Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lamongan Bakal Gencarkan Pengembangan Desa Wisata

KOMPAS.com – Pengembangan Desa Wisata kian gencar dilakukan sejumlah daerah di Indonesia. Selain Jawa Barat, Kabupaten Lamongan di Jawa Timur pun saat ini tengah mengembangkan desa wisata.

“Sekarang kami sedang mengembangkan desa wisata,” kata Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Lamongan, Sisyanto, kepada Kompas.com, Kamis (8/10/2020).

Saat ini, Kabupaten Lamongan memiliki 474 desa yang tersebar di seluruh kecamatan. Untuk desa wisata yang lazim untuk dikunjungi, Sisyanto mengatakan setiap kecamatan baru memiliki satu desa wisata.

“Kita target paling tidak lima desa wisata di setiap kecamatan. Pengembangan sudah berjalan selama beberapa tahun, termasuk penataan desa agar menjadi desa wisata,” ujar dia.

Desa wisata baru

Salah satu desa wisata di Kabupaten Lamongan yang baru diresmikan adalah Wisata Desa Sendang Bawono di Dusun Deket, Desa Deketagung, Kecamatan Sugio.

Mengutip situs resmi Kabupaten Lamongan, Wisata Desa Sendang Bawono diresmikan pada 3 September 2020 oleh Bupati Lamongan Fadeli.

Dahulu, Sendang Bawono merupakan sebuah kolam tidak terawat yang kemudian dikelola dan diubah menjadi tempat wisata oleh masyarakat setempat.

Di sana, terdapat sebuah kolam besar yang bisa dimanfaatkan wisatawan untuk berenang. Ada juga area yang dipenuhi payung gantung warna-warni untuk dijadikan sebagai spot foto.

Ada juga sejumlah gazebo yang tersebar di area rerumputan hijau yang disediakan oleh pengelola tempat wisata bagi pengunjung untuk bersantai sambil makan siang.

Tidak hanya itu, mengutip Lamongan Tourism, beberapa spot foto pun tersedia di sana. Salah satunya ada spot berbentuk hati.

Ada desa wisata petik jeruk

Selain Wisata Desa Sendang Bawono di Dusun Deket, ada juga wisata petik jeruk yang baru naik daun belakangan ini di Dusun Cane, Desa Candisari, Kecamatan Sambeng.

Di sana, wisatawan bisa memetik jeruk langsung dari kebun milik warga hanya dengan membayar Rp 10.000 per kilogram jeruk.

Tidak hanya bisa dibawa pulang, jeruk yang baru dipetik juga bisa dimakan langsung sambil bersantai di beberapa gazebo yang telah disiapkan.

“Wisata petik jeruk ini merupakan inisiatif dari warganya sendiri,” kata Sisyanto.

Motivasi desa lain

Ada pula Pantai Kutang yang merupakan sebuah tempat wisata yang terletak di Desa Labuhan, Kecamatan Brondong. Dahulu, pantai tersebut masih belum benar-benar dikelola oleh masyarakat setempat.

“Awalnya hanya desa saja. Sekarang jadi berkembang pesat. Desa-desa lain akan termotivasi dengan desa yang sudah ada dan berhasil jadi desa wisata,” sambung Sisyanto.

Oleh karena itu, pihaknya pun mengadakan pelatihan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dengan membuatkan program untuk mengembangkan desa wisata dan membangun ekonomi kreatif masyarakat setempat.

Selain Desa Labuhan, ada juga Desa Besur di Kecamatan Sekaran yang menawarkan wisata agro dengan perkebunannya yang indah, yakni Wisata Besur Agro Edukasi.

Mengutip situs Lamongan Tourism, desa wisata tersebut memiliki suasana Instagramable lantaran bunga-bunga yang bermekaran dapat dijadikan sebagai latar belakang foto menarik.

Selain itu, wisatawan juga bisa mengelilingi sebuah kolam yang dikelilingi hamparan bunga. Mereka juga bisa berjalan-jalan di tengah sawah sambil menikmati udara segar saat berkunjung di pagi hari.

Menurut dia, desa-desa di Kabupaten Lamongan memiliki potensi yang dapat dikembangkan untuk menarik wisatawan.

Mulai dari potensi peninggalan situs kuno, yakni Situs Pataan di Dusun Montor, Desa Pataan, Kecamatan Sambeng, hingga desa lain yang menawarkan potensi alam seperti perkebunan.

“Setiap desa memiliki potensi masing-masing. Sekarang hampir semua desa direncanakan untuk diubah menjadi desa wisata,” kata Sisyanto.

Mengutip Kompas.com, Situs Pataan sudah melalui ekskavasi ketiga oleh Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan Jawa Timur (Jatim) sejak 3 Juli 2019.

Kepala BPCB Trowulan Jatim Andi Muhammad Said pada saat itu mengatakan, Situs Pataan merupakan peninggalan zaman Airlangga pada abad ke-10.

“Jadi, untuk sementara kajian kita itu menunjukkan, ini peninggalan masa muda Airlangga di abad ke-10 dan ini sebelum Majapahit,” ujar Andi, Kamis (11/7/2019).

Menurut dia dilihat dari ciri-cirinya, bangunan yang ditemukan bercorak Buddha. Hal itu terlihat dari stupa, bangunan pintu gerbang dan belakang yang seperti Vihara.

Dengan bangunan dan sisa-sisa peninggalan yang ditemukan di sekitar kompleks situs Pataan, Andi dan para arkeolog BPCB Trowulan memprediksi, situs Pataan merupakan tempat ibadah yang juga menjadi perumahan bagi penghuninya saat itu.

https://travel.kompas.com/read/2020/10/08/160400227/lamongan-bakal-gencarkan-pengembangan-desa-wisata

Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke