Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita Ramadhan Orang Indonesia di Islandia, Suasana Ramadhan Lebih Sepi tapi Ramai saat Lebaran

Selain dapat kembali menyucikan diri, Ramadhan juga menjadi momen di mana mereka berburu jajanan untuk hidangan takjil.

Namun momen tersebut tampaknya tidak dialami oleh Asti Tyas Nurhidayati, seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Islandia.

Asti, panggilan akrab Asti Tyas Nurhidayati, menyampaikan suasana Ramadhan di tempat ia tinggal saat ini jauh lebih sepi daripada di Indonesia.

"Secara yang puasa juga cuma segelintir. Alhamdulillah, puasa Ramadhan biasanya lancar. Contohnya saya kerja jadi guru di TK, jam makan siang biasanya duduk bareng makan siang sama anak-anak dan guru lainnya. Pas puasa Ramadhan ya saya bilang sedang puasa jadi engga makan siang," kata Asti yang bekerja sebagai guru TK di Islandia saat dihubungi Kompas.com, Selasa (28/4/2020).

Ia juga bercerita bahwa orang Islandia belum banyak yang mengetahui tentang aturan puasa Ramadhan.

Kata dia, kala itu, rekan guru TK di sana menanyakan kembali kepadanya apa saja aturan berpuasa.

"Engga boleh makan. Boleh minum air putih? Saya pun menjawab, engga boleh makan dan minum sama sekali," jelasnya sembari tertawa mengingat kejadian itu.

Kendati suasana Ramadhan di Islandia cenderung sepi, hal tersebut justru terasa berbeda saat Lebaran tiba.

Menurut Asti, suasana ramai akan terasa saat Idul Fitri. Pasalnya komunitas WNI dan umat Islam di Islandia mengadakan makan bersama usai shalat Idul Fitri.

"Pada bawa makanan khas negara masing-masing. Kebanyakan yang berbagi makanan adalah orang-orang Timur Tengah. Jadi banyak nasi kebuli dan hidangan Timur Tengah lainnya," terangnya.

Bahkan, kenang Asti, untuk menarik minat anak-anak dalam merayakan Idul Fitri di Islandia, dipasang bouncy castle atau balon berbentuk istana. Sehingga anak-anak dapat bermain prosotan.

Pada saat itulah, ia merasa momen Idul Fitri yang ramai seperti di Indonesia benar-benar berkesan dan semua bergembira bersama.

Terdapat kegiatan khas dari WNI kala berlebaran di Islandia, Asti mengatakan ada tradisi khusus di mana biasanya komunitas mengadakan pertemuan Lebaran di rumah salah satu orang Indonesia.

"Jadi pada bawa hidangan Lebaran khas Indonesia, kayak lontong, opor, sambal goreng, rendang dan lainnya. Mengundang juga teman-teman non-Muslim di Islandia untuk menikmati hidangan Lebaran bersama," kenangnya.

https://travel.kompas.com/read/2020/05/10/091900427/cerita-ramadhan-orang-indonesia-di-islandia-suasana-ramadhan-lebih-sepi-tapi

Terkini Lainnya

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke