Melalui rilis yang diterima Kompas.com, Sekretaris Perusahaan Perum Perhutani Asep Rusnandar mengatakan, mulai 24 Juni, sebanyak 38 dari total 639 obyek wisata Perhutani telah dibuka kembali.
"Obyek wisata yang sudah siap menyambut wisatawan ini telah melakukan berbagai persiapan untuk menerapkan protokol kesehatan baik bagi petugas, pengunjung maupun mitra wisata sesuai dengan prosedur," kata Asep seperti dikutip rilis.
Pembukaan kembali OWA ini, jelas Asep, telah sesuai dengan peraturan pemerintah daerah Kota/Kabupaten setempat serta menerapkan protokol kesehatan yang ketat guna mencegah penyebaran virus Covid-19 di tempat wisata.
Lanjutnya, jumlah pengunjung juga akan dibatasi dan harus menerapkan jaga jarak atau physical distancing.
"Pengunjung juga harus menghindari bergerombol, selalu menggunakan masker serta membawa perlengkapan ibadah sendiri," terangnya.
Asep mengungkapkan, Perhutani juga melengkapi lokasi wisata dengan pengukur suhu tubuh, tempat cuci tangan beserta sabun, hand sanitizer, serta rutin melakukan penyemprotan sarana umum dengan disinfektan.
"Selain itu diutamakan melakukan transaksi non tunai," tuturnya.
Ia menambahkan, lokasi wisata Perum Perhutani juga telah melalui peninjauan dan penilaian dari dinas terkait untuk memastikan obyek wisata tersebut sudah memenuhi standar protokol kesehatan guna memastikan dapat dibuka atau tidak.
Sementara itu, untuk wisata air yang erat dengan kontak fisik langsung belum dapat dibuka kembali.
Berikut daftar 38 OWA yang telah dibuka kembali oleh Perhutani
https://travel.kompas.com/read/2020/06/26/141500727/catat-38-obyek-wisata-alam-buka-kembali-dengan-protokol-kesehatan