Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengintip Telaga Warna Dieng yang Airnya Kerap Berubah Warna

Obyek wisata itu bisa dibilang merupakan salah satu ikon dari wisata Dieng selain Candi Arjuna. Saat hari libur, Telaga Warna biasanya diserbu oleh banyak wisatawan yang berasal dari berbagai daerah.

Telaga Warna tepatnya berada di Desa Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Secara administratif, Telaga berada di kabupaten berbeda dari obyek wisata lain seperti Candi Arjuna yang ada di Kabupaten Banjarnegara.

Jika ditempuh dari Kota Wonosobo, Telaga Warna berjarak sekitar 26 kilometer dari Kota Wonosobo dengan waktu tempuh kurang-lebih satu jam perjalanan. Agar tidak terlalu jauh, biasanya wisatawan memilih menginap di kawasan Dieng.

Telaga Warna yang cantik di ketinggian 2.000 mdpl

Begitu masuk Telaga Warna, pengunjung akan langsung disambut dengan bentang alam yang begitu indah. Sesuai namanya, telaga ini benar-benar memiliki air yang berwarna.

Semua itu semakin menawan dengan kawasan pegunungan yang ada di sekeliling Telaga Warna. Tampak Gunung Prau di sebelah timur yang memanjang.

Saat KompasTravel berkunjung ke Telaga Warna pada Hari Senin (5/08/2019) lalu, warna air telaga ini adalah hijau cerah.

Warna hijau Telaga Warna saat itu berpadu dengan biru langit yang cerah sehingga tampak semakin memesona.

Bahkan udara akan terasa dingin di tempat teduh yang tidak terkena sinar matahari seperti bawah pohon.

Pengunjung bisa berjalan di jalan setapak yang mengelilingi danau. Jalan ini jika diikuti akan sampai di sebuah jembatan yang memisahkan kawasan Telaga Warna dan Telaga Pengilong yang memang bersebelahan.

Telaga yang airnya bisa berubah warna

Salah satu keistimewaan Telaga Warna adalah airnya yang bisa berubah warna. Hal itu disebabkan karena adanya kandungan belerang yang cukup tinggi pada telaga ini.

Saat KompasTravel berkunjung, airnya memang berwarna hijau. Namun di lain hari, warna airnya bisa berubah menjadi kuning atau berwarna-warni seperti pelangi.

“Iya mas, warnanya sering berubah. Ini pas bagus-bagusnya karena warnanya pas hijau cerah,” ujar salah satu petugas yang ditemui KompasTravel saat itu.

Jika diperhatikan, terdapat gelembung udara yang muncul dari dasar telaga. Hal itu menunjukkan kemungkinan adanya aktivitas vulkanik di dasar telaga ini.

Beberapa sisa sesaji dari orang yang melakukan ritual juga masih bisa ditemukan di beberapa tempat tersebut.

Salah satu versi legenda mengatakan jika dahulu ada cincin bangsawan yang jatuh ke dalam telaga ini. Cincin itu kemudian menyebabkan warna air telaga berubah-ubah.

https://travel.kompas.com/read/2019/08/22/080600427/mengintip-telaga-warna-dieng-yang-airnya-kerap-berubah-warna

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke