Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kampanye Traveling Sehat ala Citilink, Berikan Jamu kepada Penumpang

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Citilink tengah mengampanyekan Traveling Sehat kepada setiap penumpangnya.

Citilink mengajak serta beberapa media untuk melihat langsung kampanye tersebut pada penerbangan Jakarta-Denpasar, Kamis (5/3/2020).

Adapun kampanye ini dilakukan dengan beberapa program yaitu pengadaan hand sanitizer di ruang tunggu bandara, kantor customer service Citilink, dan dalam lavatory pesawat.

Direktur Utama Citilink Juliandra menjelaskan bahwa kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap gaya hidup sehat.

"Gaya hidup dengan mobilitas tinggi ini menuntut masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan dan kesehatannya selama perjalanan agar terhindar dari penyebaran berbagai macam penyakit," kata Juliandra.

Dalam kampanye ini, Citilink juga membagikan minuman herbal kepada penumpang di berbagai penerbangan di antaranya dari Jakarta menuju Denpasar, Batam, Medan, Makassar, Banjarmasin, Balikpapan, Pekanbaru.

Kemudian, penerbangan dari Surabaya menuju Balikpapan, Batam, Kupang dan Pontianak.

"Beruntung wilayah Indonesia memiliki tanah yang subur, sehingga mudah ditemui rempah-rempah yang bermanfaat bagi kesehatan. Rempah-rempah berfungsi sebagai antibodi bagi manusia untuk meningkatkan daya tahan tubuh," tambah Juliandra.

VP Marketing and Distribution Channel Citilink Amalia Yaksa mengatakan kampanye Traveling Sehat akan berjalan mulai awal Maret hingga awal April.

"Berlaku untuk keberangkatan dari bandara Soekarno-Hatta, nantinya akan kami tambah di beberapa bandara salah satunya keberangkatan dari bandara Surabaya," kata Amalia kepada Kompas.com di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (5/3/2020).

Selain pengadaan hand sanitizer, penumpang juga akan diberikan minuman herbal wedang jahe ketika penerbangan.

Pemberian minuman herbal ini bukan tanpa alasan. Wabah virus Corona membuat masyarakat kembali beralih ke minuman herbal khas Indonesia seperti jahe, kunyit, temulawak dan lainnya.

"Kan selama ini tips-tips traveling itu hanya lebih ke barang-barang yang dibawa. Nah, sekarang kita tengah kampanye Traveling Sehat untuk mengajak masyarakat mengonsumsi vitamin dari minuman herbal Indonesia ini," ujarnya.

Salah satu penumpang penerbangan ini, Dewi mengaku senang dengan adanya kampanye Traveling Sehat.

Ia mengatakan sebelum adanya virus corona pun sudah sering mengonsumsi minuman herbal.

"Saya udah sering minum jahe, karena memang berguna untuk kesehatan apalagi pas di pesawat kan dingin," katanya.

Ia berharap, kampanye seperti ini terus digalakkan pada pesawat tidak hanya ketika musim wabah penyakit saja.

"Ya terus ada saja harapannya, karena berguna bagi penumpang. Kan buat menguatkan daya tahan tubuh juga," ujarnya.

Adapun hand sanitizer telah tersedia di 37 bandara yang saat ini diterbangi Citilink serta disediakan juga di 61 pesawat Citilink.

Selain itu, Citilink juga mengkampanyekan cuci tangan dengan menggunakan air dan sabun, mengonsumsi makanan bergizi, memerhatikan travel warning sebelum bepergian, menggunakan masker kesehatan bila kurang sehat.

Penumpang juga diimbau untuk menerapkan etika batuk dan bersin yang benar. Kemudian, jika merasa kurang sehat segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat.

Tak hanya itu, dalam penerbangan juga dijelaskan beberapa tips pola hidup bersih sehat atau PHBS.

Dejandra Deri, dokter yang menjelaskan tips tersebut dalam penerbangan Jakarta-Denpasar menjelaskan ada 7 PHBS.

"Pertama itu kita harus rajin cuci tangan dengan air bersih, mengalir, dan memakai sabun," ujarnya.

https://travel.kompas.com/read/2020/03/05/180317127/kampanye-traveling-sehat-ala-citilink-berikan-jamu-kepada-penumpang

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke