TMII Hanya Tutup Anjungan DKI Jakarta, Anjungan Lain Bagaimana?

Anjungan DKI Jakarta di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) termasuk dalam daftar tempat wisata yang akan ditutup tersebut.

Terkait penutupan tersebut, pihak TMII masih belum dapat memastikan apakah akan melakukan penutupan kawasan TMII secara keseluruhan atau tidak.

“Untuk permasalahan ini (penutupan) sedang dibicarakan oleh manajemen. Mudah-mudahan secepatnya sudah ada keputusan dari pimpinan,” tutur Humas TMII Sahda Silalahi saat dihubungi Kompas.com, Jumat (13/3/2020) malam.

Sebelumnya, TMII sendiri rencananya akan menggelar beberapa acara akhir pekan pada 15 Maret 2020.

Acara tersebut meliputi peragaan pembuatan kerajinan khas Jawa Barat di Anjungan Jawa Barat, pentas seni budaya Kabupaten Klaten di Anjungan Jawa Tengah, dan gelar seni Jawa Timuran di Anjungan Jawa Timur.

Selanjutnya ada juga acara panggung hiburan Musik Calung di Panggung Dermaga Seni, ondel-ondel Betawi di Anjungan DKI Jakarta, dan kesenian rakyat Doll Bengkulu di Plaza Tugu Api Pancasila.

Terkait kelangsungan beberapa acara tersebut, Sahda menuturkan hingga saat ini beberapa acara tetap akan berjalan seperti biasa.

Hanya saja, lanjutnya, berdasarkan instruksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, beberapa acara juga ada yang harus ditunda.

Kendati demikian, Sahda masih belum bisa memberikan jawaban pasti terkait acara apa saja yang ditunda.

“Detailnya nanti saya lihat dulu,” kata Sahda.

Sebelumnya, Anies menuturkan bahwa mulai Sabtu (14/3/2020) besok, Pemprov DKI akan menutup beberapa obyek wisata di Jakarta.

Penutupan yang berlangsung selama dua pekan tersebut dilakukan untuk meminimalkan kegiatan masyarakat di tempat keramaian demi mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).

Ada pun beberapa obyek wisata yang ditutup adalah kawan Monas, Ancol, kawasan Kota Tua, Taman Margasatwa Ragunan, Anjungan DKI di TMII, Taman Ismail Marzuki, PBB Setu Babakan, Rumah Si Pitung, dan Pulau Onrust.

Selanjutnya adalah Museum Sejarah Jakarta, Museum Prasasti, Museum MH. Thamrin, Museum Seni Rupa & Keramik, Museum Tekstil, Museum Wayang, Museum Bahari, dan Museum Joang ’45.