Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wisatawan Candi Borobudur Batal Berkunjung Saat Anak di Bawah 12 Belum Boleh Masuk

KOMPAS.com - Marketing & Service Director PT Taman Wisata Candi (TWC) Hetty Herawati mengatakan, larangan anak berusia di bawah 12 tahun berkunjung ke Candi Borobudur sempat membuat sejumlah wisatawan batal masuk.

“Pada awal uji coba pembukaan destinasi wisata candi, yang mana anak di bawah 12 tahun yang belum divaksin tidak boleh masuk, terpantau lebih dari 60 persen calon pengunjung urung masuk,” tuturnya, Kamis (18/11/2021).

Menurut dia, hal ini karena sebagian besar segmentasi pengunjung yang wisata ke Candi Borobudur adalah wisatawan keluarga. Rata-rata, mereka datang bersama anak-anak usia di bawah 12 tahun.

  • Syarat Wisata ke Candi Borobudur untuk Anak Usia di Bawah 12 Tahun
  • Wisata ke Candi Borobudur dan Prambanan, Ini Batas Area Wisatanya
  • DAMRI Punya Rute Baru Wisata ke Candi Borobudur dan Dieng

Sebagai informasi, Candi Borobudur di Kabupaten Magelang sudah dibuka kembali untuk umum sejak 18 September 2021 selama periode PPKM Jawa-Bali.

Kendati demikian, saat itu pihak PT TWC masih belum mengizinkan anak berusia di bawah 12 tahun untuk berkunjung.

“Mulai tanggal 16 November 2021, seiring menurunnya kasus Covid-19, Borobudur mulai diperbolehkan menerima anak berusia di bawah 12 tahun,” jelas Hetty.

Anak-anak mudah diatur soal protokol kesehatan

Saat ini, wisatawan yang ingin berkunjung ke Candi Borobudur harus mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan oleh pihak pengelola candi. Beberapa di antaranya adalah wajib memakai masker, rajin mencuci tangan, tidak berkerumun, dan menjaga jarak.

Hetty mengatakan, sejauh ini pihaknya tidak menemukan kesulitan di lapangan saat mengatur wisatawan untuk mematuhi protokol kesehatan. Termasuk wisatawan anak-anak.

“Kami juga menempatkan cukup banyak papan petunjuk tentang aturan protokol kesehatan, dan mengingatkan secara berkala lewat pengumuman suara,” ujar dia.

  • Guru Besar FIB UI: Borobudur Lebih dari Sekadar Tempat Selfie
  • 5 Fakta Menarik Candi Borobudur, Candi Buddha Terbesar di Dunia
  • Wisata Baru Jelajah Borobudur Naik Motor Trail, Seperti Apa?

Selain itu, ada juga tim pelayanan tamu yang ditempatkan di lapangan untuk membantu mengarahkan wisatawan terkait protokol kesehatan sejak mereka memasuki kawasan.

“Setelah nyaris dua tahun pandemi, masyarakat sudah menyadari pentingnya protokol kesehatan dan menjadikannya sebagai baian dari kebiasaan baru,” imbuh Hetty.

Meski begitu, dia tidak menampik bahwa sempat ada kesulitan dalam prosedur check-in di aplikasi PeduliLindungi.

“Sedikit kesulitan terkait literasi teknologi maupun gangguan sinyal. Hal ini kami antisipasi dengan penyediaan sarana wifi,” pungkasnya.

https://travel.kompas.com/read/2021/11/19/140200627/wisatawan-candi-borobudur-batal-berkunjung-saat-anak-di-bawah-12-belum-boleh

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke