Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pecinta Cokelat? Rayakan Valentine di Situs Glamping Serba Cokelat

KOMPAS.com - Terdapat beragam cara untuk merayakan Valentine seperti menginap di glamping (glamour camping) dengan tema cokelat.

Di Chocolate Village by the River yang terletak di Slovenia, kamu bisa merasakan pengalaman unik liburan dikelilingi berbagai hal serba cokelat.

Dibuka pada awal November 2019 lalu, resor glamping Chocolate Village by the River terletak di kota Maribor, kota penting kedua di Slovenia. Tempat ini menjanjikan “surga” bagi para pecinta cokelat.

Terletak di sebelah pabrik cokelat

Dilansir dari Independent UK, resor ini memiliki akomodasi sebanyak 11 pondok. Mulai dari pondok untuk dua orang yang terletak di atas pohon hingga pondok untuk empat orang yang berukuran lebih besar lengkap dengan bak mandi air panas dan perapian.

Konsep seperti ini mungkin membuat beberapa orang sangsi. Namun lokasi resor yang terletak di tepi Sungai Drava yang tenang serta perhatian pada detil di pondok membuat resor ini jadi pengalaman yang sayang untuk dilewatkan.

Resor ini berlokasi tepat di sebelah pabrik cokelat Teta Frida. Sehingga ketika kamu baru datang dan mulai masuk ke dalam area resor, wangi cokelat langsung tercium kuat.

Pondok-pondok yang ada di sana dinamai sesuai dengan jenis-jenis kokoa, yakni Forastero, Criollo, dan Trinitario.

Para tamu yang datang juga akan diberikan satu pak cokelat bar yang dibuat dengan jenis cocoa yang sama dengan jenis pondok yang mereka pilih.

Selain itu, ada juga contoh cokelat dari pabrik cokelat yang bisa kamu cicipi di meja resepsionis.

Pemandangan di pondok-pondok ini menghadap ke Sungai Drava. Setiap pondok juga memiliki area duduk di bagian luar. Sehingga setiap hari, kamu bisa menikmati pemandangan angsa, bangau, serta bebek yang sedang berenang.

Jika kamu menginap di musim dingin, resor ini terletak sekitar 5km dari resor ski terbesar di Slovenia, yaitu Mariborsko Pohorje.

Sementara jika kamu menginap di musim dengan udara yang lebih hangat, resor tersebut berada di rute sepeda Drava yang mengular dari Italia, Austria, Slovenia, dan Kroasia. Tak itu saja, taman sepeda Pohorje juga terletak tak jauh dari sana.

Untuk akomodasi di dalam pondok, tersedia cukup lengkap. Di dalamnya terdapat dapur, pemanas, mini-bar, televisi, jubah dan sandal, selimut, dan tentu saja cokelat yang jadi tema kunci untuk situs glamping ini.

Pondoknya sendiri tentu saja didekorasi dengan banyak warna cokelat. Terdapat beberapa benda yang memunculkan warna kontras di dalam pondok. Seperti kursi berwarna kuning dan karpet bermotif geometri.

Jendelanya besar, dari lantai hingga ke langit-langit yang membuat kamu bisa menikmati pemandangan indah dari sungai yang ada di luar pondok tapi tetap mendapatkan privasi dengan adanya gorden yang tebal.

Detil terhadap tema cokelat yang dilakukan di pondok ini sangat menakjubkan. Kamu juga bisa menemukan berbagai produk yang hanya bisa kamu temukan di sini.

Mulai dari gin dan bir khusus cokelat yang diproduksi secara lokal di bar mini bahkan hingga kondom rasa cokelat.

Selain itu, resor ini juga ramah lingkungan. Di Slovenia, ramah lingkungan memang jadi hal yang serius. Sarapan yang dikirimkan langsung ke pondok tempat kamu menginap ditempatkan dalam wadah kaca yang bisa digunakan kembali.

Selain itu alat-alat toilet juga tersedia dalam ukuran besar dan bisa diisi ulang. Tempat sampahnya juga terbuat dari rumput.

Kotak sarapan yang dibuat mirip seperti pondok kecil tempat kamu menginap akan dikirimkan setiap hari langsung ke depan pintu pondok setiap pagi.

Kamu bisa menikmati sarapan ala Slovenia dengan bahan-bahan yang diambil dari petani lokal. Seperti granola, keju cottage berbentuk hati, salami dengan champagne, roti, tomat, dan buah segar.

Ada juga pilihan sarapan sehat atau sarapan cokelat untuk para pecinta cokelat sejati. Tersedia bahan-bahan seperti keju cokelat dan sosis cokelat.

Walaupun tidak ada restoran yang bisa kamu temukan di area tersebut, tapi ada sebuah kafe di sekitar pabrik cokelat.

Ada juga “gourmet shelter” yang berada di bagian bawah bukit berumput ala Teletubbies di mana kamu bisa menikmati wine lokal dan beberapa benda lokal lainnya.

Pondok tempat kamu menginap juga memiliki dapur sendiri jika kamu ingin memasak sendiri. Namun jika kamu tak ingin repot, kamu bisa mencoba makan di sekitar sungai.

Di sana terdapat area api unggun di mana akan ada chef yang siap memasak untuk para tamu satu atau dua kali dalam seminggu. Kamu juga bisa menyewa chef pribadi jika kamu menginap di salah satu pondok yang besar.

Dilansir dari Independent UK, terdapat makan siang yang dimasak langsung di api unggun oleh seorang chef lokal dan bintang YouTube We Will Grill You. Pilihan hidangannya adalah ragu jamur dengan buckwheat dan saus cokelat.

Sementara hidangan pembukanya berupa salad buncis dan terung dengan sampingan berupa cokelat putih. Anehnya kedua hidangan tersebut punya rasa yang berhasil satu sama lain.

Kamu bisa melakukan berbagai aktivitas menarik di resor ini. Mulai dari sesi mencicipi wine dan cokelat bersama seorang sommelier atau pelayan khusus wine.

Ada juga tur di area lokal termasuk mencicipi wine di kebun anggur sekitar serta mengunjungi kebun anggur tertua di dunia.

Ada juga kolam renang kecil di depan pondok dengan sauna dan jacuzzi luar ruangan di rumah pohon yang bisa kamu sewa selama tiga jam untuk privasi dengan harga 80 euro atau sekitar Rp 1,1 juta.

Workshop membuat cokelat

Selain itu, karena kamu tinggal di pondok dengan tema cokelat tak lengkap rasanya jika tidak mengikuti workshop cokelat. Kamu bisa mengikuti workshop cokelat di pabrik cokelat Teta Frida seharga 25 euro atau sekitar Rp 327 ribu.

Di sesi tersebut, kamu bisa mempelajari banyak hal soal cokelat. Termasuk membuat sendiri cokelat bar untuk dibawa pulang. Hal tersebut cukup rumit mengingat kamu harus menggiling biji cokelat dari awal.

Selain itu, kamu juga akan diajarkan cara memakan cokelat yang benar.

Seharusnya, untuk bisa menikmati rasa cokelat yang sebenarnya kamu harus membiarkan potongan cokelat tersebut meleleh di dalam mulut bukannya mengunyah cokelat secara langsung.

Budget menginap di glamping cokelat

Kamar dobel di Chocolate Village by the River dibanderol mulai dari 199 euro per malam atau sekitar Rp 2,9 juta. Untuk pondok tipe Forastero, memiliki dua lantai dengan tempat tidur jenis 2+2 ditambah jendela panorama yang besar.

Lalu untuk tipe Criollo, pondok terletak di atas pohon dan memiliki tempat tidur yang unik dan dikelilingi panorama yang indah. Lalu untuk Trinitario pondoknya terletak tepat di samping kolam renang dan memiliki pemandangan paling indah ke arah sungai.

Untuk bisa mencapai kota Maribor, kamu bisa mencapainya dengan penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta menuju kota Ljubljana dengan harga tiket PP mulai dari Rp 14 juta. Dari sana, kamu bisa mencapai Maribor dengan kereta atau menyewa mobil.

https://travel.kompas.com/read/2020/02/13/230600527/pecinta-cokelat-rayakan-valentine-di-situs-glamping-serba-cokelat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke