Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kampung Wisata Dewa Bronto Yogyakarta, Tawarkan Batik dan Jelajah Wisata

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kampung Wisata Dewa Bronto terletak di Kelurahan Brontokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Kampung tersebut menawarkan wisata alternatif bagi wisatawan yang berkunjung ke DIY karena lokasinya yang tak jauh dari jantung kota. 

Wisata yang ditawarkan adalah mulai dari berkunjung ke Museum Perjuangan, ziarah makam Kyai Ahmad Dahlan, susur sungai, hingga menikmati kawasan Prawirotaman.

Tak hanya itu, wisatawan juga bisa membeli suvenir khas, yakni kain batik.

Ketua Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Dewa Bronto Kusnan Majid menjelaskan, potensi wisata yang dimiliki oleh Brontokusuman salah satunya adalah produk UMKM berupa batik.

Ia menambahkan, para pembuat batik adalah warga sekitar yakni UMKM yang ada di Brontokusuman dengan nama dagang Batik Canting Makaryo.

Kain batik yang ditawarkan sedikit berbeda dengan yang dijual di toko-toko pakaian.

Batik tersebut menggunakan pewarna alami, tepatnya dari dedaunan yang biasanya diambil dari area sekitar. 

Adapun, penggunaan pewarna alami bertujuan agar limbah yang dihasilkan tidak mencemari lingkungan sekitar Kelurahan Brontokusuman.

"Kita pakai pewarna alam dengan menggunakan dedauanan dan kulit-kulit pohon supaya tidak mengganggu lingkungan limbahnya, kemudian batik ini juga tahan luntur," katanya saat ditemui di Brontokusuman, Sabtu (6/11/2021).

Tak hanya jago kandang, batik tersebut telah beberapa kali dipamerkan dan dijual di luar Kota Yogyakarta, di antaranya ke Kalimantan dan Sumatera.

"Batik ini juga sudah mulai digunakan di instansi-instansi yang ada di Pemerintah Kota Yogyakarta. Kami juga memproduksi batik Segoroamarto (seragam batik Pemkot Yogyakarta)," ujarnya.

  • Wisata Keraton Yogyakarta Sudah Buka, Ini Syarat Berkunjungnya
  • 60 Persen Anggota PHRI Yogyakarta Kantongi QR Code PeduliLindungi
  • DAMRI Buka Rute Baru untuk Perjalanan Yogyakarta-Jakarta PP

Jelajah kampung

Menurut Kusnan, potensi wisata lainnya selain batik adalah Sungai Code dan aktivitas jelajah kampung.

"Jelajah kampung ada beberapa titik spot untuk destinasi wisata seperti Museum Perjuangan, makam Kyai Haji Ahmad Dahlan, Susur Sungai, dan kampung Prawirotaman," ujarnya. 

Kampung Wisata Dewa Bronto yang ada di Brontokusuman ini menjadi salah satu tuan rumah Festival Kampung Wisata Kota Yogyakarta.

Gelaran festival berdurasi empat hari ini diharapkan dapat memicu para perajin batik di Brontokusuman untuk tetap berkarya di masa pandemi Covid-19.

"Harapan dengan adanya festival ini semoga muncul kembali gairah ekonomi di Brontokusuman," katanya.

https://travel.kompas.com/read/2021/11/06/185320827/kampung-wisata-dewa-bronto-yogyakarta-tawarkan-batik-dan-jelajah-wisata

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke