Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

8 Fakta Menarik Soal HokBen, Restoran ala Jepang Asli Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Restoran HokBen atau dahulu bernama Hoka Hoka Bento sukses bertahan lintas generasi. Bagi milenial yang besar di Jakarta, HokBen bahkan punya tempat tersendiri di hati. Bersantap di HokBen layaknya nostalgia ketika kecil bersama orang tua. Ada banyak fakta menarik seputar HokBen yang sekarang berusia 34 tahun.

1. Berdiri sejak 1985

Hokben pertama berdiri pada 18 April 1985 dengan nama Hoka Hoka Bento. Gerai pertamanya berada di Jalan Kebon Kacang, Jakarta Pusat.

"Pada awal berdiri itu 1985 pembangunan di Jakarta sedang sangat pesat. Owner (PT Eka Bogainti atau HokBen) melihat ada kebutuhan makan cepat untuk pekerja kantoran," kata Marketing Communication Group Head PT Eka Bogainti (HokBen), Fransisca Lucky ditemui KompasTravel dalam acara peluncuran menu sehat Salmon Guriru, HokBen WTC 2, Jakarta, Selasa (30/7/2019). 

Owner HokBen terinspirasi akan nasi kotak di Jepang yang disebut bento. Makanan ini jadi andalan para pegawai kantoran di Jepang. Jadilah pertama kali HokBen dibuka sebagai restoran khusus makan siang untuk take away atau dibungkus.

Pada perkembangannya, orang Indonesia ternyata lebih gemar makan di tempat dan duduk. Pada akhirnya HokBen menambahkan tempat untuk bersantap dan layanan pesan antar. 

2. Semua restoran HokBen cabang, bukan waralaba

Hokben saat ini punya 153 gerai yang terbesar di berbagai kota besar di Indonesia. Paling jauh masih di Pulau Bali. Semua gerai HokBen adalah cabang di bawah naungan PT Eka Bogainti, tidak ada yang waralaba. Sayangnya jika mencari gerai pertama HokBen di Jalan Kebon Kacang sekarang sudah tidak beroperasional. 

3. Sempat rebranding 

Pada 2013, Hoka Hoka Bento berubah nama menjadi HokBen. Nama ini disingkat karena menurut Fransisca saran dari para konsumen. Nama HokBen dianggap lebih mudah disebut. Konsep restoran yang tadinya berwarna hitam dan merah, dibuat lebih energik dengan warna kuning dan putih. Dua maskot HokBen yakni Tori dan Hanako masih dipertahankan. 

4. 100 persen produk Indonesia

Awalnya pemilik HokBen membeli izin menggunakan merek dan asistensi teknik Hoka Hoka  Bento dari Jepang. Namun seiring waktu, HokBen di Jepang sudah tidak ada lagi dan saat ini HokBen 100 persen produk Indonesia. 

5. Makanan favorit sepanjang masa 

Fransisca mengatakan makanan favorit HokBen dari awal berdiri adalah teriyaki, chiken katsu, dan yakiniku. Ada juga es merah delima yang legendaris tetapi sudah tidak dijual karena sulitnya menjaga kesegaran delima.

Cita rasa nasi putih dan mayoinaise di HokBen juga menjadi pembeda Hoken dari restoran lain. 

6. Punya pabrik pusat 

Utuk menjaga kualitas dan cita rasa makanan yang sama antar cabang, HokBen punya pabrik pusat di Ciracas dan pabrik hub di Bogor, Yogyakarta, dan Surabaya. Dari sana seluruh bahan makanan Hokben diantar ke cabang dengan distribusi sendiri. 

7. SOP pegawai 

Pegawai HokBen punya standar operasional melayani tamu dari awal pemesanan (saat tamu mengambil nampan) sampai mengantarkannya ke kasir. Satu orang tamu dilayani oleh satu orang pegawai HokBen agar proses transaksi berjalan cepat. 

8. Harga makanan di HokBen 

Saat ini harga makanan di Hokben paling murah Rp 17.000 untuk makanan ringan seperti takoyaki dan siomay. Sedangkan paket paling murah adalah Hoka Hemat Rp 25.000. Sedangkan yang paling mahal adalah sajian terbaru Salmon Guriru Rp 80.000 sudah termasuk pajak. 

https://travel.kompas.com/read/2019/07/30/210800927/8-fakta-menarik-soal-hokben-restoran-ala-jepang-asli-indonesia

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke