Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Panduan Keselamatan Panjat Tebing di Skywalker Via Ferrata

Salah satu operator wisata Via Ferrata yaitu Skywalker Via Ferrata Mount Parang ikut berkomentar atas kejadian ini.

Bibin dari Skywalker Via Ferrata Mount Parang mengatakan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam panjat tebing.

"Mengikuti SOP pemanjatan yang sudah disiapkan dan menggunakan peralatan keselamatan yang sesuai dan standar, dua hal ini kuncinya," kata Bibin ketika dihubungi Kompas.com, Senin (16/12/2019).

Bibin belum bisa berkomentar banyak terhadap kendala yang terjadi Sabtu lalu. Ia mengaku menunggu hasil penyelidikan dari kepolisian.

Meski begitu, menurut Bibin hanya ada dua yang kemungkinan menjadi kendala sehingga terjadi kecelakaan, yaitu sling baja rusak, atau lanyard tidak berfungsi dengan baik.

"Pertama, sling baja pengaman safety line sudah dalam keadaan rusak atau korosi sehingga tidak dapat menahan beban dengan baik. Bisa juga lanyard yang digunakan untuk mengamankan si pemanjat tidak berfungsi dengan baik dalam menahan beban ketika si pemanjat jatuh," jelasnya.

Lebih lanjut, Bibin mengatakan kemungkinan lanyard yang digunakan bukan lanyard standar dalam pemanjatan Via Ferrata.

Kepada Kompas.com, Bibin menjelaskan Standar Operasional Prosedur (SOP) panjat tebing Via Feratta yang dimiliki operator.

1. Pemakaian alat Via Ferrata dilakukan oleh pemandu kepada tamu

Menurut Bibin, pemandu wajib memasangkan alat panjat tebing kepada tamu. Hal ini merupakan SOP paling awal dalam peraturan panjat tebing.

Semua peserta atau tamu wajib mengikuti SOP ini agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

2. Brief teknis pemanjatan kepada seluruh peserta

Sebelum memulai memanjat, para tamu akan diberikan briefing teknis pemanjatan oleh pemandu. Pada tahapan ini, peserta wajib mendengarkan dan mengikuti segala teknis yang ada agar panjat tebing dapat berjalan dengan baik.

"Di sini dijelaskan soal prosedur, cara penggunaan alat, aba-aba atau komando, dan peragaan cara memanjat dan cara menangani situasi kritis," kata Bibin.

3. Mulai melakukan pemanjatan dengan komposisi 1 guide maksimal memandu 5 tamu

Setelah mendengarkan briefing, peserta mulai melakukan pemanjatan dengan didampingi satu guide atau pemandu. Satu pemandu tersebut mendampingi maksimal 5 tamu atau peserta.

Selain itu, tambah Bibin, sebelum memulai aktivitas panjat tebing, biasanya peserta mengisi data diri yang harus diisi di formulir operator.

"Seperti nama, tanggal lahir, nomor kontak, dan kondisi kesehatan. Ini biasanya untuk keperluan asuransi," ujarnya.

Jika kamu tidak menemui tiga Standar Operasional Operator di atas saat melakukan panjat tebing Via Feratta, jangan sungkan untuk bertanya. Skeptislah selalu karena ini menyangkut keselamatan kamu dan peserta yang lain. 

Tips Memanjat Tebing bagi pemula

1. Pilih operator yang memang siap menyajikan fasilitas

Bibin menyarankan bagi pemula yang ingin memanjat tebing, sebaiknya memilih operator yang siap dalam hal fasilitas.

"Baik dari segi safety equipment, kelengkapan jalur, kelayakan jalur, evacuation plan, dan menyiapkan fasilitas asuransi," katanya.

2. Pilih waktu pemanjatan yang tepat dan sesuai

Selain itu waktu pemanjatan juga menjadi hal yang tak kalah penting jika ingin memanjat tebing. Bibin mengatakan waktu yang tepat memanjat tebing adalah pada musim kemarau.

"Bisa juga di musim hujan, namun dengan catatan tidak dalam kondisi hujan," jelasnya.

Meski begitu, tambah Bibin, peserta tetap berhati-hati karena baik musim kemarau atau penghujan, tetap memiliki resikonya masing-masing.

"Karena pemanjatan di musim kemarau juga beresiko karena bisa terkena heat stroke atau dehidrasi, lalu pemanjatan musim hujan jika turun hujan akan beresiko licin. Tapi jika tidak dalam kondisi hujan dan udaranya sejuk justru menyenangkan," tambahnya.

https://travel.kompas.com/read/2019/12/16/132232227/panduan-keselamatan-panjat-tebing-di-skywalker-via-ferrata

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke