KOMPAS.com - Wisata alam di Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali ditutup untuk wisatawan oleh pihak Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTN-GR).
Penutupan akan diberlakukan sementara mulai dari tanggal 20 sampai 23 Mei 2021.
"Penutupan itu berdasarkan Peraturan Pemerintah Daerah dan aturan dari tim Satgas Covid-19 di NTB, karena mereka lihat daerah kita saat ini rata-rata sudah masuk zona oranye, jadi lebih baik ditutup sementara," kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani Deddy Asriady saat dihubungi oleh Kompas.com, Kamis (20/5/2021).
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa apabila tidak ada peraturan lebih lanjut dari pemerintah daerah, maka seluruh destinasi wisata alam di TNGR akan dibuka kembali pada tanggal 24 Mei 2021.
"Kita juga masih tunggu kebijakan selanjutnya dari Pemerintah Daerah. Kalau mereka minta lanjut tutup, ya kita tetap lanjutkan untuk ditutup, tapi kalau kebijakannya sudah bisa dibuka, kita akan buka di tanggal 24 Mei 2021," tutur Deddy.
Melalui akun instagram resminya, BTN-GR mengunggah surat pengumuman tentang ditutupnya seluruh destinasi wisata alam di TNGR tertanggal 19 Mei 2021.
Dalam surat pengumuman tersebut tertulis bahwa BTN-GR menutup sementara seluruh destinasi wisata alam di TNGR berdasarkan beberapa hal, yakni:
Berdasarkan keterangan di akun Instagram resminya, BTN-GR juga mengimbau bagi pengunjung yang telah melakukan booking pendakian pada tanggal 20 sampai 23 Mei 2021 agar melakukan reschedule melalui aplikasi booking online e-Rinjani.
https://travel.kompas.com/read/2021/05/20/140700327/taman-nasional-gunung-rinjani-tutup-20-23-mei-2021
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan