Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Syarat Berwisata ke Kebun Buah Mangunan yang Sudah Buka Lagi

KOMPAS.com – Menghabiskan hari libur atau akhir pekan di Yogyakarta kini bisa dilakukan dengan menyaksikan keindahan panorama negeri di atas awan.

Tempat wisata untuk bisa menikmati pemandangan seperti itu adalah di Kebun Buah Mangunan.

Jika datang pukul 05.00 WIB, maka wisatawan akan berkesempatan menyaksikan panorama lautan kabut di antara sungai dan perbukitan yang tampak bagaikan negeri di atas awan.

Kabar baiknya, Kebun Buah Mangunan sekarang sudah buka lagi, sehingga bisa dikunjungi wisatawan.

“Wisata Kebun Buah Mangunan sudah buka mulai pagi tadi, Jumat (12/11/2021),” kata koordinator pengelola wisata Kebun Buah Mangunan bernama Rujiatmi kepada Kompas.com, Jumat.

Syarat berkunjung ke Kebun Buah Mangunan

Jika ingin menikmati panorama Negeri Atas Awan di Kebun Buah Mangunan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yakni sebagai berikut:

1. Jam buka Kebun Buah Mangunan adalah pukul 05.00 sampai 18.00 WIB

2. Pengunjung wajib memakai masker selama di dalam Kebun Buah Mangunan

3. Wajib menaati protokol kesehatan, seperti memakai masker, cuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.

4. Cek suhu tubuh sebelum masuk. Suhu tubuh pengunjung yang boleh masuk adalah kurang dari 37,3 derajat Celcius.

5. Jika pengunjung datang secara rombongan dalam satu kendaraan dan salah satu orang suhunya lebih dari 37,3 derajat Celcius (dengan pengukuran 2 kali dan jeda 5 menit), maka seluruh rombongan dilarang masuk.

6. Dilakukan skrining terhadap pengunjung menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

a. Jika tidak memiliki aplikasi PeduliLindungi, pengunjung dapat menunjukkan sertifikat vaksin yang identitasnya sesuai KTP.

b. Bagi pengunjung yang tidak dapat divaksin karena alasan kesehatan, dapat menunjukkan surat keterangan dokter.

c. Anak di bawah 12 tahun boleh masuk tempat wisata yang sudah menggunakan aplikasi PeduliLindungi dengan syarat didampingi orangtua.

d. Penyintas Covid-19 (dibuktikan dengan PCR positif terakhir) wajib menunjukkan tes antigen dengan hasil negatif (maksimal 1 x 24 jam) atau RT-PCR hasil negatif (2 x 24 jam) beserta KTP. Bukti tes harus tercantum di aplikasi PeduliLindungi.

7. Pengunjung melakukan scan QR Code aplikasi PeduliLindungi saat masuk dan keluar.

8. Pengunjung membeli tiket masuk secara tunai maupun nontunai.

9. Dilarang memetik buah di Kebun Buah Mangunan. Pengunjung bisa membeli dari pengelola

10. Dilarang merusak dan/atau mengambil tanaman dan fasilitas di Kebun Buah Mangunan

11. Pengunjung mengamankan barang berharga dan kendaraan masing-masing. Jika terjadi kehilangan atau kerusakan, bukan tanggung jawab pengelola.

12. Pengunjung wajib mematuhi tata tertib dan imbauan Kebun Buah Mangunan.

https://travel.kompas.com/read/2021/11/13/103513427/syarat-berwisata-ke-kebun-buah-mangunan-yang-sudah-buka-lagi

Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke