Ciri-ciri Rambutan Manis, Tidak Harus Dinilai dari Tampilan Luar

Sebab, rambuatan dengan rasa manis terkadang ada yang memiliki penampilan tidak sedap dipandang. Malah, rambutan dengan tampilan merah dan besar, bisa jadi punya rasa asam.

Peneliti Pusat Kajian Hortikulturan Tropika, IPB, Prof Dr. Sobir mengungkapkan, penampilan rambutan tidak bisa menentukan apakah rasa rambutan enak atau tidak.

Menurutnya, rambutan memiliki variasi sangat besar dan tidak bisa diprediksi dari penampilan luarnya.

"Ada yang warnanya merah ternyata tidak ngelontok (mengelupas dari bijinya) dan asam. Ada yang penampilan luarnya tidak bagus tapi ternyata manis dan enak," kata Sobir saat dihubungi Kompas.com, Kamis (9/1/2020).

Sebagai contoh, jenis rambutan rapiah. Rambutan ini memiliki penampilan luar tidak menggoda, karena warna kulit hijau, ukurannya tidak terlalu besar bahkan cenderung kecil.

Rambutan ini juga tidak memiliki rambut tebal dan panjang. Namun, untuk rasanya jangan ditanya.

Rambutan rapiah memiliki rasa manis, legit. Dagingnya tidak melekat di biji, serta sedikit air.

Ada pula rambutan aceh, yang relatif besar buahnya. Daging yang tidak menempel di biji, tetapi basah.

"Ada lagi yang lebih besar lagi namanya arialaka, buahnya besar penampilannya relatif menarik, tetapi itu tadi agak basah (berair) dagingnya," jelas Prof. Sobir.

Menurut Sobir, terdapat 20 jenis rambutan super yang ada di Indonesia. Rambutan-rambutan lokal tersebut terbilang nikmat dan memiliki tekstur serta rasa yang khas.

Beberapa rambutan tersebut yakni, rambutan pirba, rambutan asmara, rambutan arialaka, rambutan walahar, rambutan mubin, rambutan sibatulawang, rambutan zainal mahang.

Kemudian rambutan parakan, rambutan kundur, rambutan tangkue lebak, rambutan brahrang, rambutan narmada, rambutan nona, rambutan antalagi, rambutan sibingkok.

Lalu rambutan sibatuk ganal, rambutan garuda, rambutan binjai, rambutan rapiah dan rambutan lebak bulus.