Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jokowi Minta Wishnutama Kembangkan Restoran Indonesia di Luar Negeri

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Jokowi meminta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusbandio agar mengembangkan restoran-restoran Indonesia di luar negeri agar bisa bersaing dengan Thailand. 

Hal itu ia sampaikan saat berbincang dengan Ketua Tim Percepatan Wisata Kuliner Kementerian Pariwisata, Vita Datau di Ruang Kerja Menteri Pariwisata Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata, Jakarta, Rabu (23/10/2019).

"Itu (perkuat restoran di luar negeri) yang diminta Pak Presiden. Saya diminta untuk memperkuat restoran dengan standar-standar agar bisa compete dengan Thailand," kata Wishnutama di sela-sela tur keliling Ruang Kerja Menteri.

Sebelumnya, Vita Datau menjelaskan wisata kuliner merupakan salah satu bidang yang digarap Kementerian Pariwisata. Ia menyebutkan Kementerian Pariwisata mempunyai tugas mem-branding dan mempromosikan restoran-restoran di luar negeri.

"Restoran itu diperkuat 250 fungsi dan relation-nya agar berguna untuk promosi dan ekonomi Indonesia," kata Vita kepada Kompas.com.

Permintaan Jokowi kepada Wishnutama adalah bagian dari diplomasi kuliner. Kementerian Pariwisata sejauh ini telah mengembangkan restoran dengan Co-Branding Wonderful Indonesia.

Restoran-restoran yang memiliki merek Wonderful Indonesia harus menyediakan lima ikon kuliner versi Kementerian Parwisata yaitu soto, sate, rendang, nasi goreng, dan tumpeng.

Sebelumnya, Presiden Jokowi saat mengumumkan nama-nama menteri dalam Kabinet Indonesia Maju, Jokowi menyebut tugas Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah mengurus 10 destinasi wisata baru.

Selain itu, urusan ekonomi kreatif juga menjadi tugas Wishnutama.

“Wishnutama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, urusan pariwisata 10 destinasi wisata baru, ekonomi kreatif jadi urusan Wisnutama,” kata Jokowi saat membacakan susunan kabinet menteri Jokowi periode 2019-2024 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/10/2019).

Sebagai informasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terbentuk saat reshuffle kabinet pada tahun 2011 pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Sebelumnya kementerian tersebut adalah Kementerian Pariwisata dan Kebudayaan dengan Jero Wacik sebagai menteri.

Saat periode pertama Presiden Jokowi, kementerian ini dirubah menjadi Kementerian Pariwisata dengan Arief Yahya sebagai pemimpinnya. Kali ini, kementerian ini kembali menjadi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

https://travel.kompas.com/read/2019/10/23/203314827/jokowi-minta-wishnutama-kembangkan-restoran-indonesia-di-luar-negeri

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke