Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Kendala yang Ditemui Saat Naik KA Jarak Jauh Selama PPKM Darurat

KOMPAS.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) berlakukan syarat naik KA Jarak Jauh yang lebih ketat selama PPKM Darurat yakini pada 3-20 Juli 2021.

Meski begitu, hal tersebut tidak mengurungkan niat sebagian masyarkat untuk bepergian dengan moda transportasi yang mudah dijangkau ini.

Salah satunya adalah Nadhifa yang berangkat ke Yogyakarta dari Jakarta pada Selasa (6/7/2021). Tetapi, dia sempat mengalami beberapa kendala saat naik KA Jarak Jauh selama PPKM Darurat.

“Waktu hari H keberangkatan aku sampai di stasiun, stasuinnya sepi banget. Dan aku baru tahu di situ kalau ternyata kereta aku dibatalkan tanpa pemberitahuan ke aku sama sekali,” ungkap dia, Senin (19/7/2021).

Senada dengan Nadhifa, penumpang KA Jarak Jauh lainnya bernama Dita Yulinda Putri mengatakan bahwa dirinya sempat mengalami kesulitan terkait syarat kartu vaksin Covid-19.

Adapun, dia melakukan perjalanan KA Jarak Jauh dari Malang menuju Jakarta pada Kamis (15/7/2021) lalu.

5 Kendala naik KA jarak jauh saat PPKM Darurat

Selain itu, ada lagi kendala lain yang keduanya hadapi selama naik KA Jarak Jauh saat PPKM Darurat berlangsung. Berikut Kompas.com rangkum:

1. Kereta dibatalkan tanpa pemberitahuan

Nadhifa mengatakan, sebenarnya dia sudah memesan dari jauh hari tiket ke Yogyakarta untuk keberangkatan Senin (5/7/2021) pukul 09.00 WIB.

Kendati demikian setibanya di stasiun pada hari keberangkatan, kereta yang seharusnya ditumpangi dibatalkan keberangkatannya tanpa pemberitahuan kepadanya.

“Jadi memang ternyata sejak PPKM itu ada beberapa kereta yang enggak beroperasi, dan satu-satunya keberangkatan ke Jogja pada hari itu dan seterusnya, mungkin selama PPKM, cuma ada di jam 8 pagi,” tutur Nadhifa.

Alhasil, dia pun melakukan penjadwalan ulang untuk keberangkatan pada Selasa pukul 08:00 WIB.

2. Jam operasional rapid antigen dan nomor urut yang jauh

Salah satu syarat wajib untuk naik KA Jarak Jauh selama PPKM Darurat adalah menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes rapid antigen.

Pada hari keberangkatan, Nadhifa beranjak ke Stasiun Gambir untuk melakukan tes tersebut. Dia tiba di sana sekitar pukul 06.45 WIB. Dia menceritakan, antrean untuk vaksin dan rapid antigen terbilang cukup ramai.

“Lumayan ramai sih pada saat itu karena loketnya aja baru dibuka jam 7, tapi aku sampai sana sekitar jam 06.45 aja udah dapat nomor antrean ke-30,” tuturnya.

Meski begitu, situasi terbilang masih kondusif. Namun, dia tidak menampik hal tersebut mungkin karena dia tiba pada pagi hari.

Terkait proses rapid antigen, Nadhifa mengatakan bahwa hal tersebut lumayan cepat karena dalam satu panggilan, pihak stasiun langsung memanggil tiga nomor antrean.

“Jadi kurang lebih 15 menit aku udah selesai antigen, cuma nunggu sekitar 10 menit lagi buat ambil hasil pemeriksaannya,” lanjut Nadhifa.

3. Sulit cari tempat vaksin di luar kota

Untuk Dita, kendala yang dia alami dalam pengalamannya naik KA Jarak Jauh selama PPKM Darurat adalah terkait syarat kartu vaksin.

Saat berada di Malang, dia dan temannya mencari tempat vaksin guna memenuhi syarat tersebut. Kendati demikian, sentra vaksinasi Covid-19 yang ditemui mengutamakan KTP Malang.

“Walau ada beberapa yang untuk umum, tapi kuotanya pun terbatas. Karena aku niat naik KA, aku cari info dulu lah di Instagram KAI, dan ternyata KAI di Stasiun Malang mengadakan vaksin gratis untuk pemegang tiket KA Jarak Jauh,” jelas Dita.

4. Kuota vaksin yang terbatas di stasiun

Tanpa menunggu lama untuk informasi lebih lanjut, Dita bergegas ke stasiun bersama temannya dan langsung bertanya kepada petugas terkait vaksin gratis tersebut.

Kendati demikian, berdasarkan informasi dari Dita, Stasiun Malang hanya membuka kuota 20 orang per hari untuk vaksinasi Covid-19.

“Itu pun ada yang sudah antre dari malam harinya, jam 12 malam untuk dapat vaksin ini. Bahkan ada yang enggak dapat juga. Aku dan temanku agak gimana ya kalau harus antre dari malam hari tanpa kepastian,” ujar dia.

Menurut Dita, tidak wajar apabila hanya 20 vaksin per hari. Padahal, penumpang KA dari Stasiun Malang pasti lebih dari jumlah itu setiap harinya.

Dita memutuskan untuk memperpanjang kunjungannya di Malang hingga akhirnya mendapat informasi seputar vaksinasi untuk umum di KKP Kelas II Probolinggo Wilayah Kerja Bandara Abdul Rachman Saleh pada Senin (12/7/2021).

5. Harus punya tiket untuk vaksin

Saat mengunjungi tempat vaksinasi umum tersebut, Dita mengatakan bahwa dia sempat mengalami kendala lain.

“Pas sampai di lokasi ditanyai ‘Mana tiket bepergiannya?’. Jadi ternyata di situ tuh hanya untuk yang akan bepergian jauh. Karena aku dan temanku belum booking tiket, jadi jawab jujur. Tapi akhirnya Alhamdulillah-nya diperbolehkan vaksin,” ungkap dia.

Pada Selasa (13/7/2021), setelah yakin tidak ada efek samping yang dirasa akibat vaksin, dia dan temannya langsung memesan tiket KA Jarak Jauh untuk keberangkatan Kamis.

https://travel.kompas.com/read/2021/07/20/080800327/5-kendala-yang-ditemui-saat-naik-ka-jarak-jauh-selama-ppkm-darurat

Terkini Lainnya

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

Jalan Jalan
10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

Travel Update
4 Cara Rawat Tenda Setelah Dipakai 'Camping' agar Tidak Cepat Rusak

4 Cara Rawat Tenda Setelah Dipakai "Camping" agar Tidak Cepat Rusak

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke