Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nira Camper Village, Glamping Bubble Tent Pertama di Yogyakarta

JAKARTA, KOMPAS.com – Liburan di Yogyakarta selalu ada sesuatu yang baru. Terkenal dengan wisata budaya dan alam yang kaya, kini kamu bisa merasakan sensasi menginap di alam terbuka dengan konsep semi-outdoor.

Nira Camper Village, glamping berkonsep bubble tent pertama di Yogyakarta. Biasanya glamping menawarkan sensasi menginap di sebuah tenda dengan berbagai fasilitas, berlokasi di tengah alam.

Perbedaan Nira Camper Village dengan glamping lainnya adalah bentuk tendanya yang menyerupai gelembung besar transparan.

“Awalnya karena di Bali banyak bubble tent lalu mereka laku keras. Kami akhirnya bikin di Yogyakarta untuk orang-orang yang suka menginap di alam yang suka adventure dan tantangan berbeda,” ujar Lukman Arianton, pemilik dari Nira Camper Village.

Ketika dihubungi Kompas.com, Lukman mengatakan bahwa Nira Camper Village baru saja beroperasi pada Oktober 2019 lalu. Namun sejak buka lima bulan lalu, ia mengaku antusiasme masyarakat terasa begitu besar.

Sebelumnya, ia telah memiliki penginapan lainnya dengan konsep camper van. Para pelanggan setianya yang sering menginap di sana ternyata juga jadi yang pertama mencoba konsep bubble tent terbarunya.

“Ternyata antusias sekali orang-orang. Ada satu tamu langganan, dia yang pertama kali coba. Karena kami baru, belum ada lokasi di Google maps, itu dia yang tag lokasi kami,” tutur Lukman sambil tertawa.

Nira Camper Village terletak di Kregen, Desa Wukirsari, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta. Lokasinya sendiri berada di tengah area persawahan warga.

Konsep semi-outdoor diterapkan di Nira Camper Village. Bubble tent-nya berbentuk bulat transparan dengan ukuran yang cukup besar. Jika dilihat, cukup mirip dengan rumah igloo.

“Segmennya memang orang-orang yang bosan menginap di hotel. Bisa menginap di bubble, bisa tidur sambil melihat bintang kalau musim kemarau karena langit cerah,” kata Lukman.

“Area di sekitar bubble itu benar-benar terbuka. View di depan itu sawah dan 500 meter di sekeliling Nira itu tidak ada rumah warga sama sekali,” lanjutnya.

Saat ini, Nira Camper Village baru memiliki satu area penginapan dengan luas sekitar 700 meter persegi. Dalam satu area tersebut, terdapat satu bubble tent yang hanya bisa dipesan oleh satu pemesan.

Dalam satu area tersebut, terdapat fasilitas berupa bubble tent, kamar mandi terpisah, living room, pantry, dan kolam renang.

Namun karena area tersebut cukup luas, maka tamu juga bisa meminta tambahan satu bubble tent lain.

“Disesuaikan saja, kadang ada yang minta buat 20 orang. Bisa saja nanti bisa ditambah gelar tenda lain. Tergantung orangnya berapa,” ucap Lukman.

“Hanya kalau paket biasa maksimal empat orang per area. Karena satu bubble tent itu bisa muat maksimal empat orang,” sambung dia.


Fasilitas Nira Camper Village

Fasilitas dari Nira Camper Village tak usah diragukan. Pada dasarnya, mengusung konsep glamping alias glamour camping, Nira Camper Village punya fasilitas layaknya hotel.

Bubble tent yang digunakan memiliki bahan plastik kuat khusus untuk tenda serupa. Selain itu, bagian dalamnya pun tak panas.

Pasalnya, disediakan AC portable yang akan membuat udara di dalam tenda terasa sejuk.

Di dalamnya, terdapat kasur berukuran 200 x 200 sentimeter. Lalu ada juga tirai di sekelilingnya sehingga kamu yang menginginkan privasi, bisa dengan mudah menutup tirai.

“Ada juga kamar mandi yang standar, air panas dan air dingin dengan shower. Itu di bagian luar bubble tent dan tertutup," jelas Lukman.

"Terus ada area pantry khusus dan living room. Konsepnya open dan lesehan, jadi ada televisi dan bean bag. Di depannya ada plunge pool kecil,” lanjutnya.

Sistem di Nira Camper Village ini adalah menyewa satu area penuh. Satu area terdiri dari satu bubble tent, pantry, kamar mandir, living room, dan plunge pool.

Sejauh ini, Nira Camper Village baru memiliki satu area bubble tent sehingga baru bisa disewa oleh satu tamu per harinya. Ke depannya, Lukman mengaku akan segera menambah jumlah area bubble tent.

Untuk tarif menginap, Lukman menetapkan harga yang relatif murah. Per malam pada weekday, tarif menginap untuk satu area adalah Rp 750.000 dengan maksimal empat pax.

Sementara untuk weekend, tarif yang ditetapkan Rp 850.000 per malam. Selain paket reguler, kamu juga bisa mendapatkan paket spesial honeymoon dengan harga Rp 1,4 juta untuk dua orang. 

Selain itu, bagi kamu yang ingin dua bubble tent per area, bisa membayar Rp 1,5 juta saat weekday dan Rp 1,7 juta pada weekend.

“Semua paket itu dapat sarapan dan full package fasilitas. Bedanya hanya di malam hari itu ada simple barbecue untuk semua paket, tapi yang honeymoon dapat tambahan beef slice setengah kilogram dan sate sosis, bakso, sama jagung,” jelas Lukman.

Tak itu saja, untuk paket honeymoon juga ada tambahan aktivitas berupa Lava Tour daerah Cangkringan.

Pagi hari sekitar pukul 07.00, pasangan akan dijemput untuk Lava Tour khusus. Selain itu ada juga sesi sarapan spesial di pinggir sungai yang berkonsep layaknya piknik.

Letaknya sendiri ada di Kregen, Desa Wukirsari, Cangkringan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Nira Camper Village ada di sekitar daerah wisata Kaliurang.

Belum ada kendaraan umum ke arah sana, sehingga kamu harus membawa kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan.

Letaknya tak jauh dari pusat Kota Yogyakarta. Dari Stasiun Tugu Yogyakarta, kamu perlu berkendara sekitar 45 menit. Akses jalannya pun sudah cukup bagus dan bisa dilewati kendaraan apapun, menurut penuturan Lukman.

https://travel.kompas.com/read/2020/03/04/220100427/nira-camper-village-glamping-bubble-tent-pertama-di-yogyakarta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke