Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Thailand Akan Terima Turis Asing Juli 2021, Ini Ketentuannya

KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, Pemerintah Thailand mengumumkan akan membuka kembali destinasi wisata di Thailand pada Juli 2021.

Meskipun pembatasan kembali dibuka, Thailand tetap mengeluarkan kebijakan untuk para wisatawan asing.

Kebijakan itu antara lain adalah mereka harus divaksinasi terlebih dahulu, tetap menjalankan protokol kesehatan selama berada di negara terbut, dan menjalani karantina selama 10 hari saat tiba di Thailand.

Traveller yang berencana pergi ke Thailand wajib mengetahui apa saja yang menjadi aturan dan kebijakan dari pemerintah negara tersebut.

Mengutip dari CNN, berikut beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum berkunjung ke Thailand saat sudah dibuka nanti:

1. Wisatawan harus jalani karantina saat tiba di Thailand

Akan tetapi, mulai 1 Juli 2021, Otoritas Pariwisata Thailand mengumumkan bahwa Phuket akan bisa dikunjungi wisatawan asing yang sudah divaksin tanpa harus melalui karantina.

2. Thailand akan buka wisata pantai dan kuil

Pada Juli 2021, wisatawan asing bisa menikmati pantai Thailand yang indah dan kuilnya dengan ornamen unik. Tak ketinggalan, pemandangan hutan lebat juga bisa dinikmati.

Thailand memang sudah lama menjadi destinasi wisata yang diminati para wisatawan asing untuk liburan di musim panas.

3. Pemerintah izinkan wisatawan asing tinggal di Thailand dalam waktu tertentu

Thailand mengizinkan seluruh wisatawan asing yang memiliki paspor, baik dari AS, Kanada, Inggris, Australia, dan termasuk turis yang tidak memiliki visa atau hanya untuk tujuan pariwisata, untuk diizinkan tinggal di Thailand dengan jangka waktu tidak melebihi 45 hari.

Namun, mereka tetap harus memiliki sertifikat atau surat izin masuk dan karantina pada saat kedatangan. Sementara itu, wisatawan dari negara yang tidak termasuk dalam daftar pengecualian visa dapat mengajukan special touris visa (STV) atau visa turis khusus.

Wisatawan yang telah memiliki sertifikat masuk diminta mengunduh aplikasi ThailandPlus dan mendaftar. Setibanya di Thailand, mereka harus menunjukkan kode QR yang akan dipindai otoritas Thailand.

4. Kegunaan STV

Wisatawan yang lolos dalam pengajuan visa turis khusus nantinya bisa tinggal selama 45 hari di Thailand.

Sementara itu, STV yang telah disosialisasikan pada Oktober 2020 memungkinkan wisatawan untuk tinggal selama 90 hari dan dapat diperpanjang dua kali.

Sebelum pergi, wisatawan harus mengajukan STV tersebut melalui konsulat atau kedutaan Thailand di negara masing-masing.

Awalnya STV memang hanya ditawarkan kepada turis yang berasal dari negara dengan angka Covid rendah. Namun, kini STV sudah tersedia untuk wisatawan dari semua negara.

5. Wisatawan harus menunjukkan bukti polis asuransi dan hasil tes PCR

Wisatawan harus memberikan bukti polis asuransi yang mencakup perawatan untuk Covid-19, berikut biaya sekitar Rp 1,4 miliar dan tes PCR negatif yang diambil dalam waktu 72 jam setelah keberangkatan.

Persyaratan sebelumnya untuk sertifikat kesehatan "fit-to-fly" telah dicabut mulai 1 April 2021.

Tes PCR harus dilakukan pada saat kedatangan, setelah itu semua wisatawan harus melakukan karantina di tempat yang telah disetujui pemerintah, yaitu fasilitas Karantina Negara Alternatif (ASQ).

6. Situasi Covid di Thailand

Selama berbulan-bulan, Thailand melaporkan angka kasus Covid-19 hanya sedikit berkat karantina ketat pada aturan kedatangan.

Namun, pada Desember 2020, terjadi lonjakan kasus dan disusul wabah yang terjadi di Samut Sakhon, provinsi barat daya Bangkok. Hal itu membuat pemerintah memberlakukan kembali berbagai tindakan yang bertujuan untuk menahan virus.

Akhirnya wabah berhasil diatasi dan pembatasan dikurangi di sebagian besar wilayah. Pada 31 Maret 2021, Otoritas Pariwisata Thailand mengumumkan bahwa transportasi antarprovinsi telah beroperasi kembali sepenuhnya.

https://travel.kompas.com/read/2021/04/03/090900127/thailand-akan-terima-turis-asing-juli-2021-ini-ketentuannya

Terkini Lainnya

 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke