Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Itinerary Jalan-jalan ke Samosir 3 Hari 2 Malam

KOMPAS.com – Kabupaten Samosir, Sumatera Utara memiliki banyak tempat wisata yang menarik dan sayang untuk dilewatkan. Terletak di Danau Toba, Samosir juga menawarkan pemandangan alam yang luar biasa indah.

Wisatawan bisa mengunjungi beberapa jenis wisata ketika berkunjung ke sini. Mulai dari wisata pantai, wisata dataran tinggi, wisata air, kuliner, belanja, hingga budaya.

“Normalnya sih tiga hari cukup. Paling tidak dari obyek-obyek kami yang sangat menarik itu sudah bisa dikunjungi,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir Dumosch Pandiangan ketika dihubungi Kompas.com, Senin (22/3/2021).

Jika kamu berniat liburan ke Samosir, berikut ini itinerary liburan tiga hari dua malam di sana seperti disarankan oleh Dumosch.

Seperti biasa, kamu harus tetap menjaga protokol kesehatan saat bepergian di masa pandemi. Jangan lupa untuk menjaga 3M, memakai masker, mencuci tangan atau menggunakan handsanitizer, dan menjaga jarak.

Tempat-tempat yang direkomendasikan ini telah menerapkan protokol kesehatan dengan ketat sesuai dengan standard yang berlaku.

Hari Pertama wisata di Samosir

1. Geopark Kaldera Toba Sigulatti

Tempat pertama yang bisa kamu kunjungi adalah Geopark Kaldera Toba Sigulatti. Di sana terdapat Pusat Informasi Geopark Sigulatti. Jika kamu berlibur bersama anak-anak, tempat ini sangat cocok untuk dikunjungi.

“Yang pasti karena Toba Caldera kan sudah ditetapkan sebagai anggota UGG (Unesco Global Geopark) sejak 2019, jadi sudah resmi dia. Ini yang sayang sekali kalau tidak dikunjungi di Samosir,” terang Dumosch.

Anak-anak bisa belajar sejarah terbentuknya Danau Toba dan pulau-pulau di tengahnya, termasuk Pulau Samosir. Tempat ini memiliki ruangan audiovisual yang akan membawa wisatawan seolah terbawa dan menyaksikan sendiri kejadian tersebut.

Ada pula ruangan indoor videotron. Sepanjang dindingnya memiliki videotron yang menjelaskan dengan rinci tentang Geopark Kaldera Toba, baik itu sejarah terbentuknya, geosite-nya, dan juga tempat wisata di sana.

Tempat ini terletak sekitar 12 kilometer (km) dari pusat kota Pangururan, bisa ditempuh dalam waktu 15 menit saja. Tempat ini terletak di Sigulatti, Sianjur Mula-mula. Buka setiap hari pukul 08.00–18.00 WIB.


2. Bukit Holbung

Siang ke sore hari, kamu bisa mengunjungi salah satu obyek wisata populer di Samosir, yakni Bukit Holbung atau Bukit Cinta.

Ini jadi salah satu tempat terbaik untuk menikmati keindahan Danau Toba. Terletak di Dolok Raja, Harian Boho, tempat ini dihiasi rerumputan hijau segar yang cocok untuk piknik.

Bukit Holbung salah satunya populer juga sebagai tempat menikmati pemandangan matahari terbenam di Samosir. Tempat ini bisa dijangkau dalam waktu sekitar 50 menit dari Geopark Kaldera Toba.

3. Wisata Budaya Sianjur Mula-mula

Selanjutnya, kamu bisa mengunjungi Desa Wisata Sianjur Mula-mula. Letaknya dekat sekali dengan Geopark Kaldera Toba, hanya sekitar lima km saja. Kamu bisa mencapainya dalam waktu sekitar 55 menit dari Bukit Holbung.

Daerah ini sesuai namanya, dipercaya oleh masyarakat Batak sebagai lokasi asal muasal peradaban suku Batak di Danau Toba.

Di sana, wisatawan bisa menikmati aneka kuliner khas Batak. Juga tentu saja berwisata budaya dengan mengunjungi beberapa obyek budaya dan sejarah seperti Batu Hobon, Tugu si Raja Batak, Batu Holbung, Batu Pargasipan, Batu Sawan, dan masih banyak lagi.

Di sana juga terdapat wisata alam berupa Air Terjun Hadabuan Naisogop dan Pemandian Aek Sipitu Dai. Kamu juga bisa menginap di homestay atau penginapan-penginapan yang tersebar di sekitar kawasan Sianjur Mula-mula.


Hari Kedua

1. Pantai Pasir Putih Parbaba

Hari kedua, kamu bisa memulainya dengan mengunjungi beberapa pantai Samosir yang indah. Ada beberapa pantai yang bisa kamu kunjungi, seperti Pantai Pasir Putih Parbaba, Pantai Sigurgur, atau Pantai Batu Hoda.

Pantai yang lokasinya paling dekat dengan Sianjur Mula-mula adalah Pantai Pasir Putih Parbaba. Jaraknya sekitar 25 km atau bisa ditempuh dalam waktu sekitar 45 menit dari Desa Sianjur Mula-mula.

Seperti namanya, pantai ini menawarkan hamparan pasir putih di bibir pantai. Wisatawan bisa bermain air di sana. Bisa juga mencoba wahana permainan air, seperti banana boat atau berkeliling Danau Toba dengan perahu.

Di sana juga terdapat warung-warung yang menjajakan makanan serta minuman ringan. Kamu juga bisa sekadar piknik dan menikmati suasana khas pantai.

2. Warung Kopi Synergy

Selanjutnya, kamu bisa beristirahat dan melepas lelah setelah bermain di pantai dengan melipir ke Warung Kopi Synergy. Tempat ini terletak di Pangururan, hanya sekitar 11 km dari Pantai Pasir Putih Parbaba. Bisa kamu tempuh dalam waktu sekitar 18 menit.

“Di sana bisa menikmati kopi khas Kaldera Toba ya. Di sana juga ada makanannya, kuliner masakan nasional,” papar Dumosch.

Warung kopi ini juga sekaligus jadi basecamp komunitas Samosir Coffee Synergy. Wisatawan bisa menyaksikan proses pasca-panen kopi Samosir, serta mendapatkan informasi seputar produksi kopi dan olahan lainnya.

Kamu bisa menikmati kopi manual brew yang nikmat, sekaligus mengisi perut dengan aneka pilihan kuliner khas Samosir nan lezat.


3. Aek Rangat Pangururan

Setelah puas menikmati kopi khas kaldera Toba, kamu bisa melipir ke pemandian air panas yang terletak di Pangururan.

Sumber air panas di Aek Rangat Pangururan ini berasal dari Pusuk Buhit. Airnya dipercaya bagus untuk kesehatan karena mengandung belerang.

Tempat ini terletak tak jauh dari Warung Kopi Synergy. Tepatnya hanya sekitar empat km saja dengan waktu tempuh sekitar 15 menit.

4. Desa Wisata Bagot

Perhentian terakhir di hari pertama ini adalah Desa Wisata Bagot yang ada di Desa Parlondut. Desa wisata ini bisa ditempuh dalam waktu sekitar 16 menit saja, dengan jarak tempuh tujuh km dari Aek Rangat Pangururan.

Desa ini menawarkan aktivitas wisata minum bagot atau tuak dari nira khas Samosir. Jika tak minum tuak, kamu juga bisa tetap menikmati sajian unik lainnya dari bahan nira yang ditawarkan masyarakat.

Selain makanan dan minuman berbahan dasar nira, masyarakat juga menawarkan sajian khas Samosir lain, seperti ayam napinadar, yakni panggang samosir yang khas dengan penggunaan rempah andaliman.

Desa wisata ini juga menyediakan fasilitas homestay untuk wisatawan menginap. Rata-rata tarif per malam per kamarnya adalah Rp 100.000–Rp 150.000.


Hari Ketiga

1. Danau Aek Natonang

“Ada yang sedang kita kelola sekarang namanya Danau Aek Natonang. Ini danau di atas danau. Dia dekat dari Tomok aksesibilitasnya. Biasanya orang menyeberang dari Prapat ke Tomok, dari Tomok ke obyek itu enggak terlalu makan waktu lama lah,” tutur Dumosch.

Danau Aek Natonang disebut sebagai danau di atas danau karena terletak di Pulau Samosir yang terletak “di atas” Danau Toba.

Danau ini terletak di ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan memiliki air yang relatif tenang. Di sekitarnya juga terdapat padang rumput serta tanaman bunga-bunga yang cantik.

Danau Aek Natonang bisa ditempuh dalam waktu sekitar dua jam dari Desa Wisata Bagot, Parlondut.

2. Pasar Tomok

Kawasan yang sering dijadikan tempat wisata belanja di Samosir adalah kawasan Tomok. Di sana, terdapat Pasar Suvenir Tomok yang terkenal menjual aneka suvenir khas Batak Toba untuk dijadikan oleh-oleh.

Pasar ini terletak sekitar 15 km dari Danau Aek Natonang, bisa ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit saja. Pasar ini buka setiap hari pukul 08.00–18.00 WIB.

Kamu bisa menemukan beragam suvenir khas Toba di sana, seperti kain tenun tradisional khas Batak, hiasan dinding, tas, kalung, gelang, ukiran kayu, hingga miniatur rumah adat yang dihiasi motif gorga khas Batak.

Harganya relatif terjangkau mulai dari Rp 5.000 untuk suvenir kecil, hingga mulai dari Rp 50.000 untuk tas atau barang-barang lainnya. Kamu juga masih bisa menawar harga yang ditetapkan penjual.

3. Batu Kursi Raja Siallagan

Tempat ini sudah banyak dikenal wisatawan. Jaraknya tak jauh dari Pasar Tomok, hanya sekitar enam km saja dan bisa ditempuh dalam waktu 12 menit.

Situs Batu Kursi Raja Siallagan terletak di desa tradisional Siallagan dan masih mempertahankan keasliannya.

Kamu akan menemukan kompleks batu yang menyerupai tempat persidangan dan eksekusi tahanan perang dengan dinding-dinding batu kuno yang mengelilingi desa.

Perkampungan ini memiliki meja dan kursi batu, tempat persidangan dan eksekusi, patung batu, sarkofagus, dan perumahan tradisional yang menakjubkan.

https://travel.kompas.com/read/2021/04/05/111100227/itinerary-jalan-jalan-ke-samosir-3-hari-2-malam

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke