Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gedung Mohammad Hoesni Thamrin, Museum di Tengah Ramainya Salemba

JAKARTA, KOMPAS.com - Orang-orang pasti mengetahui Jalan M.H. Thamrin, salah satu jalan protokol megah di ibu kota yang berpagarkan gedung pencakar langit. Namun bisa jadi belum banyak orang yang  tahu jika ada museum atau Gedung Mohammad Hoesni Thamrin.

Ditengah kepadatan dan hulu hilir pertokoan kawasan Pasar Kenari, Salemba, Jakarta Pusat, terdapat satu bangunan yang memiliki nilai sejarah yang tinggi.

Gedung Mohammad Hoesni Thamrin, merupakan Museum sejarah di Jakarta Pusat. Museum ini berada di Jalan Kenari 2 Nomor 15. Dari nama museum ini, sudah tergambar isinya.

Museum ini berisikan benda-benda, atribut rumah tangga dari M.H. Thamrin. Ada juga catatan sejarah mengenai karir politik M.H. Thamrin. Salah satunya bagaimana beliau memperjuangkan air bersih untuk masyarakat kelas bawah Batavia dulu.

Saat ini Gedung Mohammad Hoesni Thamrin sepi pengunjung. Menurut pengamatan dari Kompas.com saat hadir tidak ada pengunjung lain selain Kompas.com sendiri.

Mita, Kepala Satuan Pelayanan Museum MH Thamrin, mengatakan jika pengunjung masih didominasi oleh pelajar dan mahasiswa untuk keperluan studi.

"Jarang anak muda yang datang lalu belajar sejarah disini, padahal M.H. Thamrin merupakan sosok pahlawan nasional," ujar Mita saat ditemui di Gedung Mohammad Hoesni Thamrin, Selasa (29/01/2020).

Dalam sehari museum ini hanya dikunjungi 10 hingga 20 pengunjung, namun jika ada tur pelajar bisa sampai puluhan pengunjung.

Selain jarangnya pengunjung, museum ini juga tidak memiliki akses yang mumpuni. Jalan menuju museum terbilang sempit.

Untuk masuk ke museum ini harus bermacet-macetan terlebih dahulu dengan mobil barang pertokoan. Hiruk pikuk pasar juga menambah susah akses pengunjung museum untuk masuk.

"Kita juga kalau ada rombongan yang masuk agak susah, bisanya kalau mobil, sebenarnya banyak yang mau datang tapi aksesnya yang tidak mumpuni,” papar Mita.

Pihak museum berharap agar ada tindakan pemerintah untuk memperluas jalan. Di tengah moderenisasi, Gedung Mohammad Hoesni Thamrin masih bertahan dan giat melakukan promosi-promosi seperti beberapa festival yang sudah berjalan.

Seperti Festival Pekan M.H. Thamrin untuk memeriahkan HUT DKI Jakarta. Acara ini diadakan nanti pada 16 sampai 20 Juni 2020.  Acara dimeriahkan dengan pencak silat, seminar tentang MH Thamrin, dan pameran kesenian khas Betawi.

Di dalam museum terdapat foto-foto reproduksi tentang kiprah perjuangan Mohammad Husni Thamrin, dan foto-foto tua Jakarta zaman lampau. Lalu ada lukisan, radio kuno, bale-bale tempat tidur Mohammad Husni Thamrin.

Selain itu ada lemari, kursi, piring hias, blangkon dan buku-buku naskah tentang Mohammad Husni Thamrin, kutipan pidato-pidatonya di Volksraad. 

Harga tiket masuk terbilang sangat murah, Rp 2.000 untuk pelajar, Rp 3.000 untuk mahasiswa dan Rp 5.000 untuk dewasa. Museum ini beroperasi dari pukul 8.00-16.00 WIB dan tutup setiap Senin. 

https://travel.kompas.com/read/2020/01/31/193300227/gedung-mohammad-hoesni-thamrin-museum-di-tengah-ramainya-salemba

Terkini Lainnya

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

Jalan Jalan
Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke