20 Oleh-oleh Khas Surabaya, Ada Sambal Bu Rudy hingga Bandeng Asap

KOMPAS.com - Kota Surabaya di Jawa Timur dikenal mempunyai banyak tempat wisata yang menarik. 

Setelah menghabiskan waktu di Surabaya, wisatawan bisa membeli buah tangan untuk dibawa pulang sebagai makanan di rumah atau kenang-kenangan. 

Berikut Kompas.com rangkum 20 oleh-oleh khas Surabaya yang bisa dibeli.

Almond Crispy adalah salah satu camilan yang terbuat dari tepung, gula, telur dan susu bubuk, dengan taburan kacang almond dan keju.

Camilan ini berbentuk bundar pipih dengan varian rasa yang beragam, mulai dari cokelat dan keju hingga mocca dan green tea. 

Wisatawan yang ingin membawa kudapan ini untuk dibawa pulang dapat membelinya di berbagai pusat oleh-oleh di Surabaya, salah satu toko oleh-oleh yang populer yaitu Wisata Rasa yang terletak di Jalan Raya Jemursari No.164.

Harga Almond Crispy beragam tergantung toko. Satu kotak Almond Crispy dibanderol dengan harga mulai dari Rp 50.000 hingga Rp 80.000.

Para pencinta pedas mungkin sudah tidak asing dengan Sambal Bu Rudy. 

Sambal ini terdiri dari tiga rasa yaitu sambal bawang, sambal ijo, dan sambal terasi.

Satu botol Sambal Bu Rudy dapat dibeli dengan harga mulai dari Rp 28.000.

Untuk membeli sambal Bu Rudy, wisatawan bisa mengunjungi banyak cabang Warung Bu Rudy. Salah satunya yang terletak di Jalan Dharmahusada No 140, Mojo, Kecamatan Gubeng, Surabaya, Jawa Timur.

Selain menjual berbagai sambal, wisatawan juga dapat membeli aneka camilan lain di Warung Bu Rudy.

3. Kerupuk ikan Kenjeran

Kawasan Pantai Kenjeran terkenal akan hasil lautnya.

Kawasan tersebut juga ada Sentra Ikan Bulak (SIB) yang menjual berbagai macam olahan hasil laut, di antaranya ikan segar, ikan asap, ikan asin, dan kerupuk.

Kerupuk Ikan Kenjeran memiliki aroma yang khas dan teksturnya yang renyah. Kerupuk ini dijual baik dalam kemasan siap santap maupun mentah.

Selain kerupuk ikan, di Sentra Ikan Bulak (SIB) wisatawan juga bisa membeli olahan kerupuk cumi, kerupuk udang, dan kerupuk rumput laut.

4. Ikan Asin Kenjeran

Selain Kerupuk ikan, pengunjung juga bisa membawa pulang ikan asin dari Sentra Ikan Bulak (SIB).

Konon Sentra Ikan Bulak (SIB) dikenal sebagai salah satu tepat yang wajib dikunjungi bagi para pencinta ikan asin.

Adapun Ikan Asin Kenjeran juga dapat disimpan dalam waktu yang lama. 

5. Siropen Telasih

Oleh-oleh khas Kota Pahlawan selanjutnya adalah Siropen Telasih. Minuman segar ini sudah ada sejak tahun 1923.

Siropen Telasih tidak menggunakan pemanis buatan dan memiliki rasa yang menyegarkan. Rasa yang ditawarkan juga beragam, antara lain mawar, cocopandan, frambosen, vanila, dan jeruk.

Minuman ini memiliki lebih dari 50 varian dan tiga jenis sirup yaitu, sirup biasa, premium, dan gourmet, dikutip dari Tribunnews, Selasa (18/02/2020),

Satu botol Siropen Telasih dapat dibeli dengan harga mulai dari Rp 30.000 hingga Rp 100.000.

6. Guna-guna Snack

Guna-guna Snack adalah salah satu toko oleh-oleh khas Surabaya yang masih tergolong baru. Toko ini menjual berbagai macam camilan, antara lain keripik kentang, keripik buah naga, bakso goreng, semprit keju, dan Almond Crispy. 

Selain camilan, toko tersebut juga menjual berbagai makanan lain, di antaranya macaroni schotel, blackpepper chicken puff, dan schuimpjes.

Guna-Guna Snack dapat dibeli melalui akun instagram @gunaguna_snack. Pengunjung bisa juga mendatangi gerainya di Perum Darmo Sentosa Raya Jalan Jajartunggal Utara Vii J-19 Jav 308, Jajar Tunggal, Surabaya Jawa Timur.

Jika ada keluarga atau teman yang gemar menyantap kue manis, Spikoe Resep Kuno bisa dibeli untuk dibawa pulang.

CIri khas dari kue lapis Spikoe Resep Kuno adalah dua lapisan berwarna kuning dan cokelat.

Menurut Kompas.com (27/12/2019), Kue lapis Spikoe Resep Kuno Surabaya sudah berdiri sejak tahun 1970-an. Hingga kini, Spikoe masih menggunakan resep kuno sehingga cita rasanya tidak berubah.

Spikoe Resep Kuno memiliki beberapa rasa, antara lain Spikoe Original, Spikoe No Raisin, Spikoe Prunes, dan Spikoe Speculaas.

Kisaran harga untuk Spikoe Resep Kuno adalah sekitar Rp 90.000 hingga Rp 310.000.

8. Bunarendang

Tertarik membeli oleh-oleh yang mengenyangkan? Wisatawan bisa mencoba Burger Nasi Rendang atau bunarendang.

Sesuai namanya, Bunarendang tidak menggunakan dua roti dan daging serta sayuran di antaranya, melainkan dua nasi yang menyerupai roti burger dan daging rendang.

Bunarendang ini merupakan hasil kreasi dari beberapa mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Rian Kurniawan, salah satu penggagas Bunarendang mengatakan bahwa ide awal membuat Burger Nasi Rendang datang ketika dirinya mengetahui bahwa rendang adalah makanan nomor satu di dunia, dilansir dari Kompas.com, Senin (08/10/2012).

9. Kaos Cak Cuk

Jika Bali punya  Joger dan Jogja punya Dagadu, maka Surabaya punya Kaos Cak-cuk. Desain yang menarik dengan kata-kata ala arek Suroboyo, kaos ini cocok untuk dijadikan oleh-oleh.

Dilansir dari Kompas.com Jumat (27/12/2019), cak adalah nama sapaan untuk pria dewasa dalam bahasa Surabaya seperti sapaan "mas" atau "bang". Sedangkan Cuk merupakan kata umpatan khas Surabaya.

Selain kaos, outlet Kaos Cak Cuk juga menjual aneka cendera mata khas Surabaya lainnya seperti pin, magnet, mug, tas, dan patung.

Salah satu outlet Kaos Cak Cuk berada di Jalan Dharmawangsa No. 53-A, Airlangga, Kecamatan Gubeng, Surabaya.

10. Bandeng asap

Bandeng asap adalah salah satu makanan khas Sidoarjo, Jawa Timur. Namun oleh-oleh ini juga cukup digandrungi wisatawan yang berkunjung ke Surabaya.

Sesuai namanya, bandeng asap adalah ikan bandeng yang melewati proses pengasapan, sehingga menghasilkan cita rasa yang khas. 

Bandeng asap bisa dijadikan lauk ditemani nasi putih dan sambal petis khas Surabaya.

Wisatawan bisa menuju toko oleh-oleh di Surabaya, seperti Toko Bogajaya, Toko Sudi Mampir, dan Toko Bandeng Juwana untuk membeli hidangan ini. 

11. Keripik Buah Kane

Jika sudah pernah mencicip keripik ikan atau keripik udang, maka wisatawan harus mencoba keripik buah.

Keripik buah dikenal sebagai salah satu camilan khas Malang, Jawa Timur. Kini, kamu juga bisa membeli keripik buah di Kota Surabaya. Salah satunya adalah keripik buah yang diproduksi oleh Kane Food.

Selain keripik buah, seperti keripik nangka, apel, dan pisang, Kane Food juga menjual berbagai macam keripik tempe dan keripik jamur

Keripik Buah Kane dapat ditemukan di gerai oleh-oleh di Surabaya.

12. Sirup mangrove

Mangrove atau bakau dikenal sebagai tumbuhan menangkal abrasi. Namun, di Surabaya, tanaman ini disulap oleh kelompok petani di Rungkut menjadi sirup.

Sirup ini memiliki rasa asam dan manis, cocok diminum saat hari sedang panas. Selain itu, sirup ini dipercaya kaya akan vitamin A dan C.

Selain dijadikan sirup, mangrove juga dijadikan sebagai jenang dengan tekstur kenyal seperti dodol dan rasa yang manis legit.

Salah satu jajanan legendaris khas Surabaya yang tidak boleh ketinggalan adalah Cakue Peneleh. Cakue ini sudah berusia lebih dari 30 tahun.

Melansir Kompas.com, Jumat (27/12/2019), Cakue Peneleh dirintis sejak tahun 1988 oleh Tjio Le Loe dan Kho Sioe Yan.

Awalnya, mereka menjual kue cakue polos pada umumnya. Namun di tahun 1994 mereka membuat inovasi kue cakue baru.

Inovasi cakue di sini adalah kue cakue yang ditambahkan cincangan udang dan daging ayam ke dalamnya, lalu digoreng hingga kering dan renyah.

Cakue Peneleh berada di Pasar Atom Lama Tahap III, lantai I, Jalan Bunguran no 45, Bongkaran, Surabaya.

14. Abon sapi

Surabaya memiliki banyak macam kuliner yang bisa dijadikan untuk oleh-oleh. Abon Sapi Padmosusastro salah satunya.

Abon Sapi Padmosusastro memiliki dua varian rasa, yaitu pedas dan manis.

Untuk membeli abon sapi ini, pengunjung bisa pergi ke Jalan Padmosusastro Surabaya. Mereka akan melihat banyak penjual abon sapi di sepanjang jalan tersebut.

15. Oseng tuna asap

Oseng tuna asap adalah salah satu hidangan siap saji yang populer dan praktis. 

Makanan ini memiliki cita rasa yang kaya akan bumbu rempah, sehingga cocok dimakan bersama nasi putih hangat atau mie, dan menjadi campuran nasi goreng.

Makanan cepat saji ini juga memiliki daya tahan yang cukup lama. Wisatawan dapat membeli Oseng Tuna Asap di berbagai produsen, salah satunya Depot Bu Rudy.

16. Souklat Suroboyo

Saat jalan-jalan ke Surabaya, wisatawan bisa mampir ke Suoklat Cafe di Jalan Genteng Besar 83 D, Genteng Kec. Genteng, Surabaya, Jawa Timur.

Suoklat Cafe dikenal sebagai salah satu tempat nongkrong anak muda setempat. Sebagian besar menu yang ditawarkan kafe ini adalah olahan cokelat.

Selain menjadi tempat berkumpul, Suoklat Cafe juga menjual cokelat batangan yang bisa dijadikan oleh-oleh. Cokelat ini memiliki beberapa varian rasa, seperti strawberry praline, mango praline, tiramisu praline, dan green tea praline.

Camilan manis selanjutnya untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh adalah kue bikang atau carabikang.

Kue ini merupakan jajanan tradisional yang terbuat dari tepung beras, gula, dan santan. 

Jika ingin membawa kue bikang sebagai oleh-oleh, harap diingat bahwa kue ini termasuk kue basah yang tidak tahan lama. 

Wisatawan bisa mengunjungi salah satu produsen kue bikang, yaitu Toko Kue Bikang Peneleh. Toko kue ini terletak di Jalan Peneleh No 32-34, Peneleh Kecamatan Genteng, Surabaya, Jawa Timur.

18. Belinjo udang

Belinjo udang memiliki rasa yang gurih dan asin dengan tekstur yang renyah. 

Seperti namanya, makanan ini berbahan dasar buah belinjo (melinjo) dan udang dengan campuran rempah-rempah. Belinjo udang memiliki beberapa rasa, yaitu manis, udang pedas, udang balado, dan pedas manis.

Belinjo Udang tersedia di berbagai toko dan pusat oleh-oleh khas Surabaya.

19. Bebek Djangkep

Daging bebek termasuk salah satu makanan populer di Surabaya. Wisatawan bisa menemukan banyak tempat makan atau warung yang menyediakan daging bebek.

JIka ingin membawa pulang daging bebek untuk dijadikan oleh-oleh, wisatawan dapat mencoba Bebek Djangkep. Selain daging bebek, Bebek Djangkep juga menyediakan hasil olahan daging ayam.

Beberapa rasa yang dapat dipilih, antara lain bumbu kuning khas Madura atau bumbu betutu khas Bali. Makanan ini juga bisa tahan lama. 

Harga satu ekor bebek seharga sekitar Rp 85.000 hingga Rp 92.000. Untuk membeli Bebek Djangkep, wisatawan bisa mendatangi toko atau pusat oleh-oleh Khas Surabaya seperti Toko Oleh-Oleh Bhek Putra, Bandeng Juwana, dan Depot Bu Rudy.

20. Sambal Cuk

Selain Sambal Bu Rudy, wisatawan bisa membeli Sambal Cuk untuk dijadikan oleh-oleh dari Surabaya.

Sambal Cuk terdiri dari  aneka sambal Nusantar, di antaranya sambal ikan asin klotok, sambal korek bebek Madura, sambal ijo teri Medan, sambal bawang, sambal bajak, dan sambal matah Bali.

Sambal ini dikemas dalam stoples kedap udara dan dapat dijumpai di berbagai pusat perbelanjaan di Surabaya.