Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Lufthansa Group Tutup Maskapai Berbiaya Rendah Germanwings

KOMPAS.com – Lufthansa Group menutup salah satu armada maskapainya bernama Germanwings.

Mengutip BBC, Rabu (8/4/2020), penutupan penerbangan bertarif rendah tersebut merupakan bagian restrukturisasi perusahaan akibat krisis virus corona (Covid-19).

Lufthansa Group menuturkan bahwa mereka akan menonaktifkan lebih dari 40 pesawat Germanwings.

Selain Germanwings, Lufthansa Group akan memangkas armada maskapai Austrian Airlines, Swiss International Air Lines, dan Eurowings.

“Anda tidak bisa menggangap remeh bencana yang sedang terjadi saat ini di industri penerbangan dunia. (Hal ini) tidak dapat ditutup-tutupi,” kata analis penerbangan Teal Group, Richard Aboulafia, mengutip BBC.

Usaha Lufthansa Group atasi krisis virus corona

Aboulafia berharap maskapai lain mengikuti langkah Lufthansa, meskipun akan tampak perbaikan usai terjadinya krisis saat ini.

“Untuk tahun depan, untuk dua tahun kemudian, akan ada banyak sekali penarikan pesawat. Banyak sekali pesawat yang diparkirkan, dan banyak pengurangan penggunaan,” prediksi Aboulafia.

International Air Transport Association (IATA) mengatakan bahwa pihak mereka memperkirakan pendapatan penumpang maskapai akan mengalami penurunan lebih dari 40 persen tahun ini.

Tidak hanya itu, mereka juga memperingatkan terdapat lebih dari 25 juta pekerja di penerbangan dan industri terkait yang sedang berada dalam risiko.

Lufthansa Group mengistirahatkan lebih dari 90 persen pesawatnya sejak merebaknya virus corona. Mereka juga telah berdiskusi dengan pemerintah Jerman terkait permintaan bantuan.

Namun pihak Lufthansa mengatakan bahwa mengistirahatkan armada berarti pengurangan kapasitas permanen tahap pertama.

“Ini akan memakan waktu berbulan-bulan hingga pembatasan perjalanan global benar-benar dicabut, dan bertahun-tahun hingga permintaan di seluruh dunia untuk perjalanan udara kembali pada tingkat sebelum krisis,” kata pihak Lufthansa.

Dewan Eksekutif Lufthansa juga telah memutuskan langkah-langkah ekstensif untuk mengurangi kapasitas operasi penerbangan dan administrasi jangka panjang.

Perusahaan penerbangan tersebut kembali mengatakan bahwa mereka akan berbicara dengan serikat pekerja dan dewan kerjanya untuk melakukan pembahasan dengan cepat.

Adapun pembahasan yang dimaksud antara lain adalah model ketenagakerjaan yang baru untuk mempertahankan pekerja sebanyak mungkin.

“Keputusan yang diambil hari ini akan memengaruhi hampir seluruh operasi penerbangan,” kata mereka.

Aboulafia menuturkan bahwa krisis ini memungkinkan Lufthansa untuk mempercepat rencana mereka yaitu membuang pesawat tua dengan bahan bakar yang kurang efisien.

Bahkan, pihak Lufthansa mengatakan sudah ada beberapa pesawat yang telah dijadwalkan untuk dijual.

“Ini adalah kesempatan yang bagus untuk bersiap-siap membangunnya kembali dengan pesawat yang lebih baik suatu hari nanti saat permintaan telah kembali,” kata Aboulafia.

https://travel.kompas.com/read/2020/04/10/153300427/lufthansa-group-tutup-maskapai-berbiaya-rendah-germanwings-

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Rute ke Spot Riyadi, Tempat Nikmati Pagi usai Sahur di Yogyakarta

Rute ke Spot Riyadi, Tempat Nikmati Pagi usai Sahur di Yogyakarta

Travel Tips
AirAsia Akan Buka Rute Jakarta-Perth PP, Tiket Mulai Rp 1,2 Juta

AirAsia Akan Buka Rute Jakarta-Perth PP, Tiket Mulai Rp 1,2 Juta

Travel Update
Nosarara Nosabatutu, Tempat Ngabuburit di Palu dengan Panorama Alam

Nosarara Nosabatutu, Tempat Ngabuburit di Palu dengan Panorama Alam

Jalan Jalan
3 Tips Kebagian Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Datang Subuh

3 Tips Kebagian Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Datang Subuh

Travel Tips
Tarif Tol Jakarta-Cikampek 2023, Cek Sebelum Mudik 

Tarif Tol Jakarta-Cikampek 2023, Cek Sebelum Mudik 

Travel Tips
Jangan Lakukan 4 Hal Ini Saat ke Pameran Artefak Nabi Muhammad

Jangan Lakukan 4 Hal Ini Saat ke Pameran Artefak Nabi Muhammad

Travel Tips
10 Masjid Unik di Rest Area, Ada yang Berbentuk Bulat dan Tanpa Kubah

10 Masjid Unik di Rest Area, Ada yang Berbentuk Bulat dan Tanpa Kubah

Jalan Jalan
Bagasi Gratis Lion Air Jadi 15 Kg untuk 8 Rute Ini

Bagasi Gratis Lion Air Jadi 15 Kg untuk 8 Rute Ini

Travel Update
2 Hotel di Bali Masuk Daftar Hotel Terbaik di Dunia 2022

2 Hotel di Bali Masuk Daftar Hotel Terbaik di Dunia 2022

Travel Update
Istana Maimun, Tempat Ngabuburit di Medan yang Cocok untuk Keluarga

Istana Maimun, Tempat Ngabuburit di Medan yang Cocok untuk Keluarga

Jalan Jalan
Masuk ADWI 2023, Desa Wisata Kubu Gadang Punya Banyak Paket Wisata

Masuk ADWI 2023, Desa Wisata Kubu Gadang Punya Banyak Paket Wisata

Jalan Jalan
Manchester di Inggris Terapkan Pajak Turis mulai Rp 18.000 per 1 April

Manchester di Inggris Terapkan Pajak Turis mulai Rp 18.000 per 1 April

Travel Update
Berburu Takjil di Kota Lhokseumawe, Banyak Tempat untuk Dikunjungi

Berburu Takjil di Kota Lhokseumawe, Banyak Tempat untuk Dikunjungi

Jalan Jalan
5 Aktivitas di Pameran Artefak Nabi Muhammad, Bisa Cium Kiswah

5 Aktivitas di Pameran Artefak Nabi Muhammad, Bisa Cium Kiswah

Jalan Jalan
Jelang Libur Panjang di DIY, Pemandu Wisata Diminta Beri Pemahaman Mitigasi Bencana

Jelang Libur Panjang di DIY, Pemandu Wisata Diminta Beri Pemahaman Mitigasi Bencana

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+