5 Tempat Berburu "Sunrise" Eksotis di Perbukitan Pantura NTT

BORONG, KOMPAS.com - Panorama alam perbukitan pantai utara Manggarai Barat adalah hal yang sayang untuk dilewatkan ketika kamu sedang berkunjung ke Nusa Tenggara Timur (NTT).

Bagi wisatawan yang gemar berburu matahari terbit (sunrise) dan matahari terbenam (sunset), mampir ke beberapa destinasi di pantura Manggarai Barat patut dimasukkan ke dalam bucket list.

Sebelum pandemi Covid19, bentang alam perbukitan itu tidak pernah dilirik bahkan dikunjungi wisatawan.

Perbukitan yang kini bisa digunakan untuk menyaksikan sunrise dan sunset juga masih tersembunyi. Pengelolaannya pun tidak pernah secara khusus dilakukan sebagai destinasi wisata, apalagi dipromosikan.

Namun, situasi pandemi, di mana banyak pekerja dirumahkan, membuat pemuda desa sekitar mulai serius mengelola potensi wisata di perbukitan pantura ini dan perlahan semakin tertata. Jika ingin berkunjung, berikut sejumlah daerah perbukitan di pantura Manggarai Barat, NTT yang bisa kamu kunjungi untuk menyaksikan sunrise dan sunset:

Keindahan panorama matahari terbit di Golo Porong, bukit Porong sangat cocok dengan nama tempatnya. Ini adalah bukit untuk melihat, menyaksikan, dan menonton deretan bukit dan lembah-lembah, serta hamparan persawahan terasering syang indah.

Pemuda Desa Wisata Coal, Kecamatan Kuwus menata dan mengelola kawasan perbukitan itu di tengah situasi pandemi Covid-19. Mereka membangun gazebo di atas bukit untuk tempat bersantai, nongkrong, dan berswafoto.

Menurut Ketua Pokdarwis Desa Wisata Coal, Alfonsius Sumarno Patut mereka berjuang mempromosikan destinasi tersebut, hingga akhirnya Golo Porong semakin dikenal luas.

Pada 2022, Bukit Porong bahkan memenangkan Creative Tourism Destination Award (CDTA) kategori Youth.

Golo Geleng atau Bukit Geleng Di Kampung Purek, Desa Pong Narang, Kecamatan Ndoso, Kabupaten Manggarai Barat juga dapat dijadikan tempat menyaksikan panorama sunrise.

Ketua Ikatan Muda Purek, Reinardus Pranatalion atau Ran Pranatalion mengatakan bahwa kelompok muda mulai menata kampung pada 2020 lalu.

Sejak saat itu, kata dia, Golo Geleng banyak dijadikan destinasi wisata dan spot berfoto wisatawan lokal, utamanya ketika sunrise.

"Bukit ini sangat cocok untuk bertamasya, berkemah bersama keluarga dengan tenda gunung, lebih khusus para adventure atau pelancong yang tertarik dengan alam bebas," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa, (24/05/2022).

Wisatawan bakal mengagumi keindahan alam di Golo Pongkor atau Bukit Pongkor, yang berlokasi di Kecamatan Ndoso.

Pongkor dapat diterjemahkan sebagai kumpulan batu cadas yang menjulang tinggi. Lokasi wisata ini sangat unik karena wisatawan harus berdiri di atas batu cadas tinggi untuk berburu momen matahari terbit.

Seperti Romo Benny Denar, misalnya, yang pada perayaan Paskah 2022 berwisata bersama beberapa rekannya ke Golo Pongkor untuk mengabadikan moment sunrise dan menikmati embun pagi dari lembah.

"Saya pertama kali diajak kaum muda untuk berwisata alam di bukit Pongkor atau Golo Pongkor untuk merasakan keindahan alam pada pagi hari sambil menikmati matahari terbit dari bagian Timur," katanya kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

4. Golo Tabor atau Bukit Tabor Wajur, Desa Wajur.

Bukit Tabor atau Golo Tabor di Desa Wajur, Kecamatan Kuwus Barat juga dapat dijadikan spot menyaksikan matahari terbit dan terbenam

Sayangnya, bukit ini belum ditata dengan baik.

Wisatawan lokal selalu mengabadikan momen matahari terbit dan terbenam untuk swafoto dan diunggah ke media sosial.

5. Pantai Bari, Macang Pacar

Pantai Bari di Kecamatan Macang Pacar adalah satu spot terbaik di pesisir pantai untuk menyaksikan matahari terbit dan terbenam. Ada banyak wisatawan lokal yang menghabiskan waktu berkunjung ke sana.

Sepanjang jalan utara Manggarai Barat, mulai dari Kecamatan Kuwus, Kuwus Barat, Pacar dan Macang Pacar, wisatawan akan disuguhkan dengan panorama sawah terasering dan sawah lodok. Selain itu warga sekitar juga sangat ramah terhadap tamu dan siap menyambut dengan senyum terbaik.