BORONG, KOMPAS.com - Pantai Cepi Watu di Desa Nanga Labang, Kecamatan Borong, merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Nusa Tenggara Timur (NTT), termasuk pada hari kedua Idul Fitri 1443 Hijriah.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com, Selasa (3/5/2022), tampak wisatawan duduk di pinggir pantai sambil makan siang, sedangkan sebagian lainnya berenang di laut. Air laut dalam keadaan pasang, sehingga pasir pantai tak terlihat.
Sebagian pengunjung juga terlihat duduk di beberapa balai bermotif rumah adat Manggarai Timur sambil makan dan minum, sekaligus melepas penat.
"Kami berwisata di Pantai Cepi Watu bersama keluarga untuk menikmati keindahan pantai Cepi Watu. Dari Pantai Cepi Watu, kami bisa melihat keindahan Gunung Poco Ndeki serta hutannya," kata salah satu wisatawan, Mensi Anam, yang datang bersama keluarganya, Selasa.
Sementara itu, rombongan wisatawan lainnya datang dari Kota Waelengga, Ibukota Kecamatan Kota Komba.
Albertus Nandul mengatakan, ia bersama rombongan wisatawan dari daerah perbatasan Ngada dan Manggarai Timur, tepatnya di Kota Waelengga, berlibur di Pantai Cepi Watu.
Sembari berwisata, mereka juga menonton konser sukarela bertajuk Borong Bermusik.
"Selama ini saya rindu mendengarkan suara-suara dari para penyanyi Manggarai Timur secara langsung. Ini yang pertama digelar oleh musisi Manggarai Timur. Kerinduan sudah lama terwujud dengan menyaksikan penampilan musisi asli Manggarai Timur," jelasnya, Selasa.
Ketua Panitia konser sukarela Borong Bermusik, Icen Jumpa, saat memberikan sambutannya mengungkapkan, kopi asli Manggarai Timur menginspirasi musisi Manggarai Timur untuk menggelar konser pertama.
Tepatnya, gagasan untuk menggelar konser Borong Bermusik muncul baru satu minggu lalu saat minum kopi bersama-sama para pemusik dan penyanyi asli Manggarai Timur.
Jumpa menambahkan, konser kali ini menggabungkan 30 grup musik di Manggarai Timur.
"Saat konser Borong Bermusik kali ini, tidak menampilkan nama grup band melainkan nama grup musik Manggarai Timur. Ini suatu langkah awal bagi pengembangan pariwisata Manggarai Timur. Biasanya kami hanya bermain musik, namun, kami mampu juga mengelola satu event konser dengan modal keberanian, tanpa modal sedikitpun. Ini suatu kebangkitan bagi musisi di Manggarai Timur," jelasnya.
Penasehat Borong Bermusik, Leonardus Santosa, berharap bahwa konser hari ini bukanlah yang terakhir.
"Proficiat (selamat) bagi musisi Manggarai Timur yang sudah berani menggelar konser yang pertama di Manggarai Timur. Musisi Manggarai Timur terus bergerak dan kiranya ada konser kedua, ketiga dan seterusnya," kata musisi dari Group Lalong ini.
https://travel.kompas.com/read/2022/05/04/160300027/berwisata-sambil-menonton-pertunjukan-musik-di-pantai-cepi-watu-ntt