Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Obyek Wisata di Jateng Diminta Perketat SOP, Tak Lolos Bakal Ditutup

SEMARANG, KOMPAS.com - Pengelola destinasi wisata yang beroperasi di Jawa Tengah diminta melakukan pengetatan pemberlakuan prosedur standar operasi (standard operating procedure/SOP).

Apabila pengetatan SOP tersebut tidak dipenuhi, destinasi wisata bakal ditutup.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jawa Tengah Sinoeng Nugroho Rachmad mengatakan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan para pengelola, terutama desa wisata.

“Pengetatan itu menyangkut tentang penerapan SOP, termasuk di antaranya operator peralatan, kelaikan sarana dan prasarana, dan sarana penunjang keselamatan bagi pengunjung (safety first),” kata Sinoeng di kantor Gubernur Jawa Tengah, Selasa (18/5/2021).

Menurutnya, jika ketentuan itu tidak terpenuhi, pihaknya secara tegas akan menutup destinasi wisata tersebut.

Sinoeng menegaskan, beberapa wahana permainan, wisata air, waduk, danau, dan sejenisnya juga menjadi perhatian khusus terkait keselamatan pengunjung.

Hal ini menjadi pembelajaran menyusul terjadinya insiden perahu terbalik di obyek wisata Waduk Kedung Ombo, Kabupaten Boyolali, beberapa waktu lalu.

"Ini pekerjaan rumah bagi kita semua, kami mendorong untuk melakukan kurasi atau menerapkan verifikasi. Kalau sudah diverifikasi, maka layak operasi. Kalau belum ada seperti itu, kami tidak bisa memberikan rekomendasi,” ujarnya.

Pihaknya juga akan terus meningkatkan pengawasan untuk mengantisipasi adanya lonjakan wisatawan di tempat wisata selepas larangan mudik Lebaran berakhir pada 17 Mei lalu.

Sebab, usai masa larangan mudik Lebaran, diprediksi akan ada pemudik yang masuk ke Jawa Tengah.

"Kami menerjunkan tiga tim karena ada sekitar 40 sampai 60 wisata air di Jateng yang akan kita awasi, terutama pada fase kedua potensi terjadinya liburan Syawalan atau Kupatan. Terutama banyak terjadi di daerah pantura," jelasnya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta agar semua destinasi wisata yang berpotensi keramaian untuk dilakukan pengecekan keselamatan pengunjung.

“Kita review tempat wisata yang kemungkinan Sabtu-Minggu (22-23/5/2021) besok masih akan ramai. Sudah kita minta untuk dicek semuanya agar tidak hanya wahana air, tapi juga wahana permainan agar sisi keselamatannya terjaga,” katanya.

https://travel.kompas.com/read/2021/05/20/090700527/obyek-wisata-di-jateng-diminta-perketat-sop-tak-lolos-bakal-ditutup

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke