihat, masuk ke goa," kata Jenjen.

Karena baru dibuka, pengelola belum menetapkan tarif masuk ke destinasi wisata ini. Wisatawan hanya dikenakan tarif sewa pelampung seharga Rp 10.000.

"Pemandu wisata juga belum dikenakan tarif, masih sifatnya berapa saja (sukarela)," ujarnya.

Fasilitas yang sudah ada di sini mulai kamar ganti, toilet dan parkiran kendaraan. Sejumlah warung milik warga juga sudah tersedia.

"Wisatawan sudah mulai banyak yang datang. Mereka bisa body rafting, eksplorasi ke dalam goa. Dan makan bersama di kawasan Goa Cilalay," jelas Erik.

Dia mengakui akses jalan ke sana masih ada sebagian yang merupakan jalan bebatuan kapur. Namun pihaknya sudah mengarahkan pemerintah desa untuk mengalokasikan dana infrastruktur untuk jalan akses menuju Goa Lalay. "Dalam waktu dekat diperbaiki," katanya.

Promosi Lewat Media Sosial

Pengelola obyek wisata Goa Lalay terus memperkenalkan destinasi wisata baru ini ke sejumlah pihak. Salah satunya dengan men-share foto-foto Goa Lalay di media sosial.

Hal ini rupanya sangat ampuh mendatangkan wisatawan. Perlahan tapi pasti, sejumlah wisatawan mulai datang untuk menikmati keindahan Goa Lalay.

"Saya tahu dari Facebook. Ternyata memang indah. Ini Surga tersembunyi di Cigugur Pangandaran," kata Ade Suhendra, salah seorang wisatawan lokal saat ditemui di Goa Lalay.

https://travel.kompas.com/read/2019/07/27/082700727/menyusuri-keindahan-goa-lalay-dengan-body-rafting

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke