Itinerary 3 Hari 2 Malam di Tanjung Selor Kalimantan Utara

KOMPAS.com - Tanjung Selor merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Utara atau Kaltara. 

Kota ini ditetapkan sebagai kota baru sejak 2015, menurut Kompas.com, Minggu (31/3/2019). 

Beragam tempat wisata dapat dikunjung di kota ini, mulai dari Gunung Putih hingga Museum Kesultanan Bulungan. 

Jika kamu tertarik untuk menjelajahi tempat-tempat wisata di kota ini, simak rencana perjalanan atau itinerary berwisata selama 3 hari 2 malam di Tanjung Selor:

Museum ini menempati bangunan yang sebelumnya merupakan bangunan Istana Kesultanan Bulungan.

Museum Kesultanan Bulungan berlokasi di Tanjung Palas, Tanjung Palas Tengah, Kabupaten Bulungan. Dari Bandara Tanjung Harapan jaraknya 20 kilometer (km) dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.

Pada tahun 1964 bangunan Kesultanan Bulungan pernah terbakar, lalu dibangun kembali dan difungsikan sebagai museum.

Dalam tragedi tersebut banyak harta benda kesultanan yang terbakar dan rusak. Namun beberapa benda peninggalan yang bisa diselamatkan kemudian dijadikan koleksi museum.

Dilansir dari situs Dinas Pariwisata Kalimantan Utara, beberapa benda-benda bersejarah yang dapat ditemukan di museum ini adalah tempat tidur sultan, foto-foto, kursi, meja, dan duplikat baju kebesaran sultan.

Museum ini juga menyimpan sejumlah alat perang berupa meriam bernama Melati, Rindu, dan Dendam.

Museum Kesultanan Bulungan buka setiap hari pukul 08.00-15.00 Wita. Wisatawan yang berkunjung tidak dikenakan biaya masuk, namun mereka dapat memberikan tip untuk penjaga museum.

Apabila ingin kulineran di Tanjung Selor, wisatawan bisa mampir ke Kuliner Tepi Kayan atau biasa disebut Kulteka.

Tempat kuliner ini letaknya 21 km atau sekitar 31 menit dari Museum Kesultanan Bulungan.

Pusat kuliner ini dibangun di atas Sungai Kayan. Wisatawan yang berkunjung dapat menyicipi makanan dan minuman sembari ditemani oleh suara aliran sungai, pemandangan sampan atau kapal yang menyusuri sungai.

Hidangan yang disajikan di Kulteka ini beraneka ragam, namun sebagian besar merupakan makanan yang biasa ditemukan di Pulau Jawa.

Menu makanan yang dapat ditemukan di pusat kuliner ini, di antaranya ayam bakar, ayam goreng, bakso, dan soto.

Kuliner Tepi Kayan buka setiap hari pada pukul 15.00-23.00 Wita.

Tempat ini memiliki air terjun mini. Wisata Alam Karai berlokasi di Desa Antutan, Kecamatan Tanjung Palas.

Dari pusat Tanjung Selor jaraknya 37 km dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam. Jika dari Bandara Tanjung Harapan, maka waktu tempuhnya sekitar 65 menit. 

Pada tempat wisata alam ini terdapat aliran Sungai Karai yang dapat dinikmati oleh wisatawan setelah menuruni sejumlah anak tangga. Wisatawan juga dapat menemukan air terjun setinggi enam meter.

Selain bersantai dan menikmati keasrian alam sekitar, mereka juga bisa menyewa pelampung untuk bermain air.

Kawasan wisata alam ini dilengkapi dengan sejumlah gazebo yang dapat disewa dengan harga Rp 50.000 per hari. Jika lapar atau haus, mereka bisa membeli makanan dan minuman ringan yang dijajakan di lokasi.

Untuk wisata di air terjun di Wisata Alam Karai, wisatawan dewasa akan dikenakan tiket masuk mulai dari Rp 10.000 per orang. Sedangkan bagi wisatawan anak-anak harga tiket masuk mulai dari Rp 5.000 per orang.

Gunung Putih adalah tempat wisata alam yang berlokasi di Desa Gunung Putih, Kecamatan Tanjung Palas, Kabupaten bulungan.

Dari Wisata Alam Karai, jaraknya 24 km dengan waktu tempuh kurang lebih 40 menit.

Gunung ini merupakan gunung kapur yang berwarna putih, sesuai dengan namanya. Kawasan gunung ini dilengkapi dengan sungai kecil di sisi gunung, bebatuan besar, dan pemandangan pepohonan hijau.

Wisatawan dapat naik ke puncak gunung ini dengan mengikuti anak tangga yang tersedia.
Menurut situs Dinas Pariwisata Kalimantan Utara, sesampainya di puncak gunung, mereka dapat menikmati pemandangan kota Tanjung Selor dan Tanjung Palas.

Bagi wisatawan yang lelah mendaki, kawasan gunung ini dilengkapi dengan sejumlah pondok untuk istirahat di beberapa titik.

Pada sisi gunung ini, terdapat sebuah gua yang sebelumnya digunakan sebagai tempat persembunyian Sultan Bulungan.

Kawasan Gunung Putih buka setiap hari selama 24 jam. Wisatawan yang berkunjung tidak dikenakan biaya masuk, alias gratis.

Membentang di tepi Sungai Kayan, Taman Tepian merupakan lokasi untuk menikmati pemandangan sungai dan bersantai. 

Taman ini berada di Jalan Katamso, Tanjung Selor Hilir, Tanjung Selor. Jaraknya 21,9 km dari Gunung Putih dengan lama perjalanan sekitar 30 menit.

Jika datang di sore hari, wisatawan dapat menikmati pemandangan matahari terbenam dan bersantai di sejumlah tempat duduk atau gazebo yang disediakan.

Mereka juga bisa mengisi perut di area yang disediakan khusus untuk pedagang kaki lima.

Taman ini juga cocok bagi wisatawan yang berkunjung dengan keluarga, sebab taman ini menyediakan taman bermain untuk anak-anak.

Selain itu, wisatawan juga dapat jogging atau sekadar jalan-jalan santai pada jogging track yang disediakan.

Taman Tepian buka setiap hari selama 24 jam.

Hari Ketiga di Tanjung Selor

Ole Ole Kaltara

Sebelum mengakhiri perjalanan di Tanjung Selor, wisatawan dapat belanja oleh-oleh di Ole Ole Kaltara. Toko ini dapat didatangi di Jalan Sabanar Lama, Kabupaten Bulungan.

Dari pusat Tanjung Selor jaraknya sekitar dua km dengan waktu tempuh selama lima menit. Apabila dari Bandara Tanjung Harapan, maka jaraknya 2-3 km dengan lama berkendara 7-8 menit. 

Toko oleh-oleh ini tidak hanya menjual produk dari Kabupaten Bulungan saja, ada juga oleh-oleh dari Kota Tarakan hingga Kabupaten Nunukan.

Wisatawan akan menemukan sejumlah olahan makanan yang terbuat dari ikan seperti kerupuk ikat rajungan, kerupuk abon ikan, amplang, abon ikan patin, abon ikan gabus, dan masih banyak lagi.

Selain olahan ikan, produk lain yang dapat dibawa pulang cukup variatif. Seperti sale pisang, keripik pisang, dan bumbu pecel khas suku dayak.

Harga buah tangan di toko Ole Ole Kaltara berkisar dari Rp 40.000 - Rp 50.000 per kemasan. Toko ini buka setiap hari pada pukul 08.00-21.30 Wita.