Pendakian Gunung Sumbing via Butuh Kaliangkrik Buka Lagi, Ini Syaratnya

KOMPAS.com – Jalur pendakian Gunung Sumbing via Dusun Butuh atau Nepal van Java di Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah sudah dibuka kembali.

“Iya betul sudah dibuka kembali,” kata Kepala Dusun Butuh sekaligus pengelola Basecamp Dusun Butuh Lilik Setiyawan kepada Kompas.com, Minggu (26/9/2021).

Adapun, hal ini juga telah diumumkan oleh pihak basecamp melalui akun Instagram resmi mereka yaitu @reg.symphonysumbing.id pada Kamis (23/9/2021).

Menurut informasi dalam unggahan tersebut, pembukaan kembali jalur pendakian Gunung Sumbing via Dusun Butuh dilakukan melalui tahap simulasi.

Syarat mendaki Gunung Sumbing via Butuh

Apabila ingin mendaki salah satu dari “gunung 3 S” atau Sumbing, Slamet, dan Sindoro, berikut syarat mendaki Gunung Sumbing via Dusun Butuh:

• Wajib mematuhi protokol kesehatan selama di basecamp seperti memakai masker, rajin cuci tangan, jaga jarak, dan tidak berkerumun
• Batas camp hanya di Pos 3 karena di Pos 4 sedang ada rehabilitasi
• Wajib menunjukkan bukti vaksin Covid-19 dosis lengkap
• Alternatif untuk poin sebelumnya jika belum divaksin lengkap adalah membawa surat keterangan sehat dari puskesmas atau klinik daerah asal
• Kuota maksimal pendakian via Dusun Butuh adalah 25 persen atau sekitar 150 pendaki per hari

Jika melakukan perjalanan dari luar Kabupaten Magelang, ada baiknya kamu siapkan hasil negatif tes PCR atau rapid antigen.

Sebab, syarat hasil negatif tes Covid-19 tersebut merupakan syarat bepergian ke luar daerah menggunakan transportasi darat, laut, dan udara.

Lengkapnya kamu bisa mencari informasi lebih lanjut seputar syarat bepergian kepada penyedia jasa transportasi yang dipilih.

Apabila ingin mendaki Gunung Sumbing via Dusun Butuh atau Nepal van Java, harga tiketnya adalah Rp 15.000. Kemudian, tarif fasilitas basecamp dan parkir motor adalah Rp 10.000. Untuk parkir mobil, harganya adalah Rp 15.000.