Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kereta Api Bandara YIA Akan Beroperasi September 2021

KOMPAS.com - Kereta Api (KA) Bandara Internasional Yogyakarta - Kulon Progo atau YIA diperkirakan akan beroperasi September 2021 mendatang.

"Estimasi operasional pada September. Tapi tentunya kami akan melihat bagaimana perkembangan kondisinya," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri, Selasa (17/8/2021), dikutip dari Antara.

Progres pembangunan sarana dan prasarana pendukung KA Bandara saat ini telah mencapai 97,6 persen. 

Jika naik KA Bandara YIA, penumpang dari Yogyakarta dapat tiba di Stasiun KA Bandara YIA dalam waktu sekitar 40 menit. 

Harus melewati beberapa tahap pengujian

Dalam keterangan resmi yang Kompas.com terima, Rabu (18/8/2021), Zulfikri menjelaskan sedikitnya ada tiga tahapan yang perlu dilakukan setelah proses pengujian jalur kereta.

Tiga tahap tersebut yakni commissioning, trial and run, dan operasional komersial/pelayanan. 

Ia menerangkan, dalam tahap commissioning yang dilakukan hari ini, kegiatan switch over (SO) persinyalan akan dilakukan sehingga semua prasarana sudah terintegrasi dan secara teknis sudah bisa dioperasikan.

  • Ada Shuttle Bandara YIA ke Hotel di Yogyakarta, Harga Rp 60 Ribuan
  • Pantai Glagah, Tempat Wisata yang Bisa Dikunjungi usai Mendarat di YIA
  • 10 Tempat Wisata di Sekitar Bandara YIA yang Bisa Dikunjungi

Kemudian, ia melanjutkan, tahap trial and run akan melibatkan penumpang terbatas untuk sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang jadwal, stasiun pemberhentian, sistem penjualan tiket, dan pelayanan lainnya.

"Terakhir adalah tahap operasional komersial/pelayanan, yaitu KA Bandara ini beroperasi melayani masyarakat dengan berbayar. Direncanakan untuk tahap awal akan terdapat 30 perjalanan KA per hari dengan waktu perjalanan 40 menit. PT KAI (Kereta Api Indonesia) selaku operator kereta api akan menyiapkan empat trainset dengan sistem untuk operasi, perawatan, dan cadangan," kata Zulfikri, Selasa. 


Yogyakarta - YIA dapat ditempuh dalam 40 menit

Keberadaan KA Bandara YIA dinilai akan menghemat waktu perjalanan calon penumpang, khususnya yang naik kereta dari Kota Yogyakarta.

Zulfikri menjelaskan bahwa KA akan melewati jalur Stasiun Tugu - Stasiun Bandara YIA, sehingga dapat digunakan oleh masyarakat yang ingin ke Yogyakarta dari Stasiun Wates karena kereta juga akan berhenti di stasiun tersebut.

"Sehingga, lebih luas lagi masyarakat pengguna kereta ini," ujarnya.

Waktu tempuh dari Kota Yogyakarta ke Bandara YIA yang semula mencapai 1,5 jam, kini bisa ditempuh selama 40 menit dengan naik KA bandara. 

"Kecepatan maksimal kereta bisa sampai 100 kilometer (km) per jam. Tetapi untuk operasional akan ditetapkan di kecepatan 60 km per jam," kata Zulfikri, dikutip dari Antara. 

KA Bandara akan melayani 30 kali perjalanan dalam sehari dengan 15 perjalanan pulang-pergi. Kereta dapat mengangkut hingga 5.600 penumpang per hari. 

Adapun promo harga tiket yang diberlakukan di tahap awal adalah sebesar Rp 20.000 per orang. 

  • KA Bandara Internasional Jogja YIA Bakal Beroperasi Mulai 17 Agustus
  • Pilihan Wisata Dekat Bandara YIA, Kalibiru hingga Kedung Pedut
  • Tingkat Hunian Hotel di Yogyakarta Lesu, Bandara YIA Jadi Harapan

Rencana awal pengoperasian

Sebelumnya diberitakan Kompas.com, Jumat (6/8/2021), KA Bandara diperkirakan akan beroperasi mulai 17 Agustus 2021. 

Saat itu PT Angkasa Pura atau AP I (Persero) sedang membangun peron Stasiun KA Bandara dengan luas 4.000 meter persegi yang berkapasitas hingga 200 orang. 

Selain itu, Stasiun KA Bandara juga dilengkapi dengan overcapping peron sepanjang 200 meter dengan lebar 20 meter. 

Tidak hanya itu, sebelumnya Direktorat Jenderal Kereta Api (DJKA) juga sudah melaksanakan uji kelaikan dan uji rancang bangun untuk jalur kereta. 

https://travel.kompas.com/read/2021/08/18/121501427/kereta-api-bandara-yia-akan-beroperasi-september-2021

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke