Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Detik-detik Wishnutama Resmi Jadi Menteri Pariwisata, Penuh Tawa dan Haru

Paginya, Wishnutama dilantik menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kabinet Indonesia Maju oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta.

Dari Istana Negara, ia langsung menuju Gedung Sapta Pesona untuk menghadiri acara Upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Menteri Pariwisata ke Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang dijadwalkan berlangsung pada pukul 14.00 WIB.

Uniknya, Wishnutama tiba pertama di Gedung Sapta Pesona. Ia pun menyambut Arief Yahya (Menteri Pariwisata Kabinet Kerja) yang turun dari mobil di depan lobi utama Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata.

Mereka pun saling melemparkan senyum, berjabat tangan dan berpelukan di depan para pejabat eselon 1, eselon 2, staf-staf, dan para wartawan.

Kemudian, mereka berjalan bersama masuk dan menuju lift yang berada di sebelah kiri lobi Kementerian Pariwsata. Di sela-sela mengobrol, Arief mengajak Wishnutama berkeliling ruang kerja menteri di Lantai 16 Gedung Sapta Pesona.

"Ayo mari naik, kita lihat ruang kerja menteri," kata Arief sambil masuk ke pintu lift.


Para wartawan sudah menunggu di depan ruang kerja menteri saat Wishnutama dan Arief masuk ke ruang kerja menteri.

"Ini ruang tempat menerima tamu," kata Arief mengawali tur keliling ruang kerja menteri.

Arief menjelaskan tentang furnitur-furnitur di ruang tempat menerima tamu menteri. Salah satunya seperti meja kayu dengan ukiran-ukiran yang sudah ada sejak zaman Joop Ave, Menteri Pariwisata, Pos, dan Telekomunikasi periode 1993-1998.

"Ini meja tak pernah diganti," ujar Arief.

Wishnutama tampak memerhatikan setiap penjelasan Arief. Ia sesekali bertanya tentang ruangan di ruang kerja menteri.

Arief lalu mengajak Wishnutama masuk ke tempat-tempat lain di ruang kerja menteri. Salah satu yang Arief tunjukkan adalah toilet di ruang menteri.

"Ini toilet mahal. Dari jaman Joop Ave sudah ada. Lihat pemandangannya langsung ke Monas," ujar Arief sambil tertawa.


Tur keliling ruang kerja menteri berlanjut ke ruang makan, ruang pemantauan data pariwisata (War Room), ruang rapat menteri, dan ruang para staf pribadi menteri.

Di sela-sela tur keliling ruang kerja menteri, Arief juga memperkenalkan beberapa staf-staf menteri dan tim percepatan menteri. Wishnutama bersenda gurau dengan beberapa staf Kementerian Pariwisata.

"Jangan panggil saya 'Pak'. Panggil saya langsung nama saja," kata Wishnutama dan langsung disambut gelak tawa juga celetukan para staf, "Nanti kualat, Pak".

Tur keliling ruang kerja menteri diakhiri dengan sesi foto di depan pintu ruang kerja. Kemudian, Arief kembali mengajak Wishnutama masuk ke ruang kerja menteri untuk berbincang empat mata.

"Rekan-rekan media silakan tunggu di bawah," ujar salah satu protokol menteri sambil mengantarkan ke pintu lift.

Upacara serah terima jabatan Menteri Pariwisata periode kerja 2015-2019 ke Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif periode 2019-2024 dilaksanakan di Balairung Soesilo Soedarman.

Balairung Soesilo Soedarman merupakan sebuah ruangan tempat penyelenggaraan acara rapat besar, launching event, dan seminar.

Para pejabat eselon 1 dan 2 Kementerian Pariwisata, asosiasi pariwisata, komunitas, serta rekan-rekan wartawan menjadi saksi serah terima jabatan.

Upacara serah terima jabatan menteri diawali dengan sambutan Arief Yahya. Ia menyebutkan beberapa tantangan dan harapan Kementerian Pariwisata di setiap-setiap bidang.

Arief juga meminta maaf kepada seluruh staf-staf Kementerian Pariwisata bila ada kesalahan kata. Ia mengucapkan selamat dan sukses untuk Wishnutama serta siap membantu juga dibutuhkan.

"Itu Bupati Belitung bilang ke saya, 'Jabatan datang pergi, persaudauraan tak akan terganti'," ujarnya.


Kemudian, Wishnutama memberikan sambutan pertama setelah dilantik menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Ia memulai dengan senda gurau.

"Kok ini ramai ya kaya konser? Banyak wanita dan millenialnya. Saya bukan BTS ya," kata Wishnutama dan disambut tawa serta tepuk tangan.

Dalam pidato pertamanya, ia menyebutkan akan banyak meningkatkan kualitas event pariwisata. Wishnutama mencontohkan beberapa event di luar negeri seperti Tomorrowland di Belgia dan Coachella di California, Amerika Serikat.

"Event tak perlu banyak. Bisa saja cuma satu tapi diseriusi. Lebih baik difokuskan, butuh proses ke situ, tapi itu salah satu daya tarik yang akan kita kembangkan," ujarnya.

Acara selanjutnya dalam upacara sertijab tersebut adalah penandatangan berita acara serah terima jabatan. Arief kemudian memberikan Memori Akhir Jabatan Menteri Pariwisata 2014-2019.

Setelah itu, Wishnutama untuk kali pertama melayani wawancara pertama sebagai Menteri Pariwisata dan Ekononomi Kreatif.

Kegiatan serah terima jabatan berakhir setelah sesi doorstop. Wishnutama dan sejumlah staf Kementerian Pariwisata mengantarkan Arief Yahya masuk ke dalam mobil untuk pulang.

Suasana haru terjadi sebelum Arief naik mobil meninggalkan Gedung Sapta Pesona. Staf-staf dan asisten Kementerian Pariwisata memeluk Arief Yahya. Beberapa di antara mereka tampak menitikkan air mata bahkan ada pula yang sampai menangis sesenggukan.

https://travel.kompas.com/read/2019/10/23/194020127/detik-detik-wishnutama-resmi-jadi-menteri-pariwisata-penuh-tawa-dan-haru

Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke