Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Kota Terbaik di Dunia 2021, Ada dari Indonesia?

KOMPAS.com – Sebanyak 10 kota di dunia dinobatkan sebagai kota terbaik untuk ditinggali, dijadikan tempat bekerja dan berinvestasi, serta untuk dikunjungi.

Adapun, daftar tersebut dibuat oleh Resonance Consultancy yang merupakan perusahaan konsultasi global serta penasihat untuk bidang real estate, pariwisata, dan pembangunan ekonomi.

Dalam menyusun daftar tersebut, Resonance Consultancy menggunakan kombinasi kinerja statistik dan evaluasi kualitatif oleh penduduk setempat dan pengunjung di 25 wilayah yang dikelompokkan dalam enam kategori inti, yakni sebagai berikut, Sabtu (23/1/2021):

Place

  • Weather: Rata-rata jumlah hari bercuaca cerah
  • Safety: Tingkat pembunuhan
  • Sights & Landmarks: Jumlah perumahan berkualitas dan tempat yang direkomendasikan oleh penduduk setempat dan pengunjung
  • Parks & Outdoors: Jumlah taman berkualitas dan aktivitas luar ruangan yang direkomendasikan oleh penduduk setempat dan pengunjung
  • Covid-19 Infections: Jumlah kasus infeksi Covid-19 per juta

Product

  • Airport Connectivity: Jumlah destinasi penerbangan langsung yang dilayani bandara kota
  • Attractions: Jumlah atraksi berkualitas yang direkomendasikan oleh penduduk setempat dan pengunjung
  • Museums: Jumlah museum dan institusi seni berkualitas yang direkomendasikan oleh penduduk setempat dan pengunjung
  • University Ranking: Skor universitas lokal terbaik
  • Convention Center: Ukuran pusat konvensi terbesar

People

Prosperity

Programming

  • Culture: Jumlah pertunjukan seni dan budaya berkualitas yang direkomendasikan oleh penduduk setempat dan pengunjung
  • Nightlife: Jumlah pengalaman kehidupan malam berkualitas yang direkomendasikan oleh penduduk setempat dan pengunjung
  • Dining: Jumlah restoran dan pengalaman kuliner berkualitas yang direkomendasikan oleh penduduk setempat dan pengunjung
  • Shopping: Jumlah pengalaman berbelanja yang berkualitas yang direkomendasikan oleh penduduk setempat dan pengunjung

Promotion

  • Facebook Check-ins: Jumlah check-in di Facebook
  • Google Search: Jumlah pencarian di Google
  • TripAdvisor Reviews: Jumlah ulasan di TripAdvisor
  • Instagram Hashtags: Kota yang paling sering diberi tagar di Instagram
  • Google Trends: Popularitas di Google Trends selama setahun belakangan

Untuk mengetaui lebih lanjut, berikut Kompas.com rangkum 10 kota terbaik untuk ditinggali versi Resonance Consultancy, Sabtu (23/1/2021):


1. London, Inggris

London menduduki peringkat pertama karena berada pada nomor dua untuk kategori Programming yang mencakup budaya, restoran, perbelanjaan, dan kehidupan malam setelah sebelumnya berada pada nomor satu dalam kategori tersebut.

Pandemi Covid-19 membuat masyarakat mementingkan aspek lain dalam kehidupan kota, yaitu udara yang mudah dihirup. Di London, mereka telah memiliki Ultra Low Emissions Zone yang menghukum mobil diesel di kota.

2. New York, AS

Kota ini masuk pada peringkat kedua karena berada pada nomor empat dalam Top 5 kota dengan perusahaan Global Fortune 500.

Sementara untuk Nightlife dalam Programming, New York berada pada peringkat kedua karena ramai masyarakat yang begadang melakukan pesan-antar.

Restoran di sana beroperasi lebih cepat dari bisnis lain, hampir secara instan menjadi restoran take-out dan pesan-antar di mana pun itu dapat terjadi.

Ikon makanan dunia yang juga juru masak Momofuku Noodle Bar dan sejumlah restoran lain di dunia, David Chang, mengatakan, dia pikir pesan-antar akan mendominasi secara perlahan dalam satu dekade atau lebih. Namun, hal tersebut sedang terjadi saat ini.

Sementara untuk Attractions, New York berada di peringkat 10. Selama beberapa dekade, kota tersebut mengalami peningkatan pariwisata. Tahun lalu, sebanyak 64,2 juta pengunjung berbaur dengan penduduk setempat.

3. Paris, Perancis

Dalam kategori Product, Paris memenangkan peringkat ketiga dengan Airport Connectivity yang menduduki peringkat kedua.

Sementara itu, kota tersebut berada pada peringkat kelima dalam Museums, peringkat ketujuh dalam Attractions, dan peringkat ke-26 dalam Parks & Outdoors, meski pemerintah berjanji untuk membuat lima kolam renang luar ruangan baru untuk Olimpiade Musim Panas 2024.

Untuk Shopping, Paris berada di peringkat ketiga karena terus meningkatkan pengalaman belanja dan adanya renovasi terhadap pusat perbelanjaan Ateliers Gaite yang memiliki lebih dari 100 toko pada tiga lantai dan 25 restoran.


4. Moscow, Rusia

Moscod berada pada peringkat keempat karena membuat banyak orang penasaran dengan pesona yang ditawarkan. Hal ini membuatnya berada pada peringkat ke-14 dalam Google Trends selama setahun belakangan.

Sementara untuk kategori lain, Moscow berada pada peringkat keempat dalam Airport Connectivity, peringkat ketiga dalam Place, dan berada pada Top 5 kota yang paling banyak diberi tagar dalam Instagram.

Moscow merupakan kota simbol dan ikon karena memiliki dua situs warisan UNESCO yaitu Red Square dan Kremlin. Untuk kategori Programming, kota ini berada pada peringkat keenam dengan peringkat ketiga dalam poin Culture.

Untuk Product, kota ini berada pada peringkat pertama karena memiliki Tretyakov Gallery dan Pushkin State Museum of Fine Arts. Dua museum ini merupakan hal penting untuk memahami kontribusi Rusia terhadap budaya dunia.

5. Tokyo, Jepang

Berada pada peringkat kelima, Tokyo menyabet peringkat pertama untuk Safety meski kerap dilanda gempa bumi, tsunami, dan angin topan.

Untuk Shopping, kota ini berada pada peringkat pertama untuk pengalaman kelas dunianya seperti pertokoan mewah Ginza.

Sementara kategori lain, Tokyo berada di peringkat ketenam dalam Culture, ketiga dalam Programming, dan kesembilan dalam Nightlife.

Terkait kehidupan malam, wisatawan bisa memilih apakah ingin menikmati pengalaman kehidupan malam di Shibuya, Kabukicho, atau Shinjuku sambil menikmati beragam jenis wiski.

Dalam kategori Restaurants, kota ini menduduki peringkat kedua karena memiliki total lebih dari 100.000 tempat makan yang dapat dinikmati penduduk lokal dan wisatawan.

6. Dubai, Uni Emirat Arab

Kota ini berada pada peringkat keenam karena terjadi peningkatan dalam pariwisata internasional dan destinasi bisnis.

Hal tersebut membantu menarik penduduk kelahiran asing yang jeli di kota mana pun di seluruh dunia, dan membuat Dubai berada pada peringkat ke-16 dalam Educational Attainment.

Dalam Shopping, kota ini berada pada peringkat ke-26 karena mal yang paling sering dikunjungi di dunia yakni Dubai Mall berada di sana.

Tidak hanya itu, kota tersebut merupakan rumah bagi Burj Khalifa dan Cityland Mall—pusat perbelanjaan pertama yang terinspirasi dari alam.

Meski begitu, area luar ruangannya lah yang membuat Dubai berada pada peringkat keenam dalam kota terbaik untuk ditinggali.

Sebab, kota tesebut menawarkan sejumlah olahraga ekstrem seperti skydiving melintasi Palm Island dan World Islands, dune bashing di gurun, serta berseluncur di atas pasir.

7. Singapura

Kota ini berada pada peringkat ketujuh karena perusahaan-perusahaan dalam Global 500 kian berkembang, hal ini membuat Singapura berada pada peringkat ke-30 pada kategori tersebut.

Selain itu, Singapura juga menawarkan berbagai atraksi seperti Orchard Road. Bahkan, bandaranya pun menjadi atraksi yang wajib dilihat oleh wisatawan.

Sebab, Bandara Changi memiliki Jewel Changi Airport yang merupakan komplek retail dan hiburan bernuansa alam. Di sana, terdapat jembatan kanopi dan jalur kaca yang menggantung pada ketinggian 75 kaki di udara.

Meski begitu, atraksi sebenarnya yang ada di sana adalah Rain Vortex—air terjun dalam ruangan setinggi tujuh lantai.


8. Barcelona, Spanyol

Berada di peringkat kedelapan, kota ini memiliki cuaca yang hampir sempurna sepanjang tahun, pantai, taman-taman ikonik, arsitektur yang memukau, serta perumahan warna-warni.

Meski begitu, Barcelona berada pada peringkat ketiga dalam Nightlife karena pandemi Covid-19 membuat prediksi akan kapan penjelajahan Barri Gotic—kawasan Gotik terbesar di Eropa dan jantung Barcelona—dapat dilakukan kembali.

9. Los Angeles, AS

Kota ini menduduki peringkat kesembilan karena 24 restoran di Los Angeles diberikan penghargaan paling bergengsi dalam pemilihan perdana Michelin Guide California.

Hal tersebut membuat Los Angeles semakin memperkuat posisinya sebagai Kota Makanan Paling Menyenangkan di AS.

Dalam kategori Promotion, kota ini berada pada peringkat ke-7 karena para petinggi kebudayaan dan kuliner di sana sangat bersedia untuk melangkah dan mengumumkan bahwa kota terbuka untuk bisnis setelah serangkaian bencana alam.

Sementara pada Facebook Check-ins, Los Angeles ada di peringkat kesembilan, Instagram Hashtags peringkat kesepuluh, dan Google Search peringkat kelima.

Dalam Restaurants, kota ini ada di peringkat ke-15. Jika LA Plaza Cocina sudah dibuka, tempat tersebut akan menjadi museum dan dapur pembelajaran pertama yang didedikasikan untuk makanan khas Meksiko di AS.

Untuk Museums, Los Angeles menduduki peringkat ke-18. Pada 2022, rencananya Korean American National Museum akan dibuka sebagai tempat menyimpan dan menginterpretasi sejarah, pengalaman, budaya, dan keberhasilan dari warga AS keturunan Korea.

10. Madrid, Spanyol

Madrid ada di peringkat kesepuluh. Saat ini, museum-museumnya yang ditempatkan pada peringkat ke-22 telah dibuka dengan kapasitas yang dikurangi.

Kota ini tidak hanya terkenal karena kaya akan kebudayaan, tetapi juga mereka berkomitmen untuk melakukan modernisasi kotanya, misalnya adalah Buen Retiro.

Buen Retiro adalah taman di pusat kota yang sebelumnya dimiliki monarki, tetapi diserahkan kepada publik pada 1868.

Di antara taman-tamannya yang mgah dan sisa bangunan dari masa lalu, pengunjung dapat melihat Fountain of the Fallen Angel.

Untuk Sights & Landmarks, Madrid ada di peringkat ke-18 karena memiliki Gran Via yang ramah untuk pejalan kaki.

https://travel.kompas.com/read/2021/01/23/212100627/10-kota-terbaik-di-dunia-2021-ada-dari-indonesia-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke