Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita di Balik Makanan Legendaris di HokBen

Tak heran, sebab ada banyak makanan di HokBen yang memang legendaris dan tak pernah berubah sejak 1985.

"Favorit adalah teriyaki. Sausnya teriyaki HokBen ini yang berbeda, bahkan orang Jepang sangat suka teriyaki HokBen," kata Marketing Communication Group Head PT Eka Bogainti (HokBen), Fransisca Lucky ditemui KompasTravel di acara peluncuran menu sehat Salmon Guriru, HokBen WTC2 ,Jakarta, Selasa (30/7/2019).

Selain teriyaki, makanan favorit lain HokBen sejak lama adalah chicken katsu dan yakiniku.
Ada juga es merah delima yang sayangnya sudah tidak dijual di HokBen.

Fransisca menyebutkan meski es tersebut terbilang legendaris dan banyak disukai konsumen, tetapi untuk mejaga mutunya terbilang sulit. Es merah delima harus selalu segar, bahkan harus dikirim dua kali sehari ke gerai-gerai HokBen. Oleh karena sudah terlalu banyak gerai, akhirnya es merah delima tidak lagi dijual di Hokben.

Hal yang unik, selain makanan di atas sebenarnya hidangan HokBen paling terkenal adalah nasi putih dan saus mayonaise. Fransisca mengaku ada banyak orang yang bertanya resep rahasia nasi putih dan mayoinaise HokBen.

Untuk nasi putih yang pulen dan legit, Hokben mencampur beberapa jenis beras di pabrik pusat. Selain itu distributor beras yang digunakan untuk seluruh gerai HokBen berasal dari distributor sama.

Sedangkain mayoinase disebutkan Fransisca dari koki pusat HokBen mengaku tak ada perbedaan dengan resep mayoinase lain.

Namun yang pasti, untuk menjaga rasa dan kualitas makanan tetap sama Hokben yang memiliki 153 gerai tidak menggunakan sistem waralaba. Alias seluruh gerai berada di naungan PT Eka Bogainti.

Hokben juga punya pabrik pusat yang berada di Ciracas yang memasok makanan ke hub (pusat perhentian) di Bogor, Surabaya, dan Yogyakarta untuk kemudian seluruh bahan makanan disalurkan ke gerai gerai Hokben.

https://travel.kompas.com/read/2019/07/30/162800827/cerita-di-balik-makanan-legendaris-di-hokben

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke