Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Fiji Berencana Sambut Kembali Turis Asing pada Akhir 2021

KOMPAS.com – CEO Tourism Fiji—badan pariwisata nasional Fij—bernama Brent Hill mengatakan, Fiji berencana untuk menyambut kembali wisatawan asing pada akhir 2021.

Kendati demikian, melansir CNN, Rabu (15/9/2021), Hill masih belum bisa mengatakan tanggal pastinya karena hal tersebut bergantung pada program vaksinasi Covid-19 yang masih berlanjut.

Meski begitu, nantinya wisatawan yang diizinkan untuk berkunjung ke Fiji harus sudah bervaksin Covid-19 lengkap dan menunjukkan bukti negatif tes PCR.

Selain itu, para pelancong yang diizinkan hanyalah mereka yang tiba dari negara dalam daftar hijau. Namun, saat ini kriteria daftar tersebut masih belum dipublikasikan.

  • Fiji Sediakan Program Wisata Mewah untuk Turis VIP
  • Pencinta Wisata Pantai, Coba Liburan ke Kepulauan Fiji
  • Mencicipi Kokoda, Kuliner Khas Kepulauan Fiji

Adapun bisnis, penduduk setempat, dan pelancong harus mengikuti pedoman yang telah ditetapkan oleh program CareFiji, sehingga pembukaan perbatasan kembali dapat berjalan dengan baik. 

Wisatawan wajib mengunduh aplikasi CareFiji sebelum tiba di sana. Mereka dapat menggunakan aplikasi untuk memesan hotel dan resor yang mengikuti program itu.

Awalnya akan dibuka pada November

Sebelumnya, dalam sebuah pidato pada Jumat (3/9/2021), Menteri Perdagangan, Pariwisata dan Transportasi Fiji Faiyaz Koya mengumumkan jadwal pembukaan perbatasan yang lebih awal.

“Kami secara kolektif bekerja menuju pembukaan kembali pada November,” ujarnya, mengutip CNN.

Dia menambahkan, dengan perilaku aman Covid-19, pihaknya akan mengurangi penularan dan memberi keyakinan bahwa Fiji merupakan destinasi liburan yang aman dan tidak akan menjadi sumber kasus di negara masing-masing.

“Saya yakin, dengan semua kolektif kami, kami akan mencapai hasil yang diinginkan dan menciptakan lingkungan yang aman untuk menyambut kembali wisatawan,” sambung Koya.

Maskapai nasional Fiji turut andil dalam pembukaan

Selain peran dari pemerintah, maskapai penerbangan nasional Fiji juga akan memainkan peran penting dalam proses pembukaan kembali.

Hill mengonfirmasi bahwa Fiji Airways berkomitmen untuk membuat jadwal penerbangan sejak awal.

“Mereka berkomitmen untuk membuka penerbangan pada sejumlah bandara yang mereka tuju dan menyediakan kapasitas,” jelasnya.

Dia bahkan sedikit membocorkan bahwa maskapai penerbangan itu menawarkan penerbangan dan resor sebagai bagian dari pembukaan kembali Fiji.

  • Mengenal Kokoda, Kuliner Khas Kepulauan Fiji
  • Fiji Berencana Buka Travel Bubble dengan Australia dan Selandia Baru

Kabar baik yang mendapat respons positif

Sekitar 40 persen produk domestik bruto Fiji berasal dari industri pariwisata. Musim panas lalu, Perdana Menteri Josaia Voreqe Bainimarama terang-terangan mengatakan, dia sedang melobi para miliarder yang ingin berkunjung selama pandemi.

Meski pada saat itu Fiji masih menutup perbatasannya bagi wisatawan asing, namun sekelompok pelancong yang terdiri dari sekitar 30 orang dengan kekayaan bersih yang besar diizinkan untuk berkunjung.

Adapun, mereka diizinkan untuk menghabiskan waktu selama tiga bulan di Fiji sebagai bagian dari perjanjian khusus dengan pemerintah negara itu.

Kabar pembukaan kembali negara ini disambut baik oleh komunitas pariwisata Fiji yang telah terpukul secara signifikan selama pandemi Covid-19.

Pemilik Royal Davui Island Resort Christopher Southwick mengatakan, pihaknya sangat gembira akan dapat membagikan kembali semangat khas Fiji kepada dunia sebelum 2021 berakhir.

https://travel.kompas.com/read/2021/09/24/132556227/fiji-berencana-sambut-kembali-turis-asing-pada-akhir-2021

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke