Wot Batu Bandung, Tempat Wisata Seni dan Budaya

Wot Batu boleh dibilang tengah digandrungi kalangan anak muda, dan masuk dalam salah satu bucket list saat wisata di Bandung.

Dilansir laman Tribunnews.com, Wot Batu merupakan sebuah tempat wisata seni dan budaya sekaligus. Di sana terdapat berbagai karya seni berupa batu yang disusun secara artistik.

Oleh karena itu, tak heran jika Wot Batu memiliki daya tarik tersendiri bagi pengunjung, khususnya para pecinta seni.

Seniman di balik Wot Batu adalah Sunaryo. Pria kelahiran Banyumas pada 15 Mei 1943 itu kini menetap di Bandung bersama karyanya.

Sunaryo berkreasi membuat Wot Batu sebagai tempat berkumpul dengan konsep art space. 

Fokus utama di Wot Batu adalah karya seni Sunaryo yang merupakan monumen batu, konfigurasi energi spiritual dari perjalanannya, sehingga menjadi ciri khas-nya dalam berkarya.

Tercatat, ada sekitar 11 instalasi bebatuan yang diletakkan secara harmoni dan berkesan menyatu dengan alam.

Karya seni instalasi Wot Batu akan mengajak setiap penikmatnya memaknai kehidupan di dunia yang fana serta kehidupan yang akan datang.

Pengunjung juga akan diajak memahami filosofi kelahiran, interaksi sosial dengan sesama mahluk hidup, serta perkembangan zaman yang manusia alami selama hidupnya.

Di sini, ada juga instalasi yang menggambarkan keselarasan, yaitu keselarasan otak manusia yang seimbang antara kanan dan kiri.

Maka Wot Batu Selasar Sunaryo ini bisa direfleksikan sebagai sebuah jembatan batu yang mengandung makna jembatan spiritual pikiran manusia.

Wot Batu juga akan mengajarkanmu banyak hal tentang karya seni kontemporer yang dibuat oleh Sunaryo.

Seniman senior Indonesia ini mampu menciptakan sisi eksotisme dan religius dari karya seni yang sangat artistik.

Selain itu, kamu juga bisa mengapresiasi dan memaknai simbolisasi nilai-nilai kehidupan dan kematian dalam bentuk karya seni yang indah luar biasa.

Cara menuju Wot Batu

Jika tertarik dengan Wot Batu, kamu bisa berkunjung ke sana saat era new normal.  Namun, hingga saat ini, Senin (13/7/2020), Wot Batu masih tutup sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19.

Rencananya, dilansir dari laman Instagram @wotbatu, tempat ini akan kembali buka untuk umum pada 15 Juli 2020.

Jika ingin berkunjung, kamu harus tahu dulu lokasi Wot Batu. Adapun art space karya Sunaryo ini berada di Cimenyan--sekitar 10 km dari Alun-Alun Kota Bandung.

Kamu bisa naik motor atau mobil dengan waktu tempuh 20 menit.

Untuk ke sanam kamu bisa ikuti Jalan Ir H. Juanda yang mengarah ke Dago. Setelah berjalan sekitar 9 KM, kamu bisa ambil Jalan Bukit Pakar Timur yang merupakan lokasi Wot Batu.

Dikutip dari laman Instagram Wot Batu, terdapat sejumlah protokol kesehatan yang berlaku. Protokol yang dimaksud, seperti memakai masker dan sudah mencuci tangan di tempat yang telah disediakan.

Pengunjung juga dipersilakan untuk mengisi formulir skrining khusus untuk pengunjung. Suhu tubuh juga akan diperiksa oleh petugas keamanan.

"Kami juga menyediakan dispenser pensanitasi tangan di beberapa titik tertentu untuk Anda gunakan," tulis di laman Instagram Wot Batu.

Tiket masuk Wot Batu

Setiap pengunjung yang datang ke Wot Batu harus membeli tiket masuk. Adapun tiket masuk Wot Batu yakni Rp 50.000 per orang. Pengunjung grup lebih dari 15 orang dikenakan biaya Rp 30.000 per orang.

Jika kamu pelajar, akademisi atau seniman, maka tiket masuknya yakni Rp 30.000 per orang. Sementara anak-anak di bawah tujuh tahun, dan orangtua berusia di atas 65 tahun tidak dikenakan tiket masuk.

Wot Batu buka mulai 10.00 hingga 18.00 WIB. Jadwal buka Wot Batu yakni Selasa-Minggu. Hari Senin dan Libur Nasional Wot Batu tutup.

1. Ketuk tautan pada bio Wot Batu
2. Ketuk pilihan 'Buy Tickets Online'
3. Pilih jenis dan jumlah tiket yang diinginkan
4. Konfirmasi kedatangan minimal satu hari sebelum kedatangan Anda ke nomor ini: +62 818-0909-3208 (Trace)

"Untuk sementara, kami hanya menerima pembayaran melalui transfer BCA, DANA, dan GO-PAY," tulis @wotbatu.

Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul 5 Daya Tarik Wot Batu, Tempat Wisata Seni di Bandung yang Miliki Makna Spiritual Mendalam.