Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

PHRI Dukung PPKM Mikro karena Perubahan Operasional Restoran

KOMPAS.com – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) menyatakan mendukung adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro yang berlaku 9–22 Februari 2021.

“Ya kita masih berharap dengan mikro ini bisa jadi lebih agak bergerak. Dengan pola itu kita mendukung,” kata Sekretaris Jenderal PHRI Maulana Yusran saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/2/2021).

Salah satu poin yang diatur dalam PPKM Mikro adalah mengenai pembatasan kegiatan restoran. Kini, kegiatan restoran yakni makan dan minum di tempat dibatasi sebesar 50 persen dan jam operasional pun hanya bisa sampai pukul 21.00 WIB.

Pembatasan tersebut bisa dibilang sedikit melonggar dari kebijakan PPKM jilid kedua yang baru selesai pada 8 Februari 2021.

Sebelumnya, kegiatan restoran makan dan minum di tempat dibatasi jumlah pengunjungnya maksimal 25 persen saja. Jam operasional pun dibatasi hanya sampai pukul 20.00 WIB.

Kelonggaran tersebut yang kemudian diapresiasi oleh Maulana. Menurutnya, kelonggaran tersebut bisa memberikan sedikit napas lega bagi para pengusaha dan memungkinkan masyarakat untuk bisa lebih bebas bergerak.

“Di PPKM sebelum ini yang terjadi adalah jamnya itu terlalu singkat. Sudah gitu, pembatasan yang 25 persen itu sangat berpengaruh pada restoran. Sementara mereka juga sudah menerapkan yang namanya protokol kesehatan kan,” imbuh Maulana.

Menurut dia dengan jam operasional yang sebelumnya dibatasi hanya sampai pukul 19.00 WIB di PPKM pertama dan pukul 20.00 WIB di PPKM kedua, pergerakan masyarakat sangat terbatas.

Misalnya, jam makan malam masyarakat biasanya baru dimulai pukul 19.00 WIB. Sementara restoran harus sudah tutup di jam tersebut. Dengan pembatasan jam operasional seperti itu, selama PPKM kemarin sektor restoran sama sekali tidak bisa bergerak.

Aturan PPKM Mikro

Selain aturan mengenai pembatasan kegiatan di restoran, PPKM Mikro juga dilaksanakan bersamaan dengan PPKM Kabupaten/Kota yang mengatur beberapa poin lainnya:

PPKM Mikro ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari PPKM Jawa Bali yang sudah dilaksanakan dua kali dan berdasarkan pada Instruksi Mendagri Nomor 3 Tahun 2021.

Teknis pelaksanaannya adalah dengan mempertimbangkan kriteria zonasi pengendalian wilayah hingga tingkat RT, dengan kriteria zona hijau, zona kuning, zona oranye, dan zona merah.

Di zona merah, PPKM Mikro dilakukan hingga tingkat RT yang mencakup penutupan rumah ibadah, tempat bermain anak, dan tempat umum lainnya, kecuali sektor esensial.

Selain itu ada pula pembentukan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan yang akan diawasi oleh posko tingkat kecamatan.

https://travel.kompas.com/read/2021/02/12/124737127/phri-dukung-ppkm-mikro-karena-perubahan-operasional-restoran

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

5 Aturan Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Dilarang Menyentuh Karya Seni 

5 Aturan Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Dilarang Menyentuh Karya Seni 

Travel Tips
10 Kota Tua di Indonesia untuk Libur Akhir Tahun

10 Kota Tua di Indonesia untuk Libur Akhir Tahun

Jalan Jalan
Harga Tiket Pesawat dari Pangkalpinang Naik Jelang Akhir Tahun

Harga Tiket Pesawat dari Pangkalpinang Naik Jelang Akhir Tahun

Travel Update
5 Aktivitas di Umbul Sigedang-Kapilaler, Berenang sampai Outbound

5 Aktivitas di Umbul Sigedang-Kapilaler, Berenang sampai Outbound

Travel Tips
5 Aktivitas di MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Belajar Membuat Gerabah 

5 Aktivitas di MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Belajar Membuat Gerabah 

Jalan Jalan
Sejarah Jembatan Akar di Yogyakarta, Betulkan Usianya Ratusan Tahun?

Sejarah Jembatan Akar di Yogyakarta, Betulkan Usianya Ratusan Tahun?

Travel Update
Jadwal dan Tarif Kapal Feri Pelabuhan Harbour Bay Batam ke Puteri Harbour Malaysia, Desember 2023

Jadwal dan Tarif Kapal Feri Pelabuhan Harbour Bay Batam ke Puteri Harbour Malaysia, Desember 2023

Travel Update
Nikmati Musik dan Tari Tradisional di Parapuar Labuan Bajo, Pas untuk  Berakhir Pekan

Nikmati Musik dan Tari Tradisional di Parapuar Labuan Bajo, Pas untuk Berakhir Pekan

Travel Update
Wisata Dieng Tetap Buka Saat Libur Nataru 2024 

Wisata Dieng Tetap Buka Saat Libur Nataru 2024 

Travel Update
Target Kunjungan Turis Asing ke Indonesia 15 Juta Orang Tahun 2024, Ini Upaya Mencapainya

Target Kunjungan Turis Asing ke Indonesia 15 Juta Orang Tahun 2024, Ini Upaya Mencapainya

Travel Update
5 Hotel Dekat Stasiun Bandung, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Stasiun Bandung, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Masuk Gratis

Harga Tiket dan Jam Buka MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Masuk Gratis

Jalan Jalan
Umrah Mandiri Vs Umrah dengan Travel Agent, Pilih Mana?

Umrah Mandiri Vs Umrah dengan Travel Agent, Pilih Mana?

Travel Tips
Korea Selatan Berencana Bebaskan Biaya Visa Elektronik untuk Turis Indonesia

Korea Selatan Berencana Bebaskan Biaya Visa Elektronik untuk Turis Indonesia

Travel Update
MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Mengenal Kasongan di Tempat Estetis

MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Mengenal Kasongan di Tempat Estetis

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke