Wisata Danau Rana Kulan di Manggarai Timur NTT, Pas untuk Petualang

BORONG, KOMPAS.com - Wisata Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NT) seolah tak pernah habis.

Bahkan, Manggarai Timur bisa disebut Kabupaten dengan danau terbanyak di NTT. Salah satunya adalah Danau Rana Kulan di Desa Rana Kulan, Kecamatan Elar, Manggarai Timur. Di sana, ada pula Goa Tetes Tana .

Kepala Desa Rana Kulan, Fransiskus Sanjay kepada Kompas.com melalui telepon, Senin, (4/4/2022) menjelaskan, penurunan kasus Covid-19 ini memberi peluang bagi penataan tempat wisata di wilayahnya untuk dikunjungi para petualang.

Sejumlah wisata terkenal di desanya yakni, Danau Rana Kulan, Gua alam Tetes Tata, Air Panas, Padang Savana Satar Wangkung, Panjat tebing, arum jeram Sungai Wae Lampang, dan 7 danau kecil di sekitar Danau Rana Kulan. Ada pula wisata agrobisnis tanaman porang.

"Saat ini, saya bersama seluruh masyarakat sedang menata ulang obyek wisata di desanya sebab selama dua tahun lebih sangat lumpuh dampak dari pandemi Covid-19," ujar Sanjay.

Ia melanjutkan, penataan tempat wisata juga dilakukan karena tak lama lagi Desa Rana Kulan ditetapkan menjadi Desa Wisata di Manggarai Timur.

Meski punya banyak tempat wisata, lanjut Sanjay, akses jalannya belum memadai, sehingga jadi kendala wisatawan yang minat khusus berpetualang untuk berwisata di pedalaman.

Direkomendasi bagi peserta G20 untuk berwisata

Sanjay merekomendasikan peserta G20 untuk berwisata di Danau Rana Kulan, Gua alam Tetes Tana, dan Padang Savana Satar Wangkung. Mereka juga bisa mengamati burung.

Terpisah, Amandus Cahaya Tukeng dari Komunitas Kopi Tuk kepada Kompas.com, Senin, (4/4/2022) dan sejumlah Komunitas merekomendasikan peserta G20 untuk berwisata di kawasan wisata Kopi Colol.

Mereka nanti akan bisa mengetahui dan merasakan nikmatnya Kopi Juria, Arabika, Robusta dan lain-lainnya yang tumbuh subur di Kawasan Colol. Selain itu peserta G20 yang berwisata di kawasan kopi colol untuk menanam kembali anakan kopi juria.

"Bahkan, di Colol masih tersimpan Bendera Belanda yang merupakan hadiah dari Pemerintahan Belanda saat Sayembara tanam kopi beberapa tahun silam," ujar dia.