Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hawaii Terima Turis Asing Mulai 15 Oktober 2020

KOMPAS.com – Sejak Juni 2020, Hawaii kerap mengubah keputusannya untuk mengizinkan wisatawan berkunjung ke sana tanpa karantina wajib selama 14 hari.

Melansir CNN, Rabu (30/9/2020), Hawaii bahkan sudah mengumumkan target pembukaan kembali sebanyak tiga kali sebelumnya.

“Gubernur David Ige hari ini mengumumkan tim kepemimpinan baru yang akan memantau tanggapan kesehatan negara bagian terhadap Covid-19, serta program pemeriksaan pra-perjalanan untuk Covid-19 yang akan dimulai pada 15 Oktober,” seperti yang tertera dalam sebuah rilis berita pada 16 September, mengutip CNN.

Awalnya program pemeriksaan tersebut diumumkan oleh Ige pada 24 Juni. Melalui program tersebut, para penumpang dapat menghindari karantina selama mereka dites 72 jam sebelum keberangkatan.

Hasilnya harus berasal dari tes amplifikasi asam nukleat resmi (NAAT) FDA, dan dilakukan oleh laboratorium bersertifikat CLIA.

Para penumpang yang tiba di Hawaii juga harus diperiksa suhu tubuhnya dan mengisi formulir kesehatan perjalanan.

Jika seorang pengunjung tiba tanpa hasil tes yang diminta, maka mereka akan dikarantina selama 14 hari, atau hingga mereka memberikan bukti tes negatif.

Penantian selama enam bulan

Saat pandemi mulai merebak di Hawaii, Ige mengadakan kewajiban karantina 14 hari bagi pengunjung dan penduduk yang kembali pada 26 Maret.

Pada 14 Juni, Ige mengumumkan program pemeriksaan pra-perjalanan lantaran yakin bahwa penutupan yang diterapkan menciptakan lingkungan yang cukup aman untuk menyambut kembali wisatawan.

Program pemeriksaan pra-perjalanan tersebut awalnya direncanakan untuk berlaku pada 1 Agustus. Namun, kasus Covid-19 kembali melonjak pada beberapa pekan selanjutnya.

Alhasil, Ige harus menunda tanggal pembukaan dan penerapan pemeriksaan pra-perjalanan sebanyak tiga kali, dan tetap menerapkan wajib karantina hingga 15 Oktober.

Hawaii merupakan sebuah negara bagian di Amerika Serikat (AS). Berdasarkan informasi dari situs resmi Kedutaan Besar AS di Indonseia, penduduk Indonesia masih harus mengurus visa kunjungan jika ingin berlibur ke sana.

Namun, para calon wisatawan harus mendaftarkan diri di sistem digital Safe Travels Hawaii dan mematuhi sejumlah persyaratan. Untuk informasi lebih lanjut, calon wisatawan dapat mengunjungi situs https://www.hawaiicovid19.com/travel/ atau https://www.gohawaii.com/travel-requirements.

https://travel.kompas.com/read/2020/10/07/112900727/hawaii-terima-turis-asing-mulai-15-oktober-2020

Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke