Turis Asing Paling Doyan Belanja Makanan Saat Berkunjung ke NTT

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTT mencatat, jumlah pengeluaran terbesar wisatawan asing saat berkunjung ke wilayah NTT yakni belanja makanan.

Hal itu disampaikan Kepala BPS Provinsi NTT Maritje Pattiwaellapea, saat memberikan sambutan dalam kegiatan ekspos data pariwisata dan perannya dalam perekonomian NTT, di Kupang, Selasa (24/9/2019).

Menurut Maritje, informasi itu diketahui oleh pihaknya, setelah dilakukan pendataan struktur pengeluaran selama berlibur atau berwisata ke NTT.

"Dari data yang ada, rata-rata pengeluaran terbesar wisatawan asing saat berkunjung ke NTT yakni makanan atau kuliner,"ujar Maritje.

Menurutnya sektor pariwisata memiliki pengaruh yang besar dalam menggerakan perekonomian di NTT, karena peranannya baik secara langsung maupun tidak langsung menciptakan lapangan usaha, lapangan kerja, pendapatan negara.

Karena itu, Maritje mengharapkan semua kuliner di NTT bisa dikemas dengan baik, sehingga bisa menjadi daya tarik tersendiri.

Maritje menyebut, sejumlah kuliner andalan di NTT masih harus ditingkatkan kemasannya, seperti madu, gula air, jagung dan daging sei.

Maritje mengatakan, banyak obyek wisata di NTT yang memiliki pesona alam eksostis, sehingga mengundang perhatian banyak orang untuk berkunjung. Satu di antaranya yakni kawasan Taman Nasional Komodo.

"Kita berharap, adanya pengembangan obyek-obyek wisata di NTT dan juga sejumlah kuliner yang ada,"ujarnya.