Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

New Normal, Portugal Luncurkan Stempel Clean & Safe untuk Pegiat Wisata

KOMPAS.com – Bisnis perhotelan, restoran, dan pariwisata di Portugal diundang untuk mengajukan stempel Clean & Safe.

Stempel tersebut, menurut laman Independent, Rabu (29/4/2020), menunjukkan, mereka mematuhi protokol kesehatan untuk mengontrol virus corona (Covid-19) dan kemungkinan infeksi lainnya.

Stempel Clean & Safe menurut Turismo de Portugal (Badan Pariwisata Portugal), dapat diperoleh secara gratis, opsional, dan berlaku selama satu tahun.

Untuk memiliki stempel Clean & Safe, pemilik bisnis harus mengimplementasikan protokol internal yang dianjurkan General Directorate of Health.

Protokol tersebut mencakup langkah pelatihan karyawan seputar pembersihan, disinfeksi, serta jaga jarak antar karyawan.

Ada juga ketersediaan tempat isolasi bagi mereka yang menunjukkan gejala kemungkinan terjangkit virus corona.

Audit secara acak akan memastikan apakah protokol dipatuhi atau tidak.

Stempel didesain untuk menjaga kesehatan dan menguatkan rasa percaya antar wisatawan.

Secara bersamaan pemerintah di seluruh dunia tengah berusaha mengembangkan peraturan, serta strategi untuk memulihkan pariwisata.

Tak hanya Portugal,  negara lain juga mulai meluncurkan protokol menyambut new normal, berikut rangkumannya:

1. Thailand

Tourism Authority of Thailand (TAT) telah mengumumkan rencana yang mirip dengan stempel Clean & Safe milik Portugal.

Mereka memperkenalkan sebuah sertifikat keamanan dan kesehatan guna mendongkrak rasa percaya wisatawan dan industrinya.

2. Spanyol

Kepulauan Canaria menuturkan bahwa protokol kesehatan yang benar mampu melanjutkan pariwisata domestik pada musim panas ini.

Sementara itu, Kementerian Pariwisata Spanyol mengatakan bahwa mereka tengah mempersiapkan spesifikasi teknis terkait keamanan kebersihan dan kesehatan.

Spesifikasi tersebut diberlakukan bagi transportasi, akomodasi, bar dan restoran, pantai, kehidupan malam, dan taman.

Spanyol memperkirakan, pariwisata domestik merupakan yang pertama untuk dimulai kembali.

“(Kembalinya pariwisata domestik) sebagai alasan kedekatan, percaya, dan kemudahan akses. Sementara pariwisata internasional akan memakan waktu yang lebih lama,” tutur Secretary of State untuk pariwisata, mengutip Independent.

Membuka kembali pariwisata akan melibatkan tantangan yang besar.

Mulai dari jaga jarak di hotel, restoran, dan dapur hingga transportasi wisatawan,. Kemudian ada pemeriksaan kesehatan di perbatasan dan pengelolaan pengunjung di tempat wisata.

3. Uni Eropa

Pekan ini para menteri pariwisata di Uni Eropa (UE) setuju bahwa langkah kolaboratif dan kebijakan terkoordinasi sangat penting untuk memulai kembali industri secara aman.

Sementara tindakan sepihak (unilateral) atau saling berlomba untuk membuka negara dapat menimbulkan risiko penyebaran virus corona.

Bantuan finansial (bailout), dukungan bisnis, aturan kesehatan, koridor transportasi, dan hak konsumen siap untuk didiskusikan dalam pengembangan paket bantuan dan strategi keluar.

Kendati demikian pemerintah Irlandia belum mempublikasikan rencana pariwisata yang luas, dukungan khusus sektor, atau protokol kesehatan walau sudah ada desakan dari industri.

“Terlambatnya penerapan langkah-langkah setiap hari menghasilkan risiko yang lebih besar terhadap industri pariwisata dan perhotelan kami. (Keduanya) pemberi lapangan kerja terbesar di Irlandia,” tutur Presiden Irish Hotels Federation (IHF), Elaina Fitzgerald Kane.

Sementara itu, Menteri Transportasi, Pariwisata, dan Olahraga Irlandia, Shane Ross, pekan ini mengatakan bahwa dia berencana untuk membentuk gugus tugas pemulihan pariwisata.

Gugus tugas tersebut nantinya akan mengusulkan rencana pemulihan guna membantu sektor pariwisata Irlandia. Namun, Ross belum memberitahu rincian lebih lanjut.

Usai konferensi video para menteri UE pekan ini, dia mendorong UE untuk memperkenalkan dukungan pendanaan baru khusus pariwisata bagi negara anggota.

Ross juga mendesak akan fleksibilitas maksimum dalam aturan State Aids untuk memungkinkan pemberian dukungan yang tepat dan tepat waktu terhadap sektor tersebut.

https://travel.kompas.com/read/2020/05/28/230300927/new-normal-portugal-luncurkan-stempel-clean-safe-untuk-pegiat-wisata

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke