Eiger Beri Diskon hingga 50 Persen sebagai Ungkapan Terima Kasih

“Yang pasti (diskon) itu sebagai ungkapan terima kasih kami kepada Eigerian yang selalu mendukung dan mengingatkan kami. Terutama kemarin saat kejadian kemarin,” kata General Manager Retail and Sales PT Eigerindo MPI Riadi Suwarno kepada Kompas.com, Sabtu (13/2/2021).

Diskon tersebut diumumkan melalui Instagram @eigeradventure pada Jumat (12/2/2021). Dalam unggahan tersebut tertulis, “Terima kasih Eigerian sudah mengingatkan kami. Sekarang giliran kami mengapresiasi teman-teman.”

Diskon ini berlaku untuk semua item yang tersedia dan ada di semua EIGER Adventure Store (EAS) atau EIGER Store di seluruh Indonesia, serta untuk pembelian online bisa melalui e-commerce resmi eigeradventure.com.

“Sejak diumumkannya diskon ini melalui media sosial, kami mendapatkan sambutan yang sangat positif dari masyarakat. Selain itu, terhitung tanggal 12 Februari, tim retail dan sales kami pun melihat adanya kenaikan yang cukup signifikan,” jelas Riadi.

Sebelumnya, produk Eiger sempat ramai diperbincangkan publik karena manajemennya melayangkan teguran ke Youtuber @duniadian.

Seperti tertera dalam berita Kompas.com, dalam Surat Keberatan yang dilayangkan Eiger disebutkan bahwa video review produk yang diunggah Dian lewat YouTube dianggap kurang layak karena beberapa hal.

Dian awalnya membuat video soal review kacamata EIGER Kerato pada Agustus 2020. Kemudian, sekitar lima bulan kemudian Dian mengaku dikirimi Surat Keberatan oleh Eiger via e-mail.

Isinya, berupa beberapa keberatan Eiger terhadap review kacamata dari Dian. Di antaranya kualitas video review produk yang kurang bagus, adanya suara di luar video (noise) yang mengganggu, serta setting lokasi yang kurang proper.

Dian pun diminta untuk menghapus video review-nya itu. Persoalan ini kemudian viral dan membuat warganet menyesalkan adanya surat dari Eiger tersebut.

CEO PT Eigerindo Multi Produk Industri Ronny Lukito menyatakan permohonan maaf atas viralnya Surat Keberatan tersebut.

Intinya, Ronny mengaku sangat menyesal atas kejadian ini. Ia pun telah mengaku bersalah serta bertanggung jawab penuh, karena dikirimnya surat tersebut murni adalah arahan darinya.

Ia juga menyatakan bahwa dirinya sempat diberi peringatan oleh tim internal terkait langkah ini yang dinilai tidak benar dan tepat.