Tips Berwisata ke Selotapak Mojokerto, Jangan Lupa Bawa Kamera

KOMPAS.com - Selotapak menjadi salah satu desa wisata di Mojokerto yang kini tengah naik daun. Wisata yang terletak di Kecamatan Trawas ini menawarkan pemandangan alam yang hijau.

Wisatawan dapat menikmati beragam aktvitas, mulai dari berburu spot foto, hingga berkemah. Wisatawan juga bisa menikmati beragam sajian yang disuguhkan beberapa kedai.

"Wisatanya ramai karena ada restoran dan kafe yang bisa untuk santai. Restorannya juga ramai karena ada pemandangan alamnya," kata salah satu tour guide di Selotapak bernama Pingky kepada Kompas.com, Jumat (8/10/2021).

Berikut ini adalah tips yang perlu diketahui wisatawan sebelum berkunjung ke Desa Selotapak Mojokerto.

1. Berkunjung saat musim kemarau

Musim kemarau menjadi waktu yang paling sesuai untuk berkunjung ke Selotapak. Wisatawan dapat mencoba berbagai aktivitas menarik saat beekunjung di musim kemarau.

Selain itu tak perlu khawatir terkena air hujan dan menjadi basah saat berkunjung di musim kemarau.

Wisatawan dapat menjelajahi area persawahan, menyaksikan satwa berupa burung yang terbang bebas, serta melihat matahari terbit jika cuaca cerah.

2. Menginap setidaknya satu malam

Wisata Selotapak juga meyediakan fasilitas berupa camping ground yang bisa dinikmati wisatwan.

Pihak pengelola juga telah menyediakan tenda siap pakai. Berkemah menjadi aktivitas yang sayang dilewatkan saat berkunjung.

Wisatawan dapat menikmati pemandangan langit malam berbintang jika cuaca cerah. Pengunjung juga bisa menyaksikan terbitnya matahari di pagi hari.

3. Bawa kamera

Selotapak memiliki spot foto menarik yang sayang untuk dilewatkan. Salah satunya adalah area persawahan yang berbentuk terasering.

Agar hasil foto lebih maksimal dan memiliki kualitas yang baik, wisatawan bisa membawa kamera saat megunjungi kawasan tersebut. Akan tetapi jika tak memungkinkan, berfoto menggunakan kamera ponsel pun juga bisa.

Untuk menikmati pemandangan alam dan berbagai fasilitas yang ada di kawasan Selotapak, wisatawan tak perlu membayar tiket masuk.

"Tiket masuk gratis, cuma bayar parkir kendaraan, Rp 3.000 untuk sepeda motor dan Rp 5.000 untuk mobil pribadi," pungkas Pingky.

Wisatawan yang ingin mengunjungi kawasan ini jangan lupa untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, seperti mengenakan masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta mencuci tangan dengan sabun.

Jangan lupa pula untuk selalu menjaga kebersihan di sekitar tempat wisata dengan membuang sampah pada tempatnya.