Manga Demon Slayer Jadi Tema Roller Coaster VR di Jepang

KOMPAS.com – Manga dan serial anime populer Demon Slayer akan menjadi tema atraksi wisata roller coaster terbaru di Universal Studios Japan di Osaka, Jepang, pada September 2021.

Melansir Kyodo News, Senin (12/7/2021), roller coaster yang didukung teknologi virtual reality (VR) tersebut akan memberi wisatawan pengalaman seperti sedang berada di dalam anime tersebut.

Roller coaster bernama Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba XR Ride ini meniru kereta lokomotif bernama Mugen Train yang ada dalam komik tersebut.

Wisatawan dapat menikmati gambar dan suara dari Tanjiro Kamado—seorang pahlawan di Demon Slayer—dan karakter lain seperti Kyojuro Rengoku yang tengah melawan para iblis.

Adapun, Rengoku merupakan karakter utama dalam film animasi Demon Slayer—Kimetsu no Yaiba—The Movie: Mugen Train.

Film tersebut mengisahkan upaya Tanjiro untuk menyelamatkan nyawa penumpang Mugen Train, di mana banyak penumpang yang hilang.

Atraksi wisata terbaru ini rencananya akan dibuka mulai 17 September 2021 hingga 13 Februari 2022. Selama periode tersebut, roller coaster lain bernama Hollywood Dream—The Ride juga akan mengusung tema Demon Slayer.

Atraksi wisata tersebut nantinya akan memungkinkan wisatawan untuk mendengar suara Tanjiro dan Rengoku, membuat wisatawan merasa seperti sedang menaiki roller coaster bersama dua karakter tersebut.

Universal Studios Japan, yang hanya dibuka pada hari kerja selama sekitar dua bulan akibat keadaan darurat Covid-19, memulai kembali operasional mereka pada akhir pekan dan hari libur pada 26 Juni.

Meski begitu, pihak tempat wisata tetap membatasi jumlah kunjungan yakni 5.000 orang setiap hari untuk mencegah penyebaran virus.

Demon Slayer merupakan serial manga dan anime yang berlatar belakang di Jepang sekitar 100 tahun yang lalu. Manga ini sudah diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa.

Manga tersebut menceritakan tentang seorang remaja laki-laki bernama Tanjiro yang melawan iblis pemakan manusia, sembari mencari obat untuk saudara perempuannya yang telah berubah menjadi iblis.