Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jalur Pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu Tutup Sementara, Ada Apa?

Adapun tujuan penutupan sementara ini dilakukan untuk menghormati mendiang pendaki yaitu Sena Angga Adi Sanjaya, yang meninggal pada Minggu dini hari.

Hal penutupan tersebut dikonfirmasi langsung oleh Asisten Perhutani Lawu Ds, Marwoto saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/8/2020).

"Kemarin itu kami tutup mas. Ini untuk menghormati atau berkabung terkait yang meninggal kemarin. Artinya kami hormati ada kejadian kemarin sampai hari ini saya tutup," kata Marwoto.

Namun, penutupan ini direncanakan tak berlangsung lama. Sebab, kata dia, jalur Cemoro Sewu akan kembali dibuka esok, Selasa (25/8/2020).

"Insha Allah besok kami buka kembali. Jadi penutupan ini karena menghormati yang berduka. Tapi kami masih menunggu perkembangan dari pimpinan kami juga bagaimananya," lanjutnya.

Untuk pendakian via Cemoro Sewu, para pendaki tetap melakukan registrasi seperti biasa di tempat dengan diwakili salah satu pendaki.

Kemudian, rombongan pendaki tersebut akan dipanggil untuk briefing pendakian. Masing-masing pendaki juga harus memiliki surat keterangan sehat untuk bisa diizinkan melakukan pendakian.

Waktu operasional pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu setiap hari mulai pukul 06.00-19.00 WIB.

Pihak Perhutani, jelasnya, telah mengurangi waktu operasional dari sebelumnya 24 jam, kini sampai pukul 19.00 WIB.

"Sebelum Covid-19 itu kan gak ada batasan tutup kapan, tapi setelah Covid-19 ini jadinya ditutup sampai pukul 7 malam. Biasanya jam 6 sudah ditutup tapi kita antisipasi karena ada saja pendaki yang baru turun setelah jam 6," jelasnya.

Sebelumnya, seorang pendaki bernama Angga yang merupakan warga Wonogiri, Jawa Tengah dilaporkan meninggal dunia saat melakukan pendakian di Gunung Lawu via Cemoro Sewu, Minggu (23/8/2020).

Pendaki ini dilaporkan mulai naik ke puncak Lawu pada Sabtu (22/8/2020) pukul 17.30 WIB. Pada Minggu dini hari, survivor merasakan tubuhnya kedinginan saat sedang berada di bawah Pos 2.

Pukul 02.00 WIB survivor sampai Pos 2 dan bersama temannya mendirikan tenda. Satu jam setelahnya, dua orang teman survivor turun ke basecamp Cemoro Sewu dan melapor bahwa temannya tengah kritis.

Pukul 06.00 WIB, survivor tersebut dilaporkan telah meninggal dunia.

https://travel.kompas.com/read/2020/08/24/181000127/jalur-pendakian-gunung-lawu-via-cemoro-sewu-tutup-sementara-ada-apa-

Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke