Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenangan Berkesan Generasi '90an akan McDonald's Sarinah Thamrin

JAKARTA, KOMPAS.com - Media sosial dikejutkan dengan beredarnya kabar McDonald's Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat akan tutup mulai Minggu (10/5/2020) pukul 22.05 WIB. Setelah kurang lebih 29 tahun berdiri dan menjadi gerai pertama McDonald's di Indonesia.

Bagi masyarakat Jakarta, khususnya yang menjadi bagian dari generasi '90an tentu mengenal gerai fenomenal yang dulunya terdapat patung paman Ronald duduk di atap gedung Sarinah.

Sebagian dari mereka bercerita tentang masa kecil menikmati makan, berburu mainan Happy Meal, bahkan ada juga yang mengalami kisah cinta di McDonald's Sarinah.

Salah satu ceritanya datang dari Rinjani (24). Ia mengatakan punya banyak pengalaman masa kecil di McDonald's Sarinah bersama orangtuanya.

"Bokap gue kerja di daerah Jakarta Pusat dekat Sarinah. Tiap ikut ke kantornya, gue selalu harus kudu wajib beli es krim di McD Sarinah," kata Rinjani saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/5/2020).

Namun, ia harus mengurungkan impiannya tersebut lantaran orangtuanya tak mengizinkan karena jarak rumah yang terlalu jauh dari Sarinah.

"Gue sampe nangis minta ulang tahun gue dulu dirayain di sana, tapi enggak dikasih. Kejauhan, rumah gue kan di Halim, kasian ntar teman-teman gue nyamperinnya hahaha," kenangnya sembari tertawa.

Kisah kenangan memori masa kecil Rinjani di McDonald's Sarinah, tak sampai di situ. Seperti kebanyakan anak-anak pada masanya, hampir semua ingin berfoto bersama maskot McDonald's yaitu paman Ronald.

Namun Rinjani mengaku takut dengan maskot tersebut, kata dia, saat hendak berfoto, patung paman Ronald tampak bergerak.

Ia juga mengaku sering membeli Happy Meal untuk mendapatkan mainan khas McDonald's di sana.

Berlanjut ke masa remaja, Rinjani juga mengaku pernah mengalami kisah percintaan di McDonald's Sarinah.

"Gue dulu pacaran sama anak Trax di situ," katanya.

Kisah lainnya juga datang dari Syarifah (21), warga Pasar Minggu yang pernah mampir ke McDonald's Sarinah setelah mengantri menonton film di Institut Francais Indonesia (IFI) Thamrin.

Kunjungannya ke McDonald's pertama di Indonesia itu berlangsung secara tak sengaja, kata dia.

"Jadi waktu itu kan gue ngantri nonton film di IFI. Udah lama ngantri eh taunya enggak dapat tiket dong kesel. Yaudah akhirnya cus ke McD sama teman gue. Kelamaan nongkrong sampai ketemu teman gue yang kedapatan tiket mampir juga. Tempatnya enak sih bakal nongkrong," kata Syarifah.

Kenangan masa kecil di McDonald's Sarinah juga diceritakan oleh Elvira Zefanya (19). Ia menceritakan pengalamannya saat SD kelas 2 hingga kelas 6 selalu mampir ke gerai McDonald's tersebut.

Ia mengingat momen masa kecilnya kala makan bersama orangtuanya setelah berkunjung ke rumah saudaranya di Setiabudi, Jakarta Selatan.

"Jadi waktu itu pas masih kecil aku sering banget ke sana pukul setengah 3 pagi habis pulang dari rumah omku. Nah itu sebelum pulang kan pasti udah makan malam di sana. Tapi aku selalu bilang ke papa aku pulangnya mampir ke McD dulu. Pasti tujuannya selalu ke McDonald's Sarinah," kenang Elvira.

Lanjutnya, ia bahkan sampai sekarang tidak mengetahui mengapa tujuan makan keluarganya selalu di McDonald's Sarinah.

Ia biasa memesan nasi ayam spesial pakai telur. Pada saat menunggu pesanan datang, ia mengaku sering sampai terkantuk-kantuk.

"Mama aku pesan makanan. Nah aku, papa sama adekku ya duduk saja. Terus biasanya aku udah tidur jadi ngantuk-ngantuk gitu, sampai aku makan disuapin mama sambil ngantuk," kenangnya.

"Aku juga pernah foto sama Paman Ronald kayaknya. Semua bocah kayaknya pernah foto sama patung itu deh kalau ke Sarinah," ujarnya.

Seorang karyawan swasta di Jakarta, Riviera Tiatira Vanblijenburgh (23) bahkan masih menyimpan foto momen masa kecilnya di McDonald's Sarinah.

Menurutnya, setiap akhir pekan ia bersama keluarga selalu menyempatkan diri makan di McDonald's bersejarah itu.

"Ini tuh salah satu foto gue zaman bocah, di mana tiap weekend nunggu tante kelar kerja dari kantornya di Sarinah. Jadi dari bocah udah nongkrong di sana. Itu kayak kegiatan rutin, enggak mungkin enggak main ke sana," jelas Viera.

Sebelumnya, McDonald's Indonesia memiliki alasan tersendiri untuk menutup gerai bersejarahnya.

Dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com pada Jumat (8/5/2020), penutupan McDonald's Sarinah Thamrin tak lain karena permintaan manajemen Gedung Sarinah.

McDonald’s Indonesia menyebutkan menerima surat resmi dari manajemen Gedung Sarinah Thamrin pada Kamis, 30 April 2020.

"Manajemen Gedung Sarinah akan melakukan renovasi dan akan melakukan perubahan strategi bisnis pada bangunan milik pemerintah tersebut," dikutip dari siaran pers McDonald's Indonesia.

Kabar renovasi Gedung Sarinah Thamrin memang santer terdengar sejak akhir 2019. Kala itu Menteri BUMN Erick Thohir menyebutkan akan menjadikan Sarinah sebagai pusat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

"Nanti Sarinah itu akan kita jadikan pusat daripada UMKM ini," dikutip dari berita Antara yang tayang pada Jumat (20/12/2019).

Rencananya, peluncuran Sarinah sebagai pusat UMKM dilakukan pada HUT ke-75 RI yang jatuh pada 17 Agustus 2020.

McDonald’s Sarinah Thamrin pertama kali dibuka pada 23 Februari 1991.

McDonald's sempat meninggalkan Sarinah Thamrin pada tahun 2009, tetapi berhasil kembali lagi ke Sarinah Thamrin pada tahun 2011 melalui proses tender.

https://travel.kompas.com/read/2020/05/08/182800827/kenangan-berkesan-generasi-90an-akan-mcdonald-s-sarinah-thamrin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke