Estimasi Biaya Transportasi ke Bandung, Yogyakarta, dan Bali saat Pandemi

KOMPAS.com - Aktivitas liburan menjadi dambaan kebanyakan orang yang sudah lelah beraktivitas sehari-hari, seperti bekerja, sekolah dan lainnya.

Namun, pandemi memaksa orang untuk beraktivitas dari rumah dan menunda rencana berwisata.

Meski demikian, sudah banyak pula orang yang kembali berwisata, mulai dari jarak dekat hingga jarak jauh seperti ke Bandung, Yogyakarta, dan Bali.

Adapun, saat pandemi seperti ini ada beberapa syarat atau dokumen perjalanan yang harus dilengkapi wisatawan.

Salah satunya adalah surat keterangan bebas Covid-19, bisa dengan rapid test atau pun swab test.

Hasilnya, biaya liburanmu akan sedikit bertambah untuk melakukan rapid test atau pun swab test. Lalu berapa total estimasi biaya berlibur di tengah pandemi?

Estimasi biaya transportasi ke Bandung saat pandemi

Jika kamu ingin berlibur staycation dari Jakarta, salah satu destinasi wisata yang paling dekat adalah Bandung.

Naik kereta api

Kamu bisa melakukan road trip atau perjalanan darat menggunakan moda transportasi kereta api.

Berdasarkan pantauan Kompas.com melalui aplikasi KAI Access, biaya tiket Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) Jakarta-Bandung ada beragam, mulai dari kelas ekonomi hingga eksekutif.

Untuk tarif KAJJ kelas ekonomi, kamu bisa memesan tiket KA Argo Parahyangan seharga Rp 85.000, sedangkan kelas eksekutifnya dihargai Rp 120.000.

Usai memesan tiket, kamu juga harus memiliki dokumen rapid test atau swab test. PT KAI (Persero) telah menyediakan layanan rapid test di stasiun dengan biaya Rp 85.000.

Usahakan rapid test dilakukan H-1 sebelum keberangkatan, agar mencegah terjadinya antrean saat hari H.

Dengan biaya tambahan layanan rapid test Rp 85.000 di stasiun, maka total biaya perjalanan liburanmu ke Bandung, paling murah yaitu Rp 170.000 untuk sekali jalan.

Harga tersebut berasal dari tiket KA Argo Parahyangan kelas Ekonomi jurusan Stasiun Gambir-Stasiun Bandung Rp 85.000, dan biaya rapid test di stasiun Rp 85.000.

Estimasi biaya transportasi ke Yogyakarta saat pandemi

Sedikit lebih jauh, kamu bisa memilih berlibur ke Yogyakarta, baik naik transportasi pesawat atau kereta api.

Naik kereta api

Jika menggunakan moda transportasi KAJJ, pantauan Kompas.com melalui aplikasi KAI Access, kamu bisa memesan tiket KA Bengawan jurusan Stasiun Pasar Senen-Stasiun Lempuyangan seharga Rp 74.000.

Angka tersebut merupakan harga termurah tiket KA dari Jakata ke Yogyakarta karena menggunakan KAJJ kelas Ekonomi.

Sama seperti perjalanan ke Bandung, semua penumpang KAJJ wajib melakukan rapid test. Jika ingin berbiaya terjangkau, kamu bisa menggunakan jasa layanan rapid test di stasiun seharga Rp 85.000.

Untuk KAJJ kelas eksekutif, kamu bisa memesan tiket KA Argo Dwipangga jurusan Stasiun Gambir-Stasiun Yogyakarta dengan harga Rp 270.000.

Maka, total estimasi biaya pergi ke Yogyakarta menggunakan KA kelas ekonomi yakni Rp 159.000. Harga tersebut berasal dari tiket KA Bengawan Rp 74.000 dan biaya rapid test Rp 85.000.

Jika memilih memesan tiket KA eksekutif, totalnya Rp 355.000. Harga itu didapat dari tiket KA Argo Dwipangga Rp 270.000 dan rapid test Rp 85.000.

Naik pesawat

Jika kamu memilih menggunakan pesawat dari Jakarta-Yogyakarta, untuk biaya sekali jalan paling murahnya adalah Rp 313.000 dengan pesawat Citilink.

Harga tersebut untuk satu kali perjalanan. Sementara itu jika menggunakan pesawat Garuda, harga mulai dari Rp 968.000.

Untuk biaya rapid test di bandara Soekarno-Hatta yakni sebesar Rp 150.000. Hal tersebut mengikuti ketentuan Surat Edaran Ditjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes tentang batasan tarif rapid test.

Dalam SE Nomor HK.02.02/I/2875/2020 tertulis batasan tertinggi tarif rapid test sebesar Rp 150.000.

Maka, jika kamu menggunakan pesawat untuk berlibur dari Jakarta ke Yogyakarta, estimasi biaya termurahnya yaitu Rp 463.000 naik pesawat Citilink.

Sementara itu, jika menggunakan pesawat Garuda Indonesia estimasi biaya perjalananmu berangkat ke Yogyakarta adalah Rp 1,118 juta.

Estimasi biaya transportasi ke Bali saat pandemi

Destinasi wisata berikutnya yaitu Bali. Jika kamu pergi ke Bali dari Jakarta, bisa menggunakan jalur darat lalu menyambung jalur laut, atau bisa juga naik pesawat.

Memilih menggunakan jalur darat yang disambung jalur laut merupakan pilihan alternatif jika tiket pesawat dirasa mahal. Cara ini juga bisa kamu lakukan jika punya waktu lebih.

Naik kereta api dan kapal feri

Kamu bisa memesan tiket KA dari Jakarta Stasiun Pasar Senen tujuan Surabaya Pasar Turi yakni KA Kertajaya Rp 250.000 kelas ekonomi, dan biaya rapid test Rp 85.000.

Maka total biayanya Rp 335.000 untuk perjalanan darat dari Jakarta ke Surabaya. Kemudian, perjalananmu dilanjutkan menggunakan kereta api Probowangi ke arah Banyuwangi.

Harga tiket KA Probowangi yaitu Rp 56.000 dengan keberangkatan dari Surabaya Gubeng. Kemudian, tiba di Banyuwangi, kamu bisa melanjutkan ke arah pelabuhan Ketapang.

Kamu bisa berjalan kaki sekitar 500 meter dari Stasiun Banyuwangi menuju pelabuhan. Menyebrang ke pulau Dewata, kamu bisa memilih menggunakan kapal Feri seharga Rp 6.500 sekali jalan.

Maka total biaya perjalanan darat dan laut ke Bali dari Jakarta yaitu Rp 397.500 sekali jalan. Harga tersebut berasal dari biaya tiket KA Jakarta-Surabaya Rp 335.000, tiket KA Probowangi Rp 56.000 dan tiket kapal Feri Rp 6.500.

Naik pesawat

Jika kamu naik pesawat terbang dari Jakarta ke Bali, harga termurahnya yaitu mulai dari Rp 688.000 menggunakan pesawat AirAsia.

Sementara itu, Garuda Indonesia terbandrol mulai dari harga Rp 1,7 juta sekali jalan untuk keberangkatan Jumat (18/9/2020).

Tambah biaya rapid test di bandara Soekarno-Hatta yaitu Rp 150.000. Maka, total biaya perjalanan kamu dari Jakarta-Bali naik pesawat paling murahnya adalah sekitar Rp 838.000 sekali jalan dengan AirAsia.

Jika naik Garuda, maka kamu harus merogoh kocek Rp 1,7 juta ditambah Rp 150.000, yakni Rp 1,85 juta.