Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wahana Baru di Taman Kyai Langgeng Magelang, Bisa Main Bareng Kelinci

MAGELANG, KOMPAS.com - Taman Kyai Langgeng, Kota Magelang, menambah wahana baru untuk menarik wisatawan, yakni Omah Terwelu atau dalam Bahasa Indonesia artinya rumah kelinci.

Pada lahan seluas sekitar 500 meter persegi di dalam Kompleks Taman Kyai Langgeng itu terdapat 45 ekor kelinci yang menggemaskan.

Untuk mengunjungi wahana ini, pengunjung cukup membayar Rp 25.000 per orang. Ini sudah termasuk aktivitas bermain dan belajar tentang kelinci.

Pada masa promosi, pengelola memberikan diskon khusus hingga 50 persen atau Rp 12.500 per orang untuk masuk wahana. Harga tersebut sudah termasuk paket memberi makan kelinci dan panduan dari petugas. 

Direktur Utama Taman Kyai Langgeng Kota Magelang, Arif Taat Ujiyanto mengatakan, Omah Terwelu adalah salah satu kreasi untuk menambah daya tarik wisata tempat tersebut.

Dengan adanya wahana ini, Taman Kyai Lenggeng tidak sekadar menjadi obyek wisata alam dan hiburan, tapi juga tempat mendapatkan edukasi, khususnya satwa.

"Kami sudah ada reptil dan satwa lainnya, sekarang kami tambah kelinci."

"Kelinci itu ada ilmunya ternyata, (misalnya) tidak bisa hanya dikasih makan wortel karena bikin kembung, termasuk budidaya kelinci dan sebagainya," ungkap Taat, usai peluncuran Omah Terwelu Taman Kyai Langgeng Kota Magelang, Rabu (22/12/2021).

Wahana ini, pengelola berkolaborasi dengan komunitas Republik Kelinci Magelang yang menyediakan setidaknya 45 ekor kelinci berbagai jenis. Taat mengatakan, Omah Terwelu memanfaatkan lahan tidak produktif yang masih ada di kompleks obyek wisata milik Pemkot Magelang itu.

Jenis-jenis kelinci yang ada antara lain Holland Lop, Giant, New Zealand, Rex, Fuzzy Lop, Dutch, dan bibitan kelinci pedaging.

Bahkan, ada pula kelinci langka seperti English Anggora di wahana ini.

Pengunjung yang datang boleh memberi makan, menggendong, dan bermain dengan kelinci-kelinci tersebut.

Taat menyebut, di taman seluas 27 hektar ini sudah tersedia Botanical Park, Culinary Park, Playgroud Park hingga Camper Park. Omah Terwelu menjadi bagian transformasi bisnis Taman Kyai Langgeng sebagai Education Park. 

"Wahana Omah Terwelu merupakan sinergi kita dengan Taman Kyai Langgeng untuk meng-edukasi masyarakat tentang budidaya kelinci."

"Kami banyak memberikan tulisan tentang kelinci yang benar. Selain juga penjelasan lisan," ucap Presiden Komunitas Republik Terwelu Magelang, Aryono Septa Nugroho.

Sementara itu, Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz menambahkan, penambahan wahana baru tentang kelinci ini diharapkan mampu menjadi hiburan warga di tengah pandemi Covid-19.

Ia berharap ke depannya Taman Kyai Langgeng mampu merumuskan inovasi dan kreasi sehingga menjadi tempat wisata yang dapat benar-benar diandalkan.

Apalagi, konon, kata dia, dulu budidaya kelinci terbanyak ada di Kota Magelang dan Bandung, Jawa Barat. 

"Harapannya masyarakat bisa memanfaatkan dalam menghadapi Covid-19 itu dengan bahagia jangan terlalu bersedih, tapi tetap waspada," ujarnya.

  • Tempat Wisata Sekitar Tol Kahyangan Magelang, Hutan Pinus sampai Air Terjun
  • 8 Oleh-oleh Khas Desa Wisata Candirejo Magelang, Ada Slondok

https://travel.kompas.com/read/2021/12/23/110500827/wahana-baru-di-taman-kyai-langgeng-magelang-bisa-main-bareng-kelinci

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Aturan Larangan Naik Gunung di Bali Masih dalam Tahap Kajian

Aturan Larangan Naik Gunung di Bali Masih dalam Tahap Kajian

Travel Update
10 Tempat Liburan Sekolah di Surabaya yang Seru, Bisa Ajak Teman

10 Tempat Liburan Sekolah di Surabaya yang Seru, Bisa Ajak Teman

Jalan Jalan
Jam Buka dan Harga Tiket Masuk Omah Prahu 99, Spot Sunset di Tepi Waduk Cengklik Boyolali

Jam Buka dan Harga Tiket Masuk Omah Prahu 99, Spot Sunset di Tepi Waduk Cengklik Boyolali

Travel Tips
Festival Pantai Takari di Bangka, Ada Lomba Mengais Kerang Bambu, Cipta Suvenir, hingga Zumba

Festival Pantai Takari di Bangka, Ada Lomba Mengais Kerang Bambu, Cipta Suvenir, hingga Zumba

Travel Update
Syarat Terbaru Naik KA usai Wajib Masker Dicabut, Apakah Berubah?

Syarat Terbaru Naik KA usai Wajib Masker Dicabut, Apakah Berubah?

Travel Update
Rute ke Omah Prahu 99 Boyolali, Spot Sunset Keren di Tepi Waduk Cengklik

Rute ke Omah Prahu 99 Boyolali, Spot Sunset Keren di Tepi Waduk Cengklik

Travel Tips
5 Gunung yang Pas untuk Solo Hiking, Ada yang Lebih dari 3.000 Mdpl

5 Gunung yang Pas untuk Solo Hiking, Ada yang Lebih dari 3.000 Mdpl

Travel Update
Sandaran Tangan Kursi Tengah Pesawat Buat Siapa? Ada Etikanya

Sandaran Tangan Kursi Tengah Pesawat Buat Siapa? Ada Etikanya

Travel Tips
5 Wisata Sejarah di Kabupaten Biak Numfor Papua, Ada Goa Jepang

5 Wisata Sejarah di Kabupaten Biak Numfor Papua, Ada Goa Jepang

Jalan Jalan
Wings Air Terbang dari Pekanbaru keTanjungpinang PP per Juli 2023

Wings Air Terbang dari Pekanbaru keTanjungpinang PP per Juli 2023

Travel Update
Kilas Balik Pasar Barang Antik Jalan Surabaya, Berawal dari Lapak di Trotoar

Kilas Balik Pasar Barang Antik Jalan Surabaya, Berawal dari Lapak di Trotoar

Jalan Jalan
10 Tempat Wisata Sejarah di Medan untuk Liburan Sekolah 

10 Tempat Wisata Sejarah di Medan untuk Liburan Sekolah 

Jalan Jalan
Melihat Pasar Barang Antik di Jalan Surabaya yang Kini Sepi Pengunjung

Melihat Pasar Barang Antik di Jalan Surabaya yang Kini Sepi Pengunjung

Jalan Jalan
6 Pantai di Biak Numfor Papua, Cocok untuk Berenang dan Snorkeling

6 Pantai di Biak Numfor Papua, Cocok untuk Berenang dan Snorkeling

Jalan Jalan
2 Pesawat Bersentuhan, Landasan Pacu di Bandara Jepang Ditutup

2 Pesawat Bersentuhan, Landasan Pacu di Bandara Jepang Ditutup

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke