Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Makassar Bakal Punya Tempat Isolasi Apung Pasien Covid-19 di Sekitar Pantai Losari

KOMPAS.com – Kota Makassar di Sulawesi Selatan bakal memiliki tempat isolasi apung berupa kapal Pelni (KM Umsini) yang disiapkan Kementerian Perhubungan (Kemehub) di sekitar Pantai Losari.

Melansir Kompas.com, Kamis (15/7/2021), kapal yang sudah tiba sejak Rabu (14/7/2021) tersebut dijadikan sebagai tempat isolasi mandiri bagi para pasien Covid-19 yang bergejala ringan.

Adapun, penggunaan kapal Pelni ini dilakukan guna menambah ketersediaan ruang perawatan yang saat ini terbatas di salah satu destinasi wisata di Sulawesi tersebut.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut R Agus H Purnomo mengatakan, penyediaan kapal tersebut merupakan tindak lanjut dari usulan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.

Agus mengungkapkan, Kemenhub telah mengizinkan hal tersebut dan berkoordinasi dengan Pelni terkait penyediaan kapal.

Terkait operasional isolasi dan penyediaan tenaga kesehatan, hal tersebut akan dikoordinasikan oleh pemerintah daerah setempat.

Sedang berhenti beroperasi

Saat ini, KM Umsini tengah menghentikan operasionalnya untuk sementara waktu sejak pemerintah menerapkan PPKM Darurat. Alhasil, hal tersebut meninggalkan kapasitas tempat tidur sebanyak 1.995 unit kosong.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 50 persen atau 868 unit akan digunakan untuk isolasi mandiri. Dari 868 unit tersebut, sebanyak 68 unit akan digunakan untuk tenaga kesehatan.

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Capt Antoni Arif Priyadi mengatakan, saat ini penyediaan kapal untuk isolasi apung tersebut masih dalam tahap persiapan.

Beberapa yang sedang dipersiapkan mencakup penetapan status kapal sebagai tempat isolasi mandiri oleh Ditjen P2P Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Sedang dipersiapkan juga mengenai jangka waktu pelaksanaan, posisi kapal sandar atau berlabuh,” jelas dia.

Fasilitas dalam tempat isolasi apung

Sejumlah fasilitas telah tersedia di KM Umsini. Beberapa di antaranya adalah tempat tidur, kru kapal, alat kesehatan, dan alat pelindung diri (APD) untuk kru kapal.

Ada juga tenaga kesehatan, tenaga keamanan, konsumsi, dan penanganan limbah medis yang tersedia di kapal yang ditempatkan di sekitar Pantai Losari.

“Saat ini untuk kru kapal yaitu hanya ABK inti dan proses rolling setiap dua minggu sekali,” ujar Antoni.

Terkait pemilihan lokasi bagi kapal untuk ditempatkan atau disandarkan, dia menuturkan, Pantai Losari dipilih untuk memudahkan pihak Pemkot Makassar melakukan pengawasan, serta pendistribusian makanan dan obat.

“Nantinya akan dilakukan juga monitoring kesehatan tenaga kesehatan dan kru yang bertugas secara berkala. Dan setiap rolling, mereka akan dilakukan tes PCR terlebih dahulu,” ujar dia.

https://travel.kompas.com/read/2021/07/16/155528127/makassar-bakal-punya-tempat-isolasi-apung-pasien-covid-19-di-sekitar-pantai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Main ke Pameran Matrajiva Artina Sarinah, Ini 4 Spot Foto Menariknya

Main ke Pameran Matrajiva Artina Sarinah, Ini 4 Spot Foto Menariknya

Travel Tips
Pemerintah Targetkan 2.000 Wisatawan ke Skouw, Perbatasan Paling Timur Indonesia

Pemerintah Targetkan 2.000 Wisatawan ke Skouw, Perbatasan Paling Timur Indonesia

Travel Update
Tiket DAMRI Mudik Lebaran 2023 Sudah Bisa Dipesan, Ada 56 Juta Kursi

Tiket DAMRI Mudik Lebaran 2023 Sudah Bisa Dipesan, Ada 56 Juta Kursi

Travel Update
Nyepi, 13 Ogoh-ogoh Ramaikan Pawai di Lamongan

Nyepi, 13 Ogoh-ogoh Ramaikan Pawai di Lamongan

Jalan Jalan
AC Super Jet Air Rute Bali-Jakarta Mati, Ini Penjelasan Super Air Jet

AC Super Jet Air Rute Bali-Jakarta Mati, Ini Penjelasan Super Air Jet

Travel Update
3 Tempat Wisata Religi di Sumenep, Ada Masjid Agung

3 Tempat Wisata Religi di Sumenep, Ada Masjid Agung

Jalan Jalan
Hikmatnya Nyepi di Mataram NTB dan Pawai Ogoh-ogoh Kembali Digelar

Hikmatnya Nyepi di Mataram NTB dan Pawai Ogoh-ogoh Kembali Digelar

Jalan Jalan
Jelajah Museum Fatahillah Malam Hari, Masuk ke Penjara Bawah Tanah

Jelajah Museum Fatahillah Malam Hari, Masuk ke Penjara Bawah Tanah

Jalan Jalan
Ada Bhuta Kala Kelelawar di Festival Ogoh-ogoh di Batam

Ada Bhuta Kala Kelelawar di Festival Ogoh-ogoh di Batam

Jalan Jalan
Kirab Tumpeng Apem di Jombang untuk Sambut Ramadhan, Jadi Rebutan Warga di Alun-alun

Kirab Tumpeng Apem di Jombang untuk Sambut Ramadhan, Jadi Rebutan Warga di Alun-alun

Travel Update
Viral Foto Aksi WNA Telanjang di Gunung Agung Bali, Mendaki Ilegal

Viral Foto Aksi WNA Telanjang di Gunung Agung Bali, Mendaki Ilegal

Travel Update
Tawur Agung Kesanga di Pura Mandhara Giri Semeru Agung Lumajang, Ramai Ribuan Warga

Tawur Agung Kesanga di Pura Mandhara Giri Semeru Agung Lumajang, Ramai Ribuan Warga

Travel Update
Panduan ke Pameran Matrajiva di Sarinah, Tiket Masuk hingga Aturan

Panduan ke Pameran Matrajiva di Sarinah, Tiket Masuk hingga Aturan

Travel Tips
Bunga Teratai Rana Tonjong di Manggarai Timur, NTT Mulai Mekar

Bunga Teratai Rana Tonjong di Manggarai Timur, NTT Mulai Mekar

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Gardu Pandang Ketep Terkini, Pagi sampai Sore

Harga Tiket dan Jam Buka Gardu Pandang Ketep Terkini, Pagi sampai Sore

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+