Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ada Stimulus untuk Sektor Pariwisata, Ini Kata Astindo

KOMPAS.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, anggaran stimulus pariwisata sebesar Rp 1 triliun akan dikucurkan pada Desember 2020.

Adapun, mengutip Kompas.com, Senin (19/10/2020), stimulus akan diberikan dalam bentuk paket pariwisata sebesar 50 persen per Nomor Induk Kependudukan (NIK).

“Yang akan dapatkan diskon itu rencananya, kalau dari pemberitaan media, diberi pada masyarakat yang beli paket perjalanan lewat travel agent,” kata Sekretaris Jenderal Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) Pauline Suharno.

Hal tersebut disampaikan olehnya dalam TravelCast, podcast Kompas.com kanal Travel bertajuk “Update Industri Pariwisata bersama Astindo”, Kamis (22/10/2020).

Dia melanjutkan, pemberian diskon tersebut pun lebih mengarah pada membangkitkan kembali bisnis perjalanan wisata.

Stimulus bagi pelaku industri wisata

Selain penggelontoran Rp 1 triliun pada Desember 2020 yang dapat dimanfaatkan oleh wisatawan pada 2021, ada juga dana hibah pariwisata sebesar Rp 3,3 triliun.

Dana hibah pariwisata tersebut disiapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bagi pengusaha pariwisata hotel, restoran, dan pemerintah daerah (Pemda).

Terkait hal tersebut, Pauline mengatakan bahwa pengusaha pariwisata bukan hanya hotel dan restoran.

“Ada travel agent, transportasi, pemandu wisata, dan sopir angkutan wisata. Itu semua sektor terdampak,” ujar Pauline.

Sebelumnya, stimulus pariwisata Rp 1 triliun akan diberikan dalam bentuk diskon paket pariwisata 50 persen per NIK. Setiap orang akan mendapatkan Rp 2,35 juta per NIK.

Tujuan pemberian tersebut adalah untuk memulihkan sektor pariwisata yang sangat terdampak akibat pandemi Covid-19.

"Maksimum diskon Rp 2,35 juta per NIK. Dengan hal ini, diharapkan terjadi multiplier effect sebanyak 4,58 kali sampai 5,85 kali atau senilai dengan Rp 9,34 triliun sampai Rp 11,93 triliun," ujar Luhut seperti dikutip dari keterangan resminya, Sabtu (26/9/2020).

Simak TravelCast, podcast kanal Travel Kompas.com bertajuk “Update Industri Pariwisata bersama Astindo”.

https://travel.kompas.com/read/2020/10/24/203000227/ada-stimulus-untuk-sektor-pariwisata-ini-kata-astindo

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Travel Update
4 Suku yang Menghuni Labuan Bajo, Ada yang Dijuluki Pengembara Laut

4 Suku yang Menghuni Labuan Bajo, Ada yang Dijuluki Pengembara Laut

Jalan Jalan
3 Pantai di Maluku yang Populer, Ada yang Pasirnya Terhalus di Asia Tenggara

3 Pantai di Maluku yang Populer, Ada yang Pasirnya Terhalus di Asia Tenggara

Jalan Jalan
Jepang Akan Longgarkan Syarat Jet Pribadi untuk Gaet Pelaku Perjalanan VIP

Jepang Akan Longgarkan Syarat Jet Pribadi untuk Gaet Pelaku Perjalanan VIP

Travel Update
Danau 19, Tempat Wisata Mancing di NTT yang Punya Kisah Pilu

Danau 19, Tempat Wisata Mancing di NTT yang Punya Kisah Pilu

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Pantai Batu Barak Bali dan Rute Menuju ke Sana

Harga Tiket Masuk Pantai Batu Barak Bali dan Rute Menuju ke Sana

Jalan Jalan
Harga Tiket Pesawat ke Labuan Bajo dari Jakarta, per Juni 2023

Harga Tiket Pesawat ke Labuan Bajo dari Jakarta, per Juni 2023

Travel Tips
7,14 Juta Orang Terbang dari Bandara AP II Sepanjang Mei 2023

7,14 Juta Orang Terbang dari Bandara AP II Sepanjang Mei 2023

Travel Update
5 Fakta Labuan Bajo di NTT, dari Lokasi hingga Oleh-oleh

5 Fakta Labuan Bajo di NTT, dari Lokasi hingga Oleh-oleh

Jalan Jalan
Jembatan Kretek II Bantul Diresmikan, Bakal Dilengkapi Fasilitas Wisata

Jembatan Kretek II Bantul Diresmikan, Bakal Dilengkapi Fasilitas Wisata

Travel Update
Apa Itu Ritual Pensakralan Api dalam Perayaan Waisak?

Apa Itu Ritual Pensakralan Api dalam Perayaan Waisak?

Travel Update
Libur Panjang di Gunungkidul, Bisa Nonton Pameran Batik di Pantai Sepanjang

Libur Panjang di Gunungkidul, Bisa Nonton Pameran Batik di Pantai Sepanjang

Jalan Jalan
Desa Wisata Bukit Peramun Belitung Hasil Kolaborasi Pemerintah dan BCA Raih Rekor MURI

Desa Wisata Bukit Peramun Belitung Hasil Kolaborasi Pemerintah dan BCA Raih Rekor MURI

Travel Update
Perayaan Waisak Dimulai Hari Ini, Diawali Pensakralan Api Dharma

Perayaan Waisak Dimulai Hari Ini, Diawali Pensakralan Api Dharma

Travel Update
2 Atraksi baru di Dufan Ancol, Ada Pertunjukan Sulap dan Badut

2 Atraksi baru di Dufan Ancol, Ada Pertunjukan Sulap dan Badut

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+