Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Vessel, Ikon Wisata New York, Tutup Sementara akibat Kasus Bunuh Diri

KOMPAS.com – Struktur Vessel di Hudson Yards, Kota New York, ditutup sementara hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan akibat adanya kasus bunuh diri ketiga yang terjadi di sana dalam kurun waktu kurang dari satu tahun.

Dilansir dari PEOPLE, penutupan ini dilakukan agar perusahaan pengembang struktur tersebut bisa melakukan perbaikan yang lebih aman.

Sejak pembukaannya pada Maret 2019, tempat ini jadi salah satu tempat wisata populer bagi wisatawan yang berkunjung ke New York bagian barat. Namun, sejak itu pula tempat ini telah jadi lokasi kasus bunuh diri sebanyak tiga kali.

Kasus bunuh diri yang terbaru terjadi pada Senin (11/1/2021) ketika Franklin Washington yang berusia 21 tahun ditemukan tidak sadarkan diri, menurut informasi dari juru bicara New York Police Department (NYPD) pada PEOPLE.

Washington yang berasal dari San Antonio disebut juga tewas akibat jatuh dari ketinggian. Investigasi perihal kematiannya masih terus dilakukan.

Sebelumnya, ada pula wanita berusia 24 tahun asal Brooklyn, New York, yang lompat dari Vessel pada 21 Desember 2020. Serta kasus bunuh diri mahasiswi berusia 19 tahun dari New Jersey pada Februari 2020.

Tutup sementara

Juru bicara Related Companies, yakni pengembang Hudson Yards, mengatakan pada New York Times bahwa penutupan Vessel bersifat sementara.

Firma tersebut sedang berkonsultasi dengan ahli pencegahan bunuh diri, termasuk psikiater, tentang bagaimana mencegah potensi terjadinya bunuh diri.

Juru bicara tersebut lewat pernyataannya di New York Post, juga menambahkan bahwa Related Companies telah menyewa pekerja keamanan yang lebih banyak.

Para pekerja keamanan tersebut secara khusus terlatih dalam mencari dan membantu orang-orang yang memiliki kecenderungan untuk lompat dari ketinggian.

Ketua dewan komunitas lokal Lowell Kern mengatakan pada New York Times bahwa perwakilan perusahaan mengatakan kepadanya bahwa penutupan Vessel akan terus dilakukan hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Vessel tidak akan dibuka hingga langkah-langkah preventif dipaparkan pada dewan komunitas.

Kern sebelumnya sempat menulis surat mewakili dewan yang ditujukan kepada Related Companies pada Maret 2020, perihal kasus bunuh diri yang pertama.

Ia mengekspresikan kekhawatirannya mengenai pagar pembatas struktur yang relatif rendah. Dalam surat tersebut, ia juga meminta perusahaan untuk mengambil langkah dalam mengurangi potensi kasus bunuh diri yang lebih banyak.

Juru bicara Hudson Yards mengatakan pada PEOPLE tak lama setelah kasus tersebut terjadi, mereka terus bekerja untuk meningkatkan keamanan.

“Kami memiliki staf keamanan dan operasional di Vessel sepanjang waktu, termasuk di pintu masuk dan beberapa tingkat. Kami juga terus bekerja erat dengan agensi lokal respons darurat untuk terus melakukan yang terbaik demi keamanan tamu-tamu kami,” ujar dia.

Kern mengatakan pada New York Times bahwa ia masih meyakini bahwa meningkatkan ketinggian pagar adalah cara paling baik untuk meningkatkan keamanan.

“Setelah tiga kasus bunuh diri, di titik manakah visi artistik bisa mengalah demi keselamatan?” ujar Kern.

Jadwal pembukaan kembali Vessel hingga kini masih belum jelas, dan situs resminya pun hanya menyebut “penutupan sementara”.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Berikut daftar layanan konseling yang bisa Anda kontak maupun untuk mendapatkan informasi seputar pencegahan bunuh diri:

Gerakan "Into The Light"

Facebook: IntoTheLightID

Twitter: @IntoTheLightID

Email: intothelight.email@gmail.com

Web: intothelightid.wordpress.com

Save yourself

Facebook: Save Yourselves

Instagram: @saveyourselves.id

Line: @vol7047h

Web: saveyourselves.org

https://travel.kompas.com/read/2021/01/15/112006727/vessel-ikon-wisata-new-york-tutup-sementara-akibat-kasus-bunuh-diri

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke