Australia Tunda Buka Perbatasan akibat Varian Omicron

KOMPAS.com - Pemerintah Australia menunda rencana pembukaan kembali perbatasan bagi Warga Negara Asing (WNA) mulai 1 Desember hingga 15 Desember 2021 akibat adanya virus Covid-19 varian Omicron.

Melansir dari BBC, Perdana Menteri Australia Scott Morrison menyampaikan bahwa keputusan tersebut perlu diambil akibat adanya varian Omicron. 

Menurut situs web Kementerian Dalam Negeri Australia, awalnya negara tersebut berencana membuka perbatasan untuk pelajar internasional, pekerja kemanusiaan, dan pemegang visa keluarga sementara. 

• Saipan di Kepulauan Mariana Disebut Bali Baru untuk Turis Australia
• UNESCO Berencana Masukkan Great Barrier Reef Australia ke Daftar Terancam Punah
• Lucu, Observatorium Laut di Australia Ini Mirip Ikan Paus Raksasa

Adapun, menurut laman tersebut, waktu penundaan bisa digunakan untuk memahami varian baru ini dengan mengumpulkan informasi tentang tingkat keparahan, keefektifan vaksin, dan transmisi lokal.

Untuk diketahui, varian Omicron pertama kali dilaporkan di Afrika Selatan pada November 2021. Kompas.com melaporkan, Rabu (1/12/2021), varian ini disebut sebagai salah satu varian yang cepat menular. 

Sejauh ini Australia telah melaporkan lima kasus infeksi Omicron yang berasal dari wisatawan yang tiba di negara tersebut. 

Perbatasan Australia telah ditutup untuk wisatawan asing, kecuali warga negara Australia yang bervaksin Covid-19 penuh, serta penduduk tetap dan keluarga dekat.

Pengecualian juga berlaku untuk wisatawan asing dari "jalur hijau", di antaranya Selandia Baru dan Singapura. 

Seluruh kedatangan ke Australia wajib menunjukkan hasil negatif Covid-19 melalui tes PCR. Mereka juga wajib melengkapi formulir pernyataan yang salah satu isinya adalah tentang status vaksinasi. 

• Australia Akan Terima Turis Korea Selatan Tanpa Karantina Mulai 1 Desember
• Vegemite, Selai Kesukaan Orang Australia yang Rasanya Ajaib
• Masa Karantina 5 Hari Jadi Tantangan untuk Gaet Turis Australia

Sebelumnya diberitakan oleh Kompas.com, Kamis (25/11/2021), pemerintah Australia berencana menerima kunjungan wisatawan asal Korea Selatan pada 1 Desember 2021.

Namun, rencana tersebut juga ditunda hingga 15 Desember 2021 akibat varian Omicron. 

Australia dinilai telah menerapkan kebijakan ketat untuk perjalanan internasional. Salah satu aturannya adalah melarang warganya untuk keluar dari perbatasan.

Di satu sisi, kebijakan ini menuai pujian karena dianggap membantu mengendalikan penyebaran Covid-19.

Kendati demikian, di sisi lain, kebijakan ini dikritik karena memisahkan banyak keluarga.

Kemunculan varian Omicron juga turut mendorong pemerintah Inggris, Uni Eropa (UE), dan Amerika Serikat (AS) mengeluarkan larangan perjalanan untuk Afrika Selatan.